BATAM (RIAUPOS.CO) — Rumah Makan Bandar Jaya yang berada di Jalan Raja Haji Fisabilillah atau tepatnya di Samping SPBU Pasir Putih Batam Center terbakar, Kamis (2/1) sekitar pukul 16.00 WIB. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Andika, salah seorang saksi mata mengatakan, kejadian itu bermula ketika restoran itu sedang direnovasi. Saat itu, 4 pekerja renovasi tengah mengelas pelang nama yang berada di pintu masuk.
"Kejadiannya sangat cepat. Percikan api las itu langsung merambat ke atap rumah makan yang terbuat dari ijuk, kemudian membakar dindingnya yang dari bambu," kata pekerja pencucian mobil yang tepat berada di samping rumah makan tersebut.
Dia menjelaskan, aktivitas Rumah Makan Bandar Jaya berhenti sejak satu bulan belakang ini. Sedangkan aktivitas renovasi sudah berlangsung selama 2 minggu. "Kalau mengelas baru dilakukan hari ini. Di dalam (rumah makan) tidak ada barang berharga. Hanya bangku dan kursi yang habis terbakar," katanya.
- Advertisement -
Hal senada disampaikan Jhonson, pekerja pencucian mobil lainnya. Dia mengatakan, rumah makan tersebut rencananya berganti konsep menjadi kafe. "Pemiliknya juga ganti, saya dengar akan menjadi kafe," katanya.
Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchy, membenarkan kejadian ini. Ia masih melakukan penyelidikan.(*1/rpg)
BATAM (RIAUPOS.CO) — Rumah Makan Bandar Jaya yang berada di Jalan Raja Haji Fisabilillah atau tepatnya di Samping SPBU Pasir Putih Batam Center terbakar, Kamis (2/1) sekitar pukul 16.00 WIB. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Andika, salah seorang saksi mata mengatakan, kejadian itu bermula ketika restoran itu sedang direnovasi. Saat itu, 4 pekerja renovasi tengah mengelas pelang nama yang berada di pintu masuk.
"Kejadiannya sangat cepat. Percikan api las itu langsung merambat ke atap rumah makan yang terbuat dari ijuk, kemudian membakar dindingnya yang dari bambu," kata pekerja pencucian mobil yang tepat berada di samping rumah makan tersebut.
Dia menjelaskan, aktivitas Rumah Makan Bandar Jaya berhenti sejak satu bulan belakang ini. Sedangkan aktivitas renovasi sudah berlangsung selama 2 minggu. "Kalau mengelas baru dilakukan hari ini. Di dalam (rumah makan) tidak ada barang berharga. Hanya bangku dan kursi yang habis terbakar," katanya.
Hal senada disampaikan Jhonson, pekerja pencucian mobil lainnya. Dia mengatakan, rumah makan tersebut rencananya berganti konsep menjadi kafe. "Pemiliknya juga ganti, saya dengar akan menjadi kafe," katanya.
Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchy, membenarkan kejadian ini. Ia masih melakukan penyelidikan.(*1/rpg)
