Duel Perebutan Sabuk Juara Dunia Sejati Bisa Berlangsung di Saudi

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Promotor Anthony Joshua, Eddie Hearn, membocorkan lokasi pertarungan unifikasi kelas berat antara Joshua dan Tyson Fury.

Meski dia tidak menyebut jelas, negara tersebut ditengarai adalah Arab Saudi. Pasalnya, Hearn pernah sukses bekerja sama dengan Saudi saat menggelar pertarungan Joshua melawan Andy Ruiz pada Desember 2019.

- Advertisement -

Namun, keputusan baru bisa diketok akhir pekan ini. Yakni, ketika pihak Joshua dan Fury menentukan sikap terkait dengan tawaran tersebut. "Semuanya akan dibicarakan pada Ahad," ucap Hearn dilansir Sky Sports.

Hearn menyebutkan, negara tersebut sangat siap menjadi host. Mereka juga sudah memiliki sebuah gedung indoor yang bisa menampung 15 ribu hingga 20 ribu penonton.

- Advertisement -

Duel indoor jadi satu-satunya opsi. Sebab, duel tersebut ditargetkan berlangsung pada Juli yang merupakan musim panas ekstrem di Timur Tengah.

Meski demikian, dia juga mengakui bahwa itu bukan pilihan terbaik. Namun, Hearn menyebutkan bahwa tawaran tersebut paling rasional jika kedua petinju ingin bentrok tahun ini. "Jelas ini bukan yang ideal. Yang ideal tentu diadakan di Wembley dengan disaksikan 100 ribu penonton," ucap Hearn.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Promotor Anthony Joshua, Eddie Hearn, membocorkan lokasi pertarungan unifikasi kelas berat antara Joshua dan Tyson Fury.

Meski dia tidak menyebut jelas, negara tersebut ditengarai adalah Arab Saudi. Pasalnya, Hearn pernah sukses bekerja sama dengan Saudi saat menggelar pertarungan Joshua melawan Andy Ruiz pada Desember 2019.

Namun, keputusan baru bisa diketok akhir pekan ini. Yakni, ketika pihak Joshua dan Fury menentukan sikap terkait dengan tawaran tersebut. "Semuanya akan dibicarakan pada Ahad," ucap Hearn dilansir Sky Sports.

Hearn menyebutkan, negara tersebut sangat siap menjadi host. Mereka juga sudah memiliki sebuah gedung indoor yang bisa menampung 15 ribu hingga 20 ribu penonton.

Duel indoor jadi satu-satunya opsi. Sebab, duel tersebut ditargetkan berlangsung pada Juli yang merupakan musim panas ekstrem di Timur Tengah.

Meski demikian, dia juga mengakui bahwa itu bukan pilihan terbaik. Namun, Hearn menyebutkan bahwa tawaran tersebut paling rasional jika kedua petinju ingin bentrok tahun ini. "Jelas ini bukan yang ideal. Yang ideal tentu diadakan di Wembley dengan disaksikan 100 ribu penonton," ucap Hearn.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya