Minggu, 9 November 2025
spot_img

Prodi Pulmonologi Unri Beri Penyuluhan Kesehatan Paru untuk Pekerja

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Program Studi (Prodi) Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Universitas Riau (Unri) bekerja sama dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Riau dan Hutama Karya-Hutama Karya Infrastruktur(HK-HKI) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa penyuluhan yang diberikan kepada para pekerja jalan tol lingkar Pekanbaru, Sabtu (26/7).

Dokter spesialis paru konsultan paru kerja dr Indi Esha MSi SpP(K) yang memimpin penyuluhan tersebut mengatakan, kegiatan penyuluhan dan pengabdian kepada masyarakat ini sebagai bagian dari Tridarma Perguruan Tinggi serta wujud nyata komitmen dalam pelayanan kesehatan respirasi kepada masyarakat, khususnya kelompok pekerja.

‘’Pada penyuluhan kali ini kami mengangkat materi tentang risiko gangguan pernapasan bagi para pekerja jalan tol. Sasaran kegiatan ini yakni para pekerja konstruksi dan staf teknis yang sehari-hari terpapar debu, polusi, dan faktor risiko lingkungan lainnya,’’ katanya.

Baca Juga:  Diguyur Hujan, Sejumlah Ruas Jalan di Kota Bertuah Tergenang 

Lebih lanjut dikatakannya, dalam kesempatan tersebut pihaknya juga memberikan edukasi kesehatan seputar gangguan pernapasan. Terutama akibat paparan jangka panjang di lingkungan kerja serta deteksi dini kanker paru juga dilakukan pemeriksaan spirometri guna menilai fungsi paru pada pekerja konstruksi jalan tol.

‘’Dengan semangat kolaboratif, kami tim  dari FK Unri dibantu oleh dr Sri Melati Munir SpP (K) ONK dan dr Dewi Wijaya SpP(K) dalam melaksanakan kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para pekerja jalan nasional, namun juga memperkuat peran akademisi dalam membina kesehatan masyarakat melalui pendekatan promotif dan preventif,’’ ujarnya.

Pihaknya berharap, dengan kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dari upaya berkelanjutan dalam menjaga kesehatan respirasi pekerja lapangan dan memperkuat sinergi antara dunia akademik dan instansi pemerintah.(sol/c)

Baca Juga:  SDN 15 Pekanbaru Perlancar Baca Al-Qur’an sejak Dini

 






Reporter: Redaksi Riau Pos Riau Pos

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Program Studi (Prodi) Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Universitas Riau (Unri) bekerja sama dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Riau dan Hutama Karya-Hutama Karya Infrastruktur(HK-HKI) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa penyuluhan yang diberikan kepada para pekerja jalan tol lingkar Pekanbaru, Sabtu (26/7).

Dokter spesialis paru konsultan paru kerja dr Indi Esha MSi SpP(K) yang memimpin penyuluhan tersebut mengatakan, kegiatan penyuluhan dan pengabdian kepada masyarakat ini sebagai bagian dari Tridarma Perguruan Tinggi serta wujud nyata komitmen dalam pelayanan kesehatan respirasi kepada masyarakat, khususnya kelompok pekerja.

‘’Pada penyuluhan kali ini kami mengangkat materi tentang risiko gangguan pernapasan bagi para pekerja jalan tol. Sasaran kegiatan ini yakni para pekerja konstruksi dan staf teknis yang sehari-hari terpapar debu, polusi, dan faktor risiko lingkungan lainnya,’’ katanya.

Baca Juga:  Pura-Pura Tanya Alamat, Langsung Pukul Korban

Lebih lanjut dikatakannya, dalam kesempatan tersebut pihaknya juga memberikan edukasi kesehatan seputar gangguan pernapasan. Terutama akibat paparan jangka panjang di lingkungan kerja serta deteksi dini kanker paru juga dilakukan pemeriksaan spirometri guna menilai fungsi paru pada pekerja konstruksi jalan tol.

‘’Dengan semangat kolaboratif, kami tim  dari FK Unri dibantu oleh dr Sri Melati Munir SpP (K) ONK dan dr Dewi Wijaya SpP(K) dalam melaksanakan kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para pekerja jalan nasional, namun juga memperkuat peran akademisi dalam membina kesehatan masyarakat melalui pendekatan promotif dan preventif,’’ ujarnya.

- Advertisement -

Pihaknya berharap, dengan kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dari upaya berkelanjutan dalam menjaga kesehatan respirasi pekerja lapangan dan memperkuat sinergi antara dunia akademik dan instansi pemerintah.(sol/c)

Baca Juga:  Harga Barang Pokok Terus Melambung

 






Reporter: Redaksi Riau Pos Riau Pos
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Program Studi (Prodi) Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Universitas Riau (Unri) bekerja sama dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Riau dan Hutama Karya-Hutama Karya Infrastruktur(HK-HKI) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa penyuluhan yang diberikan kepada para pekerja jalan tol lingkar Pekanbaru, Sabtu (26/7).

Dokter spesialis paru konsultan paru kerja dr Indi Esha MSi SpP(K) yang memimpin penyuluhan tersebut mengatakan, kegiatan penyuluhan dan pengabdian kepada masyarakat ini sebagai bagian dari Tridarma Perguruan Tinggi serta wujud nyata komitmen dalam pelayanan kesehatan respirasi kepada masyarakat, khususnya kelompok pekerja.

‘’Pada penyuluhan kali ini kami mengangkat materi tentang risiko gangguan pernapasan bagi para pekerja jalan tol. Sasaran kegiatan ini yakni para pekerja konstruksi dan staf teknis yang sehari-hari terpapar debu, polusi, dan faktor risiko lingkungan lainnya,’’ katanya.

Baca Juga:  Gunakan Sistem Online, PPDB SMP Digelar 26-30 Juni, SD 1-3 Juli

Lebih lanjut dikatakannya, dalam kesempatan tersebut pihaknya juga memberikan edukasi kesehatan seputar gangguan pernapasan. Terutama akibat paparan jangka panjang di lingkungan kerja serta deteksi dini kanker paru juga dilakukan pemeriksaan spirometri guna menilai fungsi paru pada pekerja konstruksi jalan tol.

‘’Dengan semangat kolaboratif, kami tim  dari FK Unri dibantu oleh dr Sri Melati Munir SpP (K) ONK dan dr Dewi Wijaya SpP(K) dalam melaksanakan kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para pekerja jalan nasional, namun juga memperkuat peran akademisi dalam membina kesehatan masyarakat melalui pendekatan promotif dan preventif,’’ ujarnya.

Pihaknya berharap, dengan kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dari upaya berkelanjutan dalam menjaga kesehatan respirasi pekerja lapangan dan memperkuat sinergi antara dunia akademik dan instansi pemerintah.(sol/c)

Baca Juga:  Master Plan Tak Ada, Anggaran Tak Maksimal

 






Reporter: Redaksi Riau Pos Riau Pos

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari