Kamis, 26 Desember 2024

Kajian Dampak Restorasi dan Perlindungan Ekosistem Mangrove

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Akademisi Fakultas Pertanian Unri dan Yayasan Konservasi Alam Nasional (YKAN) menyelenggarakan seminar hasil riset Oktober-November 2024 tentang ‘’Kajian Dampak Restorasi dan Perlindungan Ekosistem Mangrove Terhadap Aspek Ekologi, Sosial, Ekonomi, dan Tata Kelola di Teluk Pambang, Bengkalis, Senin (2/12).

Latar belakang diadakannya riset ini disebabkan meningkatnya intensitas abrasi, ilegal mangrove, perubahan alih fungsi lahan, serta pencemaran air laut. Hal ini menyebabkan terjadinya pergeseran ruang ekologi, sosial, ekonomi dan tata kelola.

Dekan Fakultas Pertanian Unri Dr Besri Nasrul SP MSi menyebutkan, kegiatan bersifat ilmiah dalam bentuk riset dan kajian berdampak terhadap peningkatan IKU 6 berkaitan kerja sama dengan mitra dan IKU 2 yang berkaitan dengan mahasiswa mendapatkan pengalaman di luar kampus. ‘’Keterlibatan mahasiswa dalam penelitian menjadi upaya pembaharu, karena turun ke lapangan bersama dosen peneliti yang menjadi bagian dari tugas akhir mahasiswa,’’ ujar Besri.

Baca Juga:  ITB, IPB Ikut Serta Agricul Tech Expo 1 Unri

Pembicara seperti Fadil Nandila dari Yayasan YKAN menyebutkan, riset ini bukan hanya berdampak untuk YKAN dan Desa Teluk Pambang, tetapi juga menjadi sumber literatur dan referensi ilmiah ditingkat tapak maupun para pihak.

Sedangkan dari Niskan Walid Masruri SHut MSi mengatakan, regenerasi dan biofisik mengalami proses sedang didukung dengan biofisik yang baik berupa tingkat salinitas, sedimentasi, substrat dan pertumbuhan tanaman. Pembicara lain, Yanti Nopiani STP MSi menyampaikan kajian biokimia dan analisis pangan pada tumbuhan mangrove. Nofri Sandria SPi MSi menyampaikan analisis proksimat biota laut pada lokan dan buah tanah. Aspek terkait ekologi disampaikan Arya Arismaya Metananda SHut MSi.(yas/c)

 

Kajian tata kelola disampaikan Nur Suhada SHut MSi, aspek sosial disampaikan Meki Herlon SP MSi, dengan ada restorasi mangrove berdampak kepada perubahan perilaku masyarakat dalam menjaga kelestarian mangrove. Zulhamid Ridho SP MSi menyampaikan, restorasi mangrove berdampak terhadap perubahan pendapatan masyarakat pesisir.(yas/c)

Baca Juga:  PHR-Forwamig Riau Gelar PHR Goes To Campus di Umri

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Akademisi Fakultas Pertanian Unri dan Yayasan Konservasi Alam Nasional (YKAN) menyelenggarakan seminar hasil riset Oktober-November 2024 tentang ‘’Kajian Dampak Restorasi dan Perlindungan Ekosistem Mangrove Terhadap Aspek Ekologi, Sosial, Ekonomi, dan Tata Kelola di Teluk Pambang, Bengkalis, Senin (2/12).

Latar belakang diadakannya riset ini disebabkan meningkatnya intensitas abrasi, ilegal mangrove, perubahan alih fungsi lahan, serta pencemaran air laut. Hal ini menyebabkan terjadinya pergeseran ruang ekologi, sosial, ekonomi dan tata kelola.

- Advertisement -

Dekan Fakultas Pertanian Unri Dr Besri Nasrul SP MSi menyebutkan, kegiatan bersifat ilmiah dalam bentuk riset dan kajian berdampak terhadap peningkatan IKU 6 berkaitan kerja sama dengan mitra dan IKU 2 yang berkaitan dengan mahasiswa mendapatkan pengalaman di luar kampus. ‘’Keterlibatan mahasiswa dalam penelitian menjadi upaya pembaharu, karena turun ke lapangan bersama dosen peneliti yang menjadi bagian dari tugas akhir mahasiswa,’’ ujar Besri.

Baca Juga:  ITB, IPB Ikut Serta Agricul Tech Expo 1 Unri

Pembicara seperti Fadil Nandila dari Yayasan YKAN menyebutkan, riset ini bukan hanya berdampak untuk YKAN dan Desa Teluk Pambang, tetapi juga menjadi sumber literatur dan referensi ilmiah ditingkat tapak maupun para pihak.

- Advertisement -

Sedangkan dari Niskan Walid Masruri SHut MSi mengatakan, regenerasi dan biofisik mengalami proses sedang didukung dengan biofisik yang baik berupa tingkat salinitas, sedimentasi, substrat dan pertumbuhan tanaman. Pembicara lain, Yanti Nopiani STP MSi menyampaikan kajian biokimia dan analisis pangan pada tumbuhan mangrove. Nofri Sandria SPi MSi menyampaikan analisis proksimat biota laut pada lokan dan buah tanah. Aspek terkait ekologi disampaikan Arya Arismaya Metananda SHut MSi.(yas/c)

 

Kajian tata kelola disampaikan Nur Suhada SHut MSi, aspek sosial disampaikan Meki Herlon SP MSi, dengan ada restorasi mangrove berdampak kepada perubahan perilaku masyarakat dalam menjaga kelestarian mangrove. Zulhamid Ridho SP MSi menyampaikan, restorasi mangrove berdampak terhadap perubahan pendapatan masyarakat pesisir.(yas/c)

Baca Juga:  Perpustakaan Dijadikan Kelas Alternatif
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari