PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Dalam upaya mencegah penyebaran perilaku LGBT di kalangan anak-anak, dosen Program Studi D III Keperawatan Universitas Abdurrab (Univrab) menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SDN 161 Kota Pekanbaru, 10-11 September 2024.

Kegiatan dengan tema ‘’Peer Educator Anti-LGBT’’ ini disambut antusias siswa-siswi serta para pendidik di sekolah tersebut.

- Advertisement -

Kepala SDN 161 Pekanbaru Marnaini SPd mengapresiasi atas inisiatif dan kontribusi pihak Universitas Abdurrab dalam memberikan edukasi terkait pencegahan LGBT di kalangan anak-anak sekolah dasar.

Ketua pengabdi Ns Yulia Febrianita MKep mengatakan, kegiatan juga dihadiri majelis guru, perwakilan dosen Universitas Abdurrab. Acara diisi pemateri dosen D III Keperawatan Universitas Abdurrab, Ainil Fitri Ns MKep dan Ns Saniya MKep dengan fokus pembentukan kelompok ‘’Peer Educator Anti LGBT’’.

‘’Siswa-siswi diharapkan dapat menjadi pendidik sebaya yang menyampaikan pesan-pesan positif dan anti-LGBT kepada teman-teman sebayanya. Sebelum itu, peserta mengikuti pre-test untuk mengukur pemahaman awal mereka tentang LGBT dan bagaimana cara mencegahnya,’’ kata Yulia.

Sesi ini diikuti tanya jawab, di mana para siswa dan guru diberikan kesempatan untuk bertanya seputar materi yang disampaikan. Diskusi berlangsung aktif dan interaktif, menunjukkan minat yang besar dari peserta terhadap topik yang diangkat.

Selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan post-test, yang bertujuan untuk mengukur peningkatan pemahaman peserta setelah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Berdasarkan hasil evaluasi, terlihat adanya peningkatan pemahaman yang signifikan di kalangan siswa mengenai pentingnya pencegahan LGBT. Dan Diakhiri dengan penobatan peer educator/champion anti LGBT SDN 161 Kota Pekanbaru secara simbolis dengan pemasangan pin oleh salah satu perwakilan guru.

Ns Yulia Febrianita MKep mengharapkan, program ini dapat menjadi salah satu langkah preventif untuk menjaga anak-anak dari pengaruh LGBT melalui edukasi yang baik sejak usia dini.(mar/c)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Dalam upaya mencegah penyebaran perilaku LGBT di kalangan anak-anak, dosen Program Studi D III Keperawatan Universitas Abdurrab (Univrab) menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SDN 161 Kota Pekanbaru, 10-11 September 2024.

Kegiatan dengan tema ‘’Peer Educator Anti-LGBT’’ ini disambut antusias siswa-siswi serta para pendidik di sekolah tersebut.

Kepala SDN 161 Pekanbaru Marnaini SPd mengapresiasi atas inisiatif dan kontribusi pihak Universitas Abdurrab dalam memberikan edukasi terkait pencegahan LGBT di kalangan anak-anak sekolah dasar.

Ketua pengabdi Ns Yulia Febrianita MKep mengatakan, kegiatan juga dihadiri majelis guru, perwakilan dosen Universitas Abdurrab. Acara diisi pemateri dosen D III Keperawatan Universitas Abdurrab, Ainil Fitri Ns MKep dan Ns Saniya MKep dengan fokus pembentukan kelompok ‘’Peer Educator Anti LGBT’’.

‘’Siswa-siswi diharapkan dapat menjadi pendidik sebaya yang menyampaikan pesan-pesan positif dan anti-LGBT kepada teman-teman sebayanya. Sebelum itu, peserta mengikuti pre-test untuk mengukur pemahaman awal mereka tentang LGBT dan bagaimana cara mencegahnya,’’ kata Yulia.

Sesi ini diikuti tanya jawab, di mana para siswa dan guru diberikan kesempatan untuk bertanya seputar materi yang disampaikan. Diskusi berlangsung aktif dan interaktif, menunjukkan minat yang besar dari peserta terhadap topik yang diangkat.

Selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan post-test, yang bertujuan untuk mengukur peningkatan pemahaman peserta setelah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Berdasarkan hasil evaluasi, terlihat adanya peningkatan pemahaman yang signifikan di kalangan siswa mengenai pentingnya pencegahan LGBT. Dan Diakhiri dengan penobatan peer educator/champion anti LGBT SDN 161 Kota Pekanbaru secara simbolis dengan pemasangan pin oleh salah satu perwakilan guru.

Ns Yulia Febrianita MKep mengharapkan, program ini dapat menjadi salah satu langkah preventif untuk menjaga anak-anak dari pengaruh LGBT melalui edukasi yang baik sejak usia dini.(mar/c)