(RIAUPOS.CO) — Pelatih Juventus Maurizio Sarri, mengomentari hasil pertemuan timnya dengan Hellas Verona dalam pekan ke-23 Liga Italia 2019-2020. Sarri jengkel lantaran timnya kembali harus membuang-buang poin dalam laga ini lantaran pertandingan berakhir dengan kekalahan.
Pil pahit memang harus ditelan Juventus saat berlaga di markas Verona, yakni Stadio Marc Antonio Bentegoni, pada Ahad (9/2) dini hari WIB. Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan takluk dengan skor 1-2.
Mendapati hasil ini, Sarri tentu saja merasa kecewa sekaligus jengkel. Ia menyayangkan aksi Juventus yang kerap menyia-nyiakan poin dalam beberapa laga yang dilakoni. Sarri pun meminta anak asuhnya untuk lebih konsisten dalam tampil di sebuah laga jika ingin terus menjaga asa dalam meraih gelar juara.
Meski gagal menuai poin, Juventus kini masih bertengger di puncak klasemen sementara Liga Italia 2019-2020. Bianconeri – julukan Juventus – menempati puncak klasemen dengan koleksi poin sebanyak 54 angka.
"Tim ini telah terbiasa menang dengan nyaman selama beberapa tahun terakhir dan kami perlu memasukkannya ke dalam kepala kami bahwa kami tidak boleh membuang poin. Mudah-mudahan kami akan belajar, karena kami sudah membicarakannya cukup lama. Ini sulit karena tim berlatih dengan baik, tetapi kemudian tidak dapat mencapai potensi penuh selama laga. Kami harus menemukan solusi untuk ini," ujar Sarri, sebagaimana dikutip dari Goal, Ahad (9/2).
"Pikiran adalah yang paling penting. Jika itu tidak terlibat, maka Anda tidak akan berada di sasaran secara taktis. Demikian pula, jika pikiran Anda tidak 100 persen terlibat, maka hal-hal fisik tidak akan mengikuti juga. Kami perlu menyadari bahwa kemenangan tidak dapat diterima begitu saja. Kami harus bekerja lebih keras, menjadi kotor ketika kami perlu dan tidak bersantai," tukasnya.
Sementara Juventus sendiri, meski kalah, mereka kini masih bertengger di puncak klasemen sementara Liga Italia 2019-2020. Bianconeri – julukan Juventus – total telah mengantongi poin sebanyak 54 angka.
"Verona pantas mendapat pujian luar biasa selama 30 menit pertama. Tetapi, kami pantas disalahkan selama setengah jam terakhir. Mereka menunjukkan intensitas yang hebat, kami tidak, sesederhana itu," ujar Sarri, sebagaimana dikutip dari Goal, Ahad (9/2)). Sementara Juventus sendiri, meski kalah, mereka kini masih bertengger di puncak klasemen sementara Liga Italia 2019-2020. Bianconeri – julukan Juventus – total telah mengantongi poin sebanyak 54 angka.
"Verona pantas mendapat pujian luar biasa selama 30 menit pertama. Tetapi, kami pantas disalahkan selama setengah jam terakhir. Mereka menunjukkan intensitas yang hebat, kami tidak, sesederhana itu," ujar Sarri, sebagaimana dikutip dari Goal, Ahad (9/2)
Dilansir dari Opta, Cristiano Ronaldo membuat sejarah atau rekor baru pada pertandingan tersebut. CR7 menjadi pemain Juventus pertama yang mampu mencetak gol dalam 10 pertandingan berturut-turut!
Cristiano Ronaldo pun kini telah mencetak 20 gol dalam 22 pertandingannya di Liga Italia bersama Juventus. Sejak Desember 2019 lalu, Ronaldo telah mencatatkan 71 persen bagi keseluruhan gol Juventus. Presentase itu merupakan nilai tertinggi untuk seorang pemain di liga-liga top Eropa.
Opta pun mencatat, Cristiano Ronaldo selalu mencetak 20 gol atau lebih semusim dalam 11 musim terakhirnya di Top-5 European Leagues. Suatu catatan gol yang fantastis! (eca)
Laporan JPG, Verona