ROHUL (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) secara resmi, Senin (10/4) petang, menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2022 ke DPRD Kabupaten Rohul.
Penyampaian Nota Keuangan RAPBD Rohul tahun anggaran 2022 dalam rapat paripurna DPRD, diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Rohul H Indra Gunawan kepada Ketua DPRD Rohul Novliwanda Ade Putra ST yang disaksikan para Wakil Ketua dan Anggota DPRD Rohul, Sekwan Rohul Drs Budhia Kasino, Staf Ahli Bupati, Asisten dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemkab Rohul.
Diproyeksikan, struktur RAPBD Rohul Murni tahun 2022 sekitar Rp1.055.651.452.668. Sementara dilihat Total APBD Rohul murni tahun 2021 sebesar Rp1,29 triliun, dalam artian terjadi penurunan sekitar Rp150 miliar.
Wabup Rohul H Indra Gunawan dalam sambutannya menyebutkan diserahkannya Ranperda tentang RAPBD Rohul tahun 2022, karena sebelumnya Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2022 telah dibahas oleh Komisi-komisi dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Rohul hingga ditandatangani kesepakatan bersama antara kepala daerah dengan pimpinan DPRD Rohul.
Sehingga kesepakatan KUA dan PPAS tahun 2022 itu menjadi pedoman bagi Pemkab Rohul dalam penyusunan RAPBD Rohul tahun 2022 yang disampaikan ke DPRD Rohul hari ini (Senin, red) .
Menurutnya, proyeksi RAPBD Rohul tahun anggran 2022 yang telah diserahkan pemerintah daerah ke DPRD, totalnya sebesar Rp1.055.651.452.668. Dengan rincian Pendapatan Daerah direncanakan sekitar Rp1.044.274.780.461.
Terdiri untuk kelompok pendapatan asli daerah (PAD) direncanakan sebesar direncanakan sebesar Rp125.897.928.500, ini didominasi dari sektor pajak daerah dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah.
Sedangkan pada kelompok pendapatan transfer, direncanakan sebesar Rp918.376.851.961, yang bersumber dari pendapatan transfer Pemerintah Pusat berupa dana alokasi umum (DAU) dan dana bagi hasil (DBH) sebesar Rp821.735.964.618. Kemudian pendapatan transfer dari Pemerintah Provinsi Riau berupa DBH pajak sebesar Rp96.640.887.343.
Wabup menjelaskan, untuk belanja pembangunan daerah diarahkan untuk menjamin terlaksananya 5 (lima) program prioritas pembangunan daerah Kabupaten Rohul tahun anggaran 2022 yang dirumuskan kedalam bentuk program kegiatan pada masing-masing OPD dengan alokasi belanja direncanakan sebesar Rp1.055.651.452.668.
Dari total rencana belanja tersebut, katanya, selain mendukung prioritas pembangunan daerah, juga dalam rangka memenuhi alokasi belanja wajib, baik itu bidang pendidikan maupun kesehatan. Dimana pada RAPBD Rohul tahun anggaran 2022 untuk bidang pendidikan telah dialokasikan sebesar 32,34 persen sedangkan bidang kesehatan sebesar 26,25 persen.
"Didalam RAPBD Rohul 2022, pemerintah daerah telah mengupayakan pemenuhan belanja alokasi dana desa (ADD) dan anggaran untuk pelaksanaan Pilkades serentak tahun 2022 serta penyediaan anggaran dalam rangka penanganan Covid- 19," sebutnya.(esi)
Laporan ENGKI PRIMA PUTRA, Pasirpangaraian
