DENGAN pendidikan modern di sekolah Belanda, SM Kartosoewirjo menjadi sosok yang kritis. Bacaan-bacaan Barat, termasuk tentang sosialisme dan komunisme yang didapatkannya dari sang paman, Mas Marco, membuat Kartosoewiryo mulai berpikir tentang penindasan nyata yang dilakukan Belanda kepada tanah kelahirannya.
Pemberontakan DI/TII di beberapa daerah ini sangat merepotkan Indonesia yang masih muda, yang baru lepas dari cengkeraman Belanda. Ini belum ditambah dengan beberapa pemberontakan lain di luar NII, misalnya Andi Azis, Angkatan Perang Ratu Adil (APRA), PKI
Amir adalah pemimpin sayap kiri terdepan pada masa revolusi Indonesia, saat perang menghadapi Belanda yang ingin kembali menjajah Indonesia setelah Proklamasi 17 Agustus 1945.
HIDUP dalam pertikaian mengatasnamakan sektarian, bukanlah hal yang mudah. Identitas yang memunculkan agama sebagai bahan yang digunakan untuk bertikai karena masing-masing tak mau menerima perbedaan, membuat ketakutan dan kehancuran. Apalagi jika politik ikut bermain di sana.
FILE Pdf buku Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra sudah terlanjur menyebar ke mana-mana dan menimbulkan kontroversi di banyak kalangan. Perdebatan pemilihan buku kanon
MUHAMMAD Ramdani sedang menikmati kopinya di pagi itu ketika di salah satu grup Whatsapp yang diikutinya muncul sebuah file PDF yang dikirim oleh salah satu anggota grup. File itu berisi buku berjudul Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra. Buku ini diterbitkan oleh Pusat Perbukuan
RAMAI tentang kurikulum sastra untuk sekolah yang saat ini terjadi, mengingatkan saya ketika menjadi pembicara untuk tema penulisan kreatif dalam acara Pelatihan Jurnalistik untuk Guru Bahasa Indonesia