PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Telkomsel terus mempercepat pemulihan jaringan telekomunikasi di wilayah Takengon, Aceh Tengah, yang terdampak banjir dan longsor. Upaya ini dilakukan untuk memastikan masyarakat kembali terhubung dengan keluarga, informasi, dan berbagai layanan penting di tengah situasi darurat.
Vice President Area Network Operations Sumatera Telkomsel, Nugroho Adi Wibowo, mengatakan Telkomsel terus mengupayakan pemulihan layanan komunikasi di titik-titik yang paling terdampak.
“Bersama pemerintah dan pihak terkait, kami berkomitmen mempercepat pemulihan agar masyarakat Takengon dapat kembali terhubung dan bangkit,” ujarnya.
Di wilayah Takengon, Telkomsel telah berhasil memulihkan tiga site yang kini beroperasi penuh dan melayani kawasan sekitar Kecamatan Lut Tawar. Sementara itu, 19 site lainnya masih membutuhkan catuan daya yang hingga kini masih sangat terbatas.
Berbagai langkah strategis digerakkan, termasuk mobilisasi personel teknis menggunakan pesawat perintis untuk penggelaran BTS combat, pengiriman genset tambahan, serta penyediaan jalur transmisi alternatif berbasis satelit melalui Telkomsat.
Selain pemulihan layanan telekomunikasi, Telkomsel juga menyalurkan bantuan logistik berupa makanan, minuman, dan kebutuhan darurat lainnya untuk masyarakat Aceh. Bantuan tersebut disalurkan bersama mitra dan aparat tanggap bencana agar kebutuhan pokok warga tetap terpenuhi.
Telkomsel juga membuka Posko Layanan Pelanggan Tanggap Bencana di sejumlah titik. Posko ini menyediakan layanan telepon dan SMS gratis, penggantian kartu, perpanjangan masa aktif, hingga dukungan layanan IndiHome dan Telkomsel Orbit.
Masyarakat di wilayah terdampak juga dapat memanfaatkan Paket Siaga Peduli Sumatera melalui UMB 88820#. Paket ini bebas biaya dan dapat diaktifkan satu kali, pilihan 3 GB internet selama 7 hari atau 300 menit telepon plus 1.000 SMS ke semua operator selama 7 hari.
“Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui Call Center Bebas Pulsa 0800-111-9000 atau kanal resmi Telkomsel,” tutup Nugroho.(hen)



