PANGKALAN KERINCI (RIAUPOS.CO) – Tim Unit Reskrim Polsek Pangkalan Kuras mengungkap kasus pembobolan rumah toko (ruko) di enam lokasi berbeda di Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan. Pelaku spesialis pembobol ruko yang diringkus berinisial LLT (36) warga Jalan Lintas Timur, Kelurahan Sorek Dua, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan.
“Awalnya pelaku ditangkap dalam perkara lain yakni kasus pencurian. Setelah dilakukan pengembangan ternyata pelaku juga melakukan pencurian di lokasi lainnya,” kata Kapolsek Pangkalan Kuras AKP Sohermansyah SH, Rabu (17/7).
Diungkapkannya, pengungkapan kasus pencurian alias pembobolan dari toko Digital Printing di Jalan Datuk Laksamana Kelurahan Sorek Satu, Kecamatan Pangkalan Kuras ini terjadi pada Senin (3/7).
Kemudian tim Reskrim Polsek Pangkalan Kuras diturunkan melakukan penyelidikan. Hingga akhirnya LTT berhasil ditangkap dalam perkara pembobolan di Sorek Mart pada Selasa (16/7). Kemudian pengungkapan kasus pembobolan dikembangkan dan hasil introgasi pelaku LLT telah melakukan pencurian di beberapa TKP di wilayah Polsek Pangkalan Kuras.
Polisi melakukan pengeledahan di rumah tersangka ditemukan beberapa barang bukti terkait pencurian lainnya. Beberapa TKP Pencurian yang pernah dilakukan pelaku Toko Sorek Marta berhasil mengondol hanphone warna merah dan uang tunai Rp2.100.000.
Kemudian di toko Digital Priting pelaku berhasil menggondol handphone warna hitam dan dua kotak amal. Toko Alfamart Engkolan berhasil menyikat handphone warna hitam, rokok sebanyak 70 slop dan uang Rp400 ribu.
Selanjutnya toko Indomaret Sorek Satu pelaku berhasil menggondol 10 slop rokok dan uang tunai Rp2 juta dan kafe makan-makanan berhasil menggondol satu speaker besar serta di toko Apotek Kirjan berhasil mengondol handphone warna putih.
Sementara dari hasil pengeledahan barang bukti yang berhasil diamankan satu unit handphone warna biru dan jaket warna hitam. Sedangkan hasil curian lainnya telah dijual.
“Saat ini pelaku telah diamankan dan menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Kasusnya masih terus didalami dan dikembangkan untuk mencari barang bukti lainnya,” tutup kapolsek.(gem)
Laporan MUHAMMAD AMIN, Pangkalankerinci
