Senin, 25 November 2024
spot_img

Penjagaan di Pasar Bawah Berakhir

PEKANBARU( RIAUPOS.CO) – Sejak pembongkaran bangunan kios liar sepekan lalu, kawasan Pasar Wisata Pasar Bawah mendapatkan penjagaan ketat dari tim gabungan. Penjagaan dilakukan untuk mencegah pedagang kembali berjualan di kawasan tersebut.

Tim gabungan yang terdiri dari anggota Satpol-PP Kota Pekanbaru dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Disperindag Kota Pekanbaru tersebut sudah sepekan berjaga atau stanby di lokasi. Dan direncanakan, Selasa (17/9) merupakan hari terakhir penjagaan oleh tim gabungan.

Pantauan Riau Pos, Selasa (17/9) terlihat masih ada petugas Satpol PP Kota Pekanbaru yang melakukan penjagaan dan pengawasan terhadap lokasi bangunan kios liar yang sebelumnya telah dibongkar oleh petugas gabungan Pemerintah kota Pekanbaru.

Tak tampak lagi adaya sisa bahan bangunan kios liar yang sebelumnya berserakan dikawasan tersebut, sehingga lokasi itu kini telah menjadi lahan parkir.

Menurut salah seorang petugas Satpol PP Kota Pekanbaru Arif Rahman kepada Riau Pos. Tim Satpol-PP Kota Pekanbaru sudah melaksanakan penjagaan dilokasi tersebut selama hampir sepekan terakhir sejak tanggal 11 hingga 17 September 2024 ini.

Baca Juga:  Tembok Pasar Bawah Tidak Layak Lagi

”Ini mungkin hari terakhir kami jaga di sini karena kami menjaga dari pukul 07.00 WIB hingga 16.00 WIB,” katanya.

Untuk pengawasan yang dilakukan oleh satpol PP lanjut Arif lagi, pihaknya bersama tim Satpol-PP lainnya memastikan para pedagang kaki lima yang sebelumnya membuat bangunan lapak liar dibadan jalan dan trotoar tidak melakukan hal serupa pasca pembongkaran secara paksa dilakukan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru.

Pasalnya para pedagang tersebut diharuskan masuk kedalam kawasan tempat penampungan sementara (TPS) pasar bawah dikawasan Pelindo seperti para pedagang pasar bawah lainnya.

”Kami tidak melakukan pengawasan sendiri tapi dibantu oleh tim dari Disperindag Kota Pekanbaru juga,” katanya.

Sementara itu, saat ditanyakan jika proses pengawasan terhadap lokasi bekas bangunan kios liar itu tak lagi dilakukan penjaga oleh tim Satpol-PP Kota Pekanbaru, dirinya mengaku akan melakukan koordinasi dengan pimpinan terkait apakah penjaga di lokasi akan diperpanjang atau memang berakhir hanya sepekan ini.

Baca Juga:  DPRD Dukung PJ Wako Tak Prioritaskan Pembangunan Perkantoran Tenayanraya

Meksipun begitu dirinya mengaku selama sepekan terakhir melakukan penjagaan dan pengawasan dilakukan tampak ada kendala yang terjadi.

Di mana sudah tidak ada lagi para pedagang yang sebelumnya berjualan diatas trotoar dan bahu jalan yang kembali kelokasi untuk melakukan pembangunan kios liar lagi.

”Sejauh ini semuanya aman terkendali. Kami juga berharap tertib dan tidak membuat lapak liar lagi dikawasan yang tidak dibenarkan oleh peraturan daerah kota Pekanbaru,” katanya.(yls)

Laporan PRAPTI DWI LESTARI, Kota

PEKANBARU( RIAUPOS.CO) – Sejak pembongkaran bangunan kios liar sepekan lalu, kawasan Pasar Wisata Pasar Bawah mendapatkan penjagaan ketat dari tim gabungan. Penjagaan dilakukan untuk mencegah pedagang kembali berjualan di kawasan tersebut.

Tim gabungan yang terdiri dari anggota Satpol-PP Kota Pekanbaru dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Disperindag Kota Pekanbaru tersebut sudah sepekan berjaga atau stanby di lokasi. Dan direncanakan, Selasa (17/9) merupakan hari terakhir penjagaan oleh tim gabungan.

- Advertisement -

Pantauan Riau Pos, Selasa (17/9) terlihat masih ada petugas Satpol PP Kota Pekanbaru yang melakukan penjagaan dan pengawasan terhadap lokasi bangunan kios liar yang sebelumnya telah dibongkar oleh petugas gabungan Pemerintah kota Pekanbaru.

Tak tampak lagi adaya sisa bahan bangunan kios liar yang sebelumnya berserakan dikawasan tersebut, sehingga lokasi itu kini telah menjadi lahan parkir.

- Advertisement -

Menurut salah seorang petugas Satpol PP Kota Pekanbaru Arif Rahman kepada Riau Pos. Tim Satpol-PP Kota Pekanbaru sudah melaksanakan penjagaan dilokasi tersebut selama hampir sepekan terakhir sejak tanggal 11 hingga 17 September 2024 ini.

Baca Juga:  Sekitar STC Akan Diaspal, Pedagang Segera Ditertibkan

”Ini mungkin hari terakhir kami jaga di sini karena kami menjaga dari pukul 07.00 WIB hingga 16.00 WIB,” katanya.

Untuk pengawasan yang dilakukan oleh satpol PP lanjut Arif lagi, pihaknya bersama tim Satpol-PP lainnya memastikan para pedagang kaki lima yang sebelumnya membuat bangunan lapak liar dibadan jalan dan trotoar tidak melakukan hal serupa pasca pembongkaran secara paksa dilakukan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru.

Pasalnya para pedagang tersebut diharuskan masuk kedalam kawasan tempat penampungan sementara (TPS) pasar bawah dikawasan Pelindo seperti para pedagang pasar bawah lainnya.

”Kami tidak melakukan pengawasan sendiri tapi dibantu oleh tim dari Disperindag Kota Pekanbaru juga,” katanya.

Sementara itu, saat ditanyakan jika proses pengawasan terhadap lokasi bekas bangunan kios liar itu tak lagi dilakukan penjaga oleh tim Satpol-PP Kota Pekanbaru, dirinya mengaku akan melakukan koordinasi dengan pimpinan terkait apakah penjaga di lokasi akan diperpanjang atau memang berakhir hanya sepekan ini.

Baca Juga:  Rapid Test 1.287 Warga, 10 Positif

Meksipun begitu dirinya mengaku selama sepekan terakhir melakukan penjagaan dan pengawasan dilakukan tampak ada kendala yang terjadi.

Di mana sudah tidak ada lagi para pedagang yang sebelumnya berjualan diatas trotoar dan bahu jalan yang kembali kelokasi untuk melakukan pembangunan kios liar lagi.

”Sejauh ini semuanya aman terkendali. Kami juga berharap tertib dan tidak membuat lapak liar lagi dikawasan yang tidak dibenarkan oleh peraturan daerah kota Pekanbaru,” katanya.(yls)

Laporan PRAPTI DWI LESTARI, Kota

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari