Kevin sangat takut disunat. Padahal dia sudah kelas 6 SD. Setiap ditawarin sunat massal, ada saja alasannya. Karena itu, orang tuanya pun mengiming-imingi Kevin dengan sepeda listrik jika ia bersedia disunat.
ANDI dan beberapa temannya sedang menikmati minuman kopi di sebuah warung kopi di Jalan Antara ujung, Bengkalis. Tiba-tiba cuaca pagi yang awalnya cerah berubah menjadi mendung. Lalu hujan lebat pun turun.
Pada sebuah helat kegiatan di halaman Kecamatan Bantan, Bengkalis yang sudah berlangsung sukses. Namun dari helat itu, ternyata ada cerita lain dari petugas panitia. Pagi itu, saat semua panitia bersiap-siap untuk mengemas tempat acara, karena pada malamnya dilakukan seremonial acara dan pengibaran bendera pataka sebuah acara oleh petugas paskibra.
Anton (37), warga Kelurahan Pematang Reba Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) baru saja tiba di salah satu rumah makan. Ia pun memarkirkan sepeda motornya di rumah makan yang ada di Jalan Lintas Timur, Kelurahan Pematang Reba, itu.
”Sandal punyaku yang mana ya? Kok orangnya gak keluar-keluar? Takut salah sandal,” ujar Udin kepada Dani yang duduk di dekat pintu masjid di perumahan mereka tinggal.
Peristiwa ini terjadi beberapa waktu lalu. Eman salah seorang mahasiswa buru-buru berangkat ke kampus dengan sepeda motornya. Maklum, sudah terlambat karena dosen sudah masuk dan mengajar di kelas.
Rama menghabiskan waktu libur sekolah di kampung halamannya. Ia sangat senang, karena banyak keluarganya di sana. Ia pun sering diajak ke berbagai tempat.