Beberapa hari jelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke-79, tak hanya pedagang bendera yang bermunculan, tetapi juga pedagang pakaian memanfaatkan momentum ini. Para pedagang pakaian mulai menjajakan pakaian dengan nuasa merah putih.
Memasuki Agustus 2024, harga barang keperluan pokok di Kota Pekanbaru masih fluktuatif. Sejumlah bahan pangan ada yang mengalami penurunan harga. Namun ada juga yang masih cenderung tinggi.
Pasar Induk Pekanbaru yang berada di Jalan Soekarno Hatta ujung akan segera dioperasikan. Sebagian bangunan pasar sudah berdiri kokoh yang didominasi warna biru.
Proses pembangunan Pasar Induk Pekanbaru di Jalan Soekarno Hatta hampir rampung. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pekanbaru mengimbau pedagang di pasar tumpah Jalan Ahmad Yani dan TPS Terminal BPRS siap-siap masuk ke dalam kawasan pasar induk. Sebelumnya pedagang diminta menyelesaikan proses registrasi untuk penempatan lokasi kios.
Harga cabai merah berangsur-angsur menuju normal. Setelah sempat melambung melewati Rp150 ribu per kilogram, pada pekan kedua Ramadan berangsur turun drastis. Bahkan pada Kamis (21/3) sudah ada pedagang yang membandrol cabai Rp40 ribu.
Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Tampan akhirnya mengamankan pelaku pemerasan menggunakan senjata tajam berinisial DA (44). Pelaku diketahui selama ini meresahkan para pedagang di sekitar Jalan HR Soebrantas karena kerap melakukan pemerasan.
Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru mengimbau pedagang di Pasar Ramadan agar menjual takjil yang aman dan higienis untuk dikonsumsi.
Harga beras di Kota Pekanbaru naik lagi. Masyarakat pun kesulitan mendapatkan beras premium hingga medium. Kenaikan ini ditengarai karena pasokan yang dijual kepada para pedagang dibatasi sehingga stok terbatas.