(RIAUPOS.CO) — Dalam situasi pandemi virus covid-19 saat ini sebagian wilayah telah merepkan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar. Ini bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus. Bahkan Presiden RI Joko Widodo sudah resmi mengeluarkan larangan untuk melakukan perjalanan mudik untuk tahun ini.
Pemerintah menghimbau agar tetap di rumah bila tidak ada hal yang sangat urgensi untuk dilakukan, khususnya di zona merah sebaran virus. Otomatis semua aktivitas yang dilakukan di luar rumah akan berkurang, semua kegiatan disarankan untuk dilakukan di rumah.
Dengan menaati himbauan tersebut tentunya bagi Anda yang menggunakan kendaraan pribadi sekarang lebih banyak terparkir di garasi rumah. Meskipun begitu, sebaiknya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar kendaraan Anda tetap terjaga baik meskipun jarang digunakan.
Ada beberapa tips perawatan yang mudah dilakukan di rumah agar kendaraan yang biasa Anda gunakan tetap terjaga dengan baik. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah:
Mobil Selalu dalam Dalam Kondisi Bersih
Sebaiknya bersihkan atau cuci mobil Anda agar terhindar dari korosi pada bagian eksterior. Jangan lewatkan untuk membersihkan sampah dan debu yang ada di dalam kabin. Dalam situasi pandemi seperti ini ada baiknya menyesuaikan kebersihan dengan keadaan sekarang.
Tanpa sadar banyak komponen mobil kita yang tersentuh orang lain dan bisa jadi, semua komponen itu menjadi wadah untuk penyebaran virus covid-19 ini. Harusnya lakukan anti-bacterial treatment yang sederhana.
Namun jangan gunakan cairan disinfektan yang mengandung kadar alkohol tinggi, karena bisa mengakibatkan bahan kulit pada interior mobil Anda menjadi rusak. Sebaiknya gunakan sabun bayi dengan campuran air untuk membersihkan interior dengan aman. Karena Ph dari sabun bayi tidak merusak kulit interior mobil Anda.
Virus bisa mati dengan detergen yang ada pada sabun. Lakukan pembersihan ini di bagian – bagian vital yang sering dipegang atau disentuh oleh tangan. Dan sebaiknya gunakan lap microfiber untuk melakukan hal ini dalam proses pengeringannya.
Cek Oli Mesin
Pastikan oli mesin dalam keadaan cukup dan tentunya dengan levelyang sesuai anjuran pabrikan. Lalu pastikan juga tidak ada kebocoran oli saat mobil didiamkan lama.
Cek Bahan Bakar.
Pastikan bahan bakar terisi cukup penuh, sebisa mungkin tak ada sisa ruang udara di dalam tangki yang dapat menimbulkan efek kondensasi (embun) saat perubahan suhu terjadi. Air dari proses pengembunan jika tercampur akan menurunkan kualitas bahan bakar. Jika hal ini terjadi bisa mengganggu kinerja mesin.
Memanaskan Mobil
Bila Anda khawatir baterai atau aki tekor, hidupkan mesin maksimum 15 menit setiap 2-3 hari. Pastikan asap dari knalpot bisa keluar jika menghidupkan di dalam garasi mobil. Kalau memungkinkan, jalankan mobil Anda seminggu sekali agar semua komponen dapat bergerak/beroperasi sehingga terus terlumasi dengan baik oleh oli mesin.
Sumber: JawaPos.com
Editor: Erizal