Kamis, 19 September 2024

Akibat Virus Corona, Jerman Terbuka 2020 Dibatalkan

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kabar sedih kembali menimpa pecinta bulu tangkis dunia. Turnamen “pemanasan” All England 2020, German Open 2020 resmi dibatalkan per hari ini (26/2/2020). Ajang berlevel Super 300 tersebut sejatinya berlangsung pada 3 sampai 8 Maret mendatang Innogy Sporthalle, kota Muelheim, North Rhine-Westphalia.

Kabar mengejutkan ini mucul di media-media Jerman sore ini.

Situs Sports Chau dan radio Westdeutscher Rundfunk (WDR) Koeln, mengutip seorang panitia, menulis bahwa kemunculan virus tersebut di Italia, memaksa German Open dibatalkan.

Federasi Bulu Tangkis Jerman (DBV) dan pemerintah kota Muelheim telah mengumumkan secara resmi keputusan pembatalan turnamen ini. Namun, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) belum mengeluarkan pernyataan mereka.

- Advertisement -

"Penyebaran virus ini sangat berbahaya bagi para atlet dan penonton," ucap seorang penyelenggara kepada WDR. "Inilah yang membuat German Open di Muelheim akhirnya dibatalkan," imbuhnya.

Baca Juga:  Praveen-Melati Diminta Tidak Cepat Puas

Sementara itu, Kejuaraan Dunia Balap Sepeda Trek 2020 tetap berlangsung di Berlin mulai hari ini (26/2).

- Advertisement -

Tidak ada aksi ekstrem untuk membatalkan ajang ini. Dalam kejuaraan ini memang terdapat atlet dari tiga negara yang terserang wabah korona yakni Tiongkok, Korea Selatan, dan Italia.

"Atlet Cina sudah berlatih di Swiss selama tiga pekan. Jadi, kami melakukan monitoring dari sana,” ucap Burckhard Bremer, ketua penyelenggara dari Asosiasi Balap Sepeda Jerman.

Sebelumnya, tadi pagi, Federasi bulu tangkis dunia (BWF) sudah melakukan langkah berat. Mereka memutuskan menunda turnamen Vietnam International Challenge 2020.

Vietnam International Challenge seharusnya berlangsung pada 24 sampai 29 Maret. Namun, BWF akhirnya memindahkannya ke bulan Juni.

Alasannya, BWF tidak mau beresiko mengenai dampak virus korona yang semakin menyebar ke banyak negara.

Baca Juga:  Ranking Maria Sharapova Anjlok ke Nomor 350 Dunia

Bagi Vietnam International Challenge, penundaan ini memang sangat merugikan. Sebab, andai dilaksanakan sesuai jadwal, maka turnamen tersebut masih masuk dalam kalender kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.

Kualifikasi cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade 2020 berakhir pada April mendatang.

Sebelumnya, virus korona membuat ajang BWF Tour Lingshui China Masters yang seharusnya berlangsung pada 25 Februari sampai 1 Maret resmi ditunda.

Sama seperti Vietnam International Challenge, Lingshui China Masters dan German Open juga masuk dalam kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.

Virus corona memang bertambah mengerikan. Wabah ini sudah menyerang lebih dari 80.000 orang dan menghilangkan setidaknya 2.663 nyawa di Cina.

Total, saat ini, virus korona telah menerjang 31 negara.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kabar sedih kembali menimpa pecinta bulu tangkis dunia. Turnamen “pemanasan” All England 2020, German Open 2020 resmi dibatalkan per hari ini (26/2/2020). Ajang berlevel Super 300 tersebut sejatinya berlangsung pada 3 sampai 8 Maret mendatang Innogy Sporthalle, kota Muelheim, North Rhine-Westphalia.

Kabar mengejutkan ini mucul di media-media Jerman sore ini.

Situs Sports Chau dan radio Westdeutscher Rundfunk (WDR) Koeln, mengutip seorang panitia, menulis bahwa kemunculan virus tersebut di Italia, memaksa German Open dibatalkan.

Federasi Bulu Tangkis Jerman (DBV) dan pemerintah kota Muelheim telah mengumumkan secara resmi keputusan pembatalan turnamen ini. Namun, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) belum mengeluarkan pernyataan mereka.

"Penyebaran virus ini sangat berbahaya bagi para atlet dan penonton," ucap seorang penyelenggara kepada WDR. "Inilah yang membuat German Open di Muelheim akhirnya dibatalkan," imbuhnya.

Baca Juga:  Piala Asia 2023, Shin Tae-yong Optimis Menang Lawan Vietnam

Sementara itu, Kejuaraan Dunia Balap Sepeda Trek 2020 tetap berlangsung di Berlin mulai hari ini (26/2).

Tidak ada aksi ekstrem untuk membatalkan ajang ini. Dalam kejuaraan ini memang terdapat atlet dari tiga negara yang terserang wabah korona yakni Tiongkok, Korea Selatan, dan Italia.

"Atlet Cina sudah berlatih di Swiss selama tiga pekan. Jadi, kami melakukan monitoring dari sana,” ucap Burckhard Bremer, ketua penyelenggara dari Asosiasi Balap Sepeda Jerman.

Sebelumnya, tadi pagi, Federasi bulu tangkis dunia (BWF) sudah melakukan langkah berat. Mereka memutuskan menunda turnamen Vietnam International Challenge 2020.

Vietnam International Challenge seharusnya berlangsung pada 24 sampai 29 Maret. Namun, BWF akhirnya memindahkannya ke bulan Juni.

Alasannya, BWF tidak mau beresiko mengenai dampak virus korona yang semakin menyebar ke banyak negara.

Baca Juga:  Praveen-Melati Diminta Tidak Cepat Puas

Bagi Vietnam International Challenge, penundaan ini memang sangat merugikan. Sebab, andai dilaksanakan sesuai jadwal, maka turnamen tersebut masih masuk dalam kalender kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.

Kualifikasi cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade 2020 berakhir pada April mendatang.

Sebelumnya, virus korona membuat ajang BWF Tour Lingshui China Masters yang seharusnya berlangsung pada 25 Februari sampai 1 Maret resmi ditunda.

Sama seperti Vietnam International Challenge, Lingshui China Masters dan German Open juga masuk dalam kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.

Virus corona memang bertambah mengerikan. Wabah ini sudah menyerang lebih dari 80.000 orang dan menghilangkan setidaknya 2.663 nyawa di Cina.

Total, saat ini, virus korona telah menerjang 31 negara.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari