Lagi, Warga Keluhkan Antrean Panjang di Roro

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Dalam beberapa bulan terakhir ini, jumlah kunjungan warga luar kota ke Pulau Bengkalis meningkat. Ini bersamaan dengan liburan panjang dan juga musim durian, sehingga  berbondong-bondong datang ke pulau.

Namun, saat berada di roro penyeberangan di kedua sisi, yakni di dermaga Desa Air Putih, Bengkalis dan juga di Sungai Selari, Pakning masyarakat selalu mengalami antrean yang cukup panjang dan duarasi penyeberangan yang cukup lama.

- Advertisement -

Akibatnya, banyak warga yang mengeluh dengan sistem pelayanan yang diberikan pengelola kapal roro dan juga Pemkab Bengkalis, yang selalu mendapatkan sorotan dari masyarakat.

Seperti yang terjadi siang tadi, dari 4 kapal yang dioperasikan terdapat satu kapal yang mengalami kerusakan. Akibatnya anteran dan waktu tunggu kendaraan roda empat dan dua cukup lama.

- Advertisement -

‘’Kami minta solusi dari Pemkab Bengkalis, agar roro ini lancer dan kami yang menyeberang ini tidak menunggu lama,’’ ucap salah seorang penumpang roro, dihadapan Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso saat meninjau anteran di roro Desa Air Putih, Bengkalis, Rabu sore (14/7/2021).

Saat melakukan sidak Wabup langung menghampir para pengguna roro dan menanyakan berapa lama mereka menunggu. Bahkan Wabup juga menanya satu persatu sopir penumpang maupun angkutan barang yang akan menggunakan jasa roro.

‘’Kami mohon maaf atas kendala ini dan tentunya ini menjadi evaluasi kami untuk dilakukan perbaikan dimasa mendatang,’’ ucap Wabup, yang juga disaksikan petugas Dishub, pengelola roro dan juga Satpol PP.

Ia meminta, agar pengelalan roro dilakukan dengan baik dan diberikan pelayanan yang ramah kepada pengguna. Tentunya tidak ada yang melakukan aksi main trobos untuk dapat duluan memasuki kapal roro.

Wabup juga meminta kepada Kadishub untuk berkoordinasi bersama penggelola roro dan jika memang kendalanya adalah kapal yang kurang memadai dan sudah tua, tentu harus dicarikan solusinya dengan mencari armada baru.

‘’Masih banyak vendor yang ngantri untuk menyediakan kapal roro ini. Jangan sampai kapal rusak dibiarkan dan tidak ada perbaikannya,’’ harapnya.

Sedangkan Kadishub Bengkalis Djoko juga menyampaikan, saat ini pihaknya sedang melakukan pembenahan dan juga mempersiapkan e-tiketing yang akan dilakukan akhir Agustus mendatang.

‘’Kami mohon maaf atas kendala yang terjadi di penyeberangan roro. Kami akan selalu memperhatikan agar roro ini lancar melayani masyarakat. Karena saat ini bersamaan dengan musim durian dan juga libur panjang beberapa waktu lalu anak sekolah, maka selalu terjadi antrean panjang di pelabuhan roro. Karena biasanya tidak terjadi seperti ini,’’ ujarnya.

Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)

Editor: Erwan Sani

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Dalam beberapa bulan terakhir ini, jumlah kunjungan warga luar kota ke Pulau Bengkalis meningkat. Ini bersamaan dengan liburan panjang dan juga musim durian, sehingga  berbondong-bondong datang ke pulau.

Namun, saat berada di roro penyeberangan di kedua sisi, yakni di dermaga Desa Air Putih, Bengkalis dan juga di Sungai Selari, Pakning masyarakat selalu mengalami antrean yang cukup panjang dan duarasi penyeberangan yang cukup lama.

Akibatnya, banyak warga yang mengeluh dengan sistem pelayanan yang diberikan pengelola kapal roro dan juga Pemkab Bengkalis, yang selalu mendapatkan sorotan dari masyarakat.

Seperti yang terjadi siang tadi, dari 4 kapal yang dioperasikan terdapat satu kapal yang mengalami kerusakan. Akibatnya anteran dan waktu tunggu kendaraan roda empat dan dua cukup lama.

‘’Kami minta solusi dari Pemkab Bengkalis, agar roro ini lancer dan kami yang menyeberang ini tidak menunggu lama,’’ ucap salah seorang penumpang roro, dihadapan Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso saat meninjau anteran di roro Desa Air Putih, Bengkalis, Rabu sore (14/7/2021).

Saat melakukan sidak Wabup langung menghampir para pengguna roro dan menanyakan berapa lama mereka menunggu. Bahkan Wabup juga menanya satu persatu sopir penumpang maupun angkutan barang yang akan menggunakan jasa roro.

‘’Kami mohon maaf atas kendala ini dan tentunya ini menjadi evaluasi kami untuk dilakukan perbaikan dimasa mendatang,’’ ucap Wabup, yang juga disaksikan petugas Dishub, pengelola roro dan juga Satpol PP.

Ia meminta, agar pengelalan roro dilakukan dengan baik dan diberikan pelayanan yang ramah kepada pengguna. Tentunya tidak ada yang melakukan aksi main trobos untuk dapat duluan memasuki kapal roro.

Wabup juga meminta kepada Kadishub untuk berkoordinasi bersama penggelola roro dan jika memang kendalanya adalah kapal yang kurang memadai dan sudah tua, tentu harus dicarikan solusinya dengan mencari armada baru.

‘’Masih banyak vendor yang ngantri untuk menyediakan kapal roro ini. Jangan sampai kapal rusak dibiarkan dan tidak ada perbaikannya,’’ harapnya.

Sedangkan Kadishub Bengkalis Djoko juga menyampaikan, saat ini pihaknya sedang melakukan pembenahan dan juga mempersiapkan e-tiketing yang akan dilakukan akhir Agustus mendatang.

‘’Kami mohon maaf atas kendala yang terjadi di penyeberangan roro. Kami akan selalu memperhatikan agar roro ini lancar melayani masyarakat. Karena saat ini bersamaan dengan musim durian dan juga libur panjang beberapa waktu lalu anak sekolah, maka selalu terjadi antrean panjang di pelabuhan roro. Karena biasanya tidak terjadi seperti ini,’’ ujarnya.

Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)

Editor: Erwan Sani

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya