H Yuyun Hidayat anggota DPRD Riau, kini menakhodai DPC PPP Kampar yang terpilih melalui Musyawarah Cabang (Muscab) ke VIII yang berlangsung di Hotel Labersa, Siak Hulu, Kamparkiri, Sabtu (16/10/2021) lalu. Di tangan legislator muda ini, akan mengembalikan partai ke khittohnya dan siap berkolaborasi dan bertransformasi dengan perubahan zaman.
Bisa dijelaskan proses pemilihan Muscab kemarin?
Proses pemilihan Ketua DPC Kampar melalui musyawarah cabang (muscab) ke VIII yang berlangsung di Hotel Labersa, Sabtu lalu berlangsung dengan dinamika yang cukup baik.
Salah satu yang terbaik menurut saya, kenapa terbaik karena menyepakati yang lebih mengutamakan musyawarah dibandingkan dengan pemilihan lain. Kemarin kita buktikan di Muscab malah lebih elok dan lebih cepat. Di mana hasil musyawarah tak berlangsung lama, debat-debat itu biasa, kembali kita kesepakatan untuk musyawarah. Proses muscab tetap dilalui seperti sidang pleno.
Sebelum Muscab, kita juga mengadakan diskusi dan lobi-lobi dan itu biasa dalam politik.Mereka ingin mengenal lebih lanjut dan berjalan dengan baik. Saya melakukan lobi-lobi yang sudah berjalan dua bulan sebelum Muscab. Sebetulnya tim formatur yang mewakili di belakang mereka, pemilik suara sebenar PAC, karena 21 PAC maka harus ada 7 formatur, satu unsur DPP, satu unsur DPW, satu dari DPC, empat dari PAC sudah sesuai dengan AD/RT partai.
Setelah terpilih, apa perasaannya?
Setelah terpilih pilih orang pasti bilang Alhamdulillah, kalau saya bilang innailaihi wa innailaihi rojiun. Kenapa, berat, apalagi dulu almarhum Bapak Azis Zaenal membangun PPP Kampar dari bawah. Dari berapa suara, sekarang sudah lima kursi di DPRD Kampar.
Mempertahankan ini perlu kerja ekstra dan susah, jangankan untuk merebut yang lebih besar lagi Beliau dulu dengan segala unsurnya membesar PPP Kampar. Sekarang kita dengan segala keterbatasan, mempertahankan itu, tetapi in sya Allah saya yakin PPP Kampar akan berjaya kembali.
Kan sudah termasuk dalam kepengurusan DPW, mengapa ingin pimpin DPC PPP Kampar?
Beda, yang pertama kemarin dari dapil Kampar, dan amanah dari almarhum bapak dan rasanya bisa memberikan peran lebih ke Kabupaten Kampar. DPW ya mungkin wakil ketua, tetapi perannya akan jauh lebih besar kalau di DPC PPP Kampar.
Banyak Dikenal di Pekanbaru, bagaimana ini?
Kan tinggal di Pekanbaru, tetapi tanah leluhur di Kampar dan jaraknya hanya setengah jam. Disesuaikan dengan kondisi sekarang.
Program jangka pendek untuk partai?
Jangka pendek akan dilakukan mapping, menyiapkan konsolidasi internal. Kita akan benahi internal dan eksternal partai. Untuk eksternal kita mengukur kelamaham kita apa dan kelebihan kita apa, peluang kita apa dan ancaman nya apa. Sedangkan internal kekuatan dalam kita apa, dan kelemahan kita apa .
Baru kita bicara pers, sosial dan teknologi. Base one data yang akan dipakai, kita akan sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Contohnya masyarakat Kampar populasinya lebih banyak siapa, laki-laki kah atau perempuan. PPP ini sekarang posisi dimana ni, apakah posisinya tepat atau tidak. Harus menyesuaikan yang menjadi kebutuhan masyarakat.
Memperkuatnya, kita kembalikan partai ke khittoh, karena partai ini sudah tua, kita bukan menolak tua, tetapi tua itu kita jadikan bertransformasi. Untuk mengikuti perkembangan zaman kita butuh energi anak-anak muda yang menggerakkan partai ini.
Banyak calon-calon muda yang akan maju pada Pilkada Kampar 2024, menurut Anda bagaimana?
Bagus, saya berharap calon-calon muda yang akan maju, karena kita harus beradaptasi dengan perkembangan zaman.
Sebenarnya Kampar butuh apa sekarang?
Berbenah, dan Kampar ini sudah multi kultur, mulai dari Melayu, Minang, Batak dan Jawa. Dan pendekatannya tidak bisa hanya satu suku saja bilateral. Tidak bisa hanya melihat suku saya itu hebat. Kuncinya berkolaborasi dan kita melihat setiap suku itu punya kelebihan dan kekurangan.(adv)