PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Dalam beberapa hari terakhir, penambahan pasien positif Covid-19 di Riau kembali mengalami peningkatan. Hal tersebut disinyalir dampak libur Natal pada 24-27 Desember 2020 dan tahun baru. Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau Mimi Yuliani Nazir mengatakan, sejak awal libur Natal pada 24 Desember lalu hingga saat ini sudah lebih dari dua pekan atau 14 hari. Dengan demikian, masa inkubasi Covid-19 sudah mulai tampak dan berdampak dengan penambahan pasien positif di Riau.
"Kemungkinan penambahan pasien positif Covid-19 belakangan ini di Riau akibat dampak dari libur Natal lalu. Karena sudah lebih dari 14 hari," katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, dari kontak tracing yang dilakukan, memang rata-rata pasien positif memiliki riwayat perjalanan dari luar Provinsi Riau. Hal tersebut diduga menjadi media penularan Covid-19.
"Untuk itu akan kami pantau terus bagaimana perkembangan penambahan pasien positif Covid-19 di Riau. Karena setelah libur Natal, ada juga libur tahun baru," sebutnya.
Jika nantinya setelah 14 hari libur tahun baru, kembali terdapat lonjakan pasien positif Covid-19 di Riau, pihaknya dapat menyimpulkan bahwa selama pelaksanaan libur tahun baru, banyak masyarakat tidak menerapkan protokol kesehatan. "Mudah-mudahan saja tidak terjadi penambahan kasus positif yang pascalibur tahun baru," harapnya.
Sementara itu untuk update Covid-19 di Riau per Ahad (10/1) jumlah tambahan pasien positif sebanyak 166 orang. Dengan tambahan itu total pasien positif di Riau mencapai 26.298 orang.
"Selain itu ada juga kabar baik, terdapat penambahan 109 pasien yang dinyatakan sembuh. Total keseluruhan pasien yang sudah dinyatakan sehat berjumlah 24.280 orang. Dilaporkan juga, terdapat penambahan tiga pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19. Untuk total kasus kematian sejak adanya pandemi corona sudah mencapai 618 orang," paparnya.
Dengan masih adanya penambahan pasien positif dan juga ada pasien yang meninggal dunia, Mimi kembali mengingatkan agar masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan untuk mengantisipasi tertular virus Covid-19."Protokol kesehatan mari terus dijalankan. Seperti menggunakan masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan juga mencuci tangan," ajaknya.(sol)