Sabtu, 23 November 2024
spot_img

LAM Riau dan Korem 031/WB Sepakat Bersinergi Membangun Daerah

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -– Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau dan Korem 031/ Wirabima, sepakat bersinergi untuk pembangunan daerah Riau untuk lebih baik pada masa mendatang.

Hasil pertemuan antara Komandan Korem 031 Brigjen TNI M Syech Ismed SE MHan dengan pengurus LAM Riau, Jumat (19/6/2020) petang, salah satunya yaitu LAM Riau diminta mendorong dan merekomendasi putera-putera Riau untuk menempuh pendidikan di Akademi Militer (Akmil).

Dari LAM Riau tampak hadir adalah H Al azhar, Syahril Abubakar, Taufik Ikram Jamil, Syamsurizal, Asri Auzar, Hermansyah, Nasir Penyalai, dan Mustafa Haris. 

M Syech yang menjabat Danrem sejak April lalu itu mengatakan, mengenai putra daerah untuk mengikuti pendidikan militer, memang merupakan kebijakan institusinya. Ini merupakan kesempatan baik, sehingga makin banyak putra Riau yang berkiprah di dunia kemiliteran.

Sempat disebutnya, soal perawakan tidak menjadi pertimbangan utama untuk mengikuti pendidikan militer. Asal kesehatannya baik, sudah menjadi modal besar untuk mengikutinya.

Baca Juga:  Sambut Baik Inisiatif Kantor Staf Presiden Terkait Alih Kelola di Blok Rokan

"Korem bersedia melatih peminat agar dapat diterima di Akmil dengan baik," kata Brigjen Syech Ismet.

Dikesempatan itu, LAM Riau juga menyampaikan berbagai permasalahan Riau yang langsung berkaitan dengan adat. Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAM Riau Datuk Seri Al azhar, menyebutkan bahwa sebagian besar dari masyarakat miskin di Riau adalah masyarakat adat.

Dijelaskan pula gerakan jaga kampung yang digagas LAM Riau yaitu upaya agar masyarakat tetap aktif dan kreatif menghadapi pandemi Covid-19 dengan mengolah kemampuan sendiri secara maksimal.

Ketum Dewan Pimpinan Harian (DPH) Datuk Seri Syahril Abubakar juga menekankan aktivitas LAMR dalam memperjuangkan hak-hak adat.

Di antaranya adalah secara aktif terlibat dalam memperjuangkan agar daerah ini memperoleh sesuatu yang lebih dari usaha tambang minyak semacam Blok Rokan, tidak hanya puas dengan bagian participan interest (PI) sebesar 10 persen yang sudah diatur dalam undang-undang.

Baca Juga:  Akmal Abbas Resmi Menyandang Gelar Datuk Seri Lela Setia Junjungan Negeri 

Menanggapi segala yang diungkapkan pengurus LAM Riau, Danrem Brigjen TNI M Syech Ismed sangat mengapresiasinya. Sebab LAM Riau dinilai melakukan sesuatu dari akar, misalnya berkaitan dengan gerakan jaga kampung.

"Kampung itu sendiri adalah akar, sehingga jika kampung baik, kecamatatan, kabupaten, daerah, bahkan negara, akan baik pula," ungkapnya.

Atas dasar itu, pihaknya siap bekerja sama dengan LAM Riau dalam berbagai hal yang sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab Danrem. Ada juga sifatnya yang  menyokong seperti berkaitan dengan hutan-tanah ulayat. 

“Sudah bagus kalau dalam kegiatan LAM Riau, ada Korem, begitu pula sebaliknya,” ujar Syech Ismed lagi.

Dikatakannya, tentu perlu dirumuskan bersama kegiatan dimaksud secara lebih konkrit, sehingga pertemuan demi pertemuan secara teknis harus dilakukan pada pekan-pekan mendatang.

Laporan: *1/Eka Gusmadi Putra (Pekanbaru)
Editor: Eko Faizin

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -– Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau dan Korem 031/ Wirabima, sepakat bersinergi untuk pembangunan daerah Riau untuk lebih baik pada masa mendatang.

Hasil pertemuan antara Komandan Korem 031 Brigjen TNI M Syech Ismed SE MHan dengan pengurus LAM Riau, Jumat (19/6/2020) petang, salah satunya yaitu LAM Riau diminta mendorong dan merekomendasi putera-putera Riau untuk menempuh pendidikan di Akademi Militer (Akmil).

- Advertisement -

Dari LAM Riau tampak hadir adalah H Al azhar, Syahril Abubakar, Taufik Ikram Jamil, Syamsurizal, Asri Auzar, Hermansyah, Nasir Penyalai, dan Mustafa Haris. 

M Syech yang menjabat Danrem sejak April lalu itu mengatakan, mengenai putra daerah untuk mengikuti pendidikan militer, memang merupakan kebijakan institusinya. Ini merupakan kesempatan baik, sehingga makin banyak putra Riau yang berkiprah di dunia kemiliteran.

- Advertisement -

Sempat disebutnya, soal perawakan tidak menjadi pertimbangan utama untuk mengikuti pendidikan militer. Asal kesehatannya baik, sudah menjadi modal besar untuk mengikutinya.

Baca Juga:  Sambut Baik Inisiatif Kantor Staf Presiden Terkait Alih Kelola di Blok Rokan

"Korem bersedia melatih peminat agar dapat diterima di Akmil dengan baik," kata Brigjen Syech Ismet.

Dikesempatan itu, LAM Riau juga menyampaikan berbagai permasalahan Riau yang langsung berkaitan dengan adat. Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAM Riau Datuk Seri Al azhar, menyebutkan bahwa sebagian besar dari masyarakat miskin di Riau adalah masyarakat adat.

Dijelaskan pula gerakan jaga kampung yang digagas LAM Riau yaitu upaya agar masyarakat tetap aktif dan kreatif menghadapi pandemi Covid-19 dengan mengolah kemampuan sendiri secara maksimal.

Ketum Dewan Pimpinan Harian (DPH) Datuk Seri Syahril Abubakar juga menekankan aktivitas LAMR dalam memperjuangkan hak-hak adat.

Di antaranya adalah secara aktif terlibat dalam memperjuangkan agar daerah ini memperoleh sesuatu yang lebih dari usaha tambang minyak semacam Blok Rokan, tidak hanya puas dengan bagian participan interest (PI) sebesar 10 persen yang sudah diatur dalam undang-undang.

Baca Juga:  Ketua DPRD Memeriahkan Kelolema Motocross 2019

Menanggapi segala yang diungkapkan pengurus LAM Riau, Danrem Brigjen TNI M Syech Ismed sangat mengapresiasinya. Sebab LAM Riau dinilai melakukan sesuatu dari akar, misalnya berkaitan dengan gerakan jaga kampung.

"Kampung itu sendiri adalah akar, sehingga jika kampung baik, kecamatatan, kabupaten, daerah, bahkan negara, akan baik pula," ungkapnya.

Atas dasar itu, pihaknya siap bekerja sama dengan LAM Riau dalam berbagai hal yang sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab Danrem. Ada juga sifatnya yang  menyokong seperti berkaitan dengan hutan-tanah ulayat. 

“Sudah bagus kalau dalam kegiatan LAM Riau, ada Korem, begitu pula sebaliknya,” ujar Syech Ismed lagi.

Dikatakannya, tentu perlu dirumuskan bersama kegiatan dimaksud secara lebih konkrit, sehingga pertemuan demi pertemuan secara teknis harus dilakukan pada pekan-pekan mendatang.

Laporan: *1/Eka Gusmadi Putra (Pekanbaru)
Editor: Eko Faizin

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari