(RIAUPOS.CO) — Geliat perkembangan objek pariwisata di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) membuat daya tarik kunjungan wisatawan dari luar daerah di 80 destinasi wisata yang ada di Negeri Seribu Suluk.
Keberadaan objek wisata Rohul yang ditata dan dibangun oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Rohul itu menjadi magnet dari wisatawan. Ditunjukkan dari peningkatan jumlah kunjungan wisatawan dari luar daerah dan lokal ke sejumlah objek wisata yang ada pada semester pertama atau akhir Juni 2019 mencapai 1 juta pengunjung.
Kepala Disparbud Kabupaten Rohul Drs Yusmar MSi, Kamis (11/7) mengaku, dari pantauan petugas dan data karcis masuk kunjungan wisatawan ke objek wisata yang ada di Kabupaten Rohul, tercatat hingga akhir Juni 2019 lalu sudah mencapai 1.011.729 wisatawan yang tersebar di 80 destinasi wisata .
Menurutnya, jumlah kunjungan wisatawan ke Rohul semester pertama itu, terjadi peningkatan jumlah dibandingkan pada 2018 lalu yang hanya mencapai 900 ribuan pengunjung selama satu tahun.
‘’Kami perkirakan hingga akhir tahun 2019, kita prediksi jumlah kunjungan wisatawan luar daerah ke Rohul akan terus bertambah, karena ada beberapa iven pariwisata yang akan digelar,’’ ujarnya.
Dijelaskannya, peningkatan jumlah kunjungan wisatawan yang menembus 1 juta pengunjung ini, berdampak pada peningkatan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi.
‘’Di akhir semester satu atau akhir Juni 2019, dari target retribusi penerimaan PAD sebesar Rp568.560.871, sudah terealisasikan 90 persen yakni mencapai Rp432.719.500,’’ tuturnya.
Masjid Agung Islamic Center masih menjadi destinasi paling banyak dikunjungi wisatawan.(adv)
(RIAUPOS.CO) — Geliat perkembangan objek pariwisata di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) membuat daya tarik kunjungan wisatawan dari luar daerah di 80 destinasi wisata yang ada di Negeri Seribu Suluk.
Keberadaan objek wisata Rohul yang ditata dan dibangun oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Rohul itu menjadi magnet dari wisatawan. Ditunjukkan dari peningkatan jumlah kunjungan wisatawan dari luar daerah dan lokal ke sejumlah objek wisata yang ada pada semester pertama atau akhir Juni 2019 mencapai 1 juta pengunjung.
- Advertisement -
Kepala Disparbud Kabupaten Rohul Drs Yusmar MSi, Kamis (11/7) mengaku, dari pantauan petugas dan data karcis masuk kunjungan wisatawan ke objek wisata yang ada di Kabupaten Rohul, tercatat hingga akhir Juni 2019 lalu sudah mencapai 1.011.729 wisatawan yang tersebar di 80 destinasi wisata .
Menurutnya, jumlah kunjungan wisatawan ke Rohul semester pertama itu, terjadi peningkatan jumlah dibandingkan pada 2018 lalu yang hanya mencapai 900 ribuan pengunjung selama satu tahun.
- Advertisement -
‘’Kami perkirakan hingga akhir tahun 2019, kita prediksi jumlah kunjungan wisatawan luar daerah ke Rohul akan terus bertambah, karena ada beberapa iven pariwisata yang akan digelar,’’ ujarnya.
Dijelaskannya, peningkatan jumlah kunjungan wisatawan yang menembus 1 juta pengunjung ini, berdampak pada peningkatan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi.
‘’Di akhir semester satu atau akhir Juni 2019, dari target retribusi penerimaan PAD sebesar Rp568.560.871, sudah terealisasikan 90 persen yakni mencapai Rp432.719.500,’’ tuturnya.
Masjid Agung Islamic Center masih menjadi destinasi paling banyak dikunjungi wisatawan.(adv)