Kamis, 19 September 2024

Menurunkan Angka Stunting, Sekda Salurkan 1.171 Paket PMT di Kandis

Tim Penggerak PKK Kabupaten Siak menyalurkan 3.100 paket pemberian makanan tambahan (PMT). Paket itu dari TP PKK Provinsi Riau, bekerja sama dengan PT RAPP di Gedung Serbaguna Kelurahan Telaga Sam-Sam, Kandis.

Secara simbolis paket PMT tersebut diserahkan Sekretaris Daerah Kabupaten Siak Arfan Usman kepada orang tua balita, dilanjutkan oleh perwakilan PKK Provinsi Riau Erlina Khairul dan Ketua PKK Kabupaten Siak Rasidah Alfedri.

Sekda Arfan Usman menyampaikan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menurunkan angka stunting, salah satunya membentuk tim koordinasi percepatan pencegahan stunting.

"Pemkab Siak berkomitmen dalam penurunan stunting melalui visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Siak, melalui Rencana Kerja Pemerintah Daerah 2021 dan 2022," kata Arfan, Rabu (14/7).

- Advertisement -

Kemudian sekda juga menerangkan, dibuatlah SK untuk tim tersebut. Komitmen percepatan diprioritaskan pada lokasi fokus stunting 2021 dan 2022 sesuai dengan Keputusan Bupati Siak Nomor 87/HK/KPTS/2021.

Baca Juga:  Teluk Lanus Mencekam, Harimau Diprediksi Lebih dari Satu

Sementara Ketua TP-PKK Kabupaten Siak Rasidah Alfedri mengungkapkan, untuk Kecamatan Kandis bantuan tersebut diserahkan sebanyak 1.171 paket untuk balita dan 16 paket PMT untuk ibu hamil.

- Advertisement -

Menurut Rasidah, tujuh kampung dan kelurahan menjadi lokasi fokus stunting di Kecamatan Kandis, di antaranya Kelurahan Kandis Kota, Kelurahan Simpang Belutu, Kampung Libo Jaya, Belutu, Sam-Sam dan Bekalar.

"Upaya penurunan angka stunting pada 2021 telah ditetapkan sebanyak 15 kampung dan kelurahan yang tersebar di tujuh kecamatan sebagai lokasi fokus intervensi penurunan stunting terintegrasi," kata Rasidah.

Lebih lanjut Rasidah menuturkan, jumlah balita di Kabupaten Siak sebanyak 33.155 yang tersebar di 131 kelurahan dan kampung. Dari jumlah tersebut, didapati 945 balita  berpotensi mengalami stunting, karena berdasarkan data tergolong sangat pendek dan 2.284 balita tergolong pendek.

Baca Juga:  BEM Se-Indonesia Berkunjung ke Siak

Di ujung sambutannya, Rasidah menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan TP PKK Riau dan PT RAPP disalurkan untuk 12 kecamatan. Sementara dua kecamatan lainnya sudah diberikan BOB PT BSP.

Pencanangan Gerakan TP-PKK dalam menurunkan angka stunting tersebut mengangkat tema Ayo Tingkatkan Peran Serta PKK dalam Pencegahan dan Penanganan Stunting Menuju Keluarga Sejahtera.

Peran strategis PKK dalam pencegahan dan penanggulangan stunting dijelaskan Rasidah, sebagai kelompok potensial mitra pemerintah yang berfungsi sebagai fasilitator, perencana dan penggerak, sejalan dengan tujuan pembangunan kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang, agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.(ifr)

 

Tim Penggerak PKK Kabupaten Siak menyalurkan 3.100 paket pemberian makanan tambahan (PMT). Paket itu dari TP PKK Provinsi Riau, bekerja sama dengan PT RAPP di Gedung Serbaguna Kelurahan Telaga Sam-Sam, Kandis.

Secara simbolis paket PMT tersebut diserahkan Sekretaris Daerah Kabupaten Siak Arfan Usman kepada orang tua balita, dilanjutkan oleh perwakilan PKK Provinsi Riau Erlina Khairul dan Ketua PKK Kabupaten Siak Rasidah Alfedri.

Sekda Arfan Usman menyampaikan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menurunkan angka stunting, salah satunya membentuk tim koordinasi percepatan pencegahan stunting.

"Pemkab Siak berkomitmen dalam penurunan stunting melalui visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Siak, melalui Rencana Kerja Pemerintah Daerah 2021 dan 2022," kata Arfan, Rabu (14/7).

Kemudian sekda juga menerangkan, dibuatlah SK untuk tim tersebut. Komitmen percepatan diprioritaskan pada lokasi fokus stunting 2021 dan 2022 sesuai dengan Keputusan Bupati Siak Nomor 87/HK/KPTS/2021.

Baca Juga:  BEM Se-Indonesia Berkunjung ke Siak

Sementara Ketua TP-PKK Kabupaten Siak Rasidah Alfedri mengungkapkan, untuk Kecamatan Kandis bantuan tersebut diserahkan sebanyak 1.171 paket untuk balita dan 16 paket PMT untuk ibu hamil.

Menurut Rasidah, tujuh kampung dan kelurahan menjadi lokasi fokus stunting di Kecamatan Kandis, di antaranya Kelurahan Kandis Kota, Kelurahan Simpang Belutu, Kampung Libo Jaya, Belutu, Sam-Sam dan Bekalar.

"Upaya penurunan angka stunting pada 2021 telah ditetapkan sebanyak 15 kampung dan kelurahan yang tersebar di tujuh kecamatan sebagai lokasi fokus intervensi penurunan stunting terintegrasi," kata Rasidah.

Lebih lanjut Rasidah menuturkan, jumlah balita di Kabupaten Siak sebanyak 33.155 yang tersebar di 131 kelurahan dan kampung. Dari jumlah tersebut, didapati 945 balita  berpotensi mengalami stunting, karena berdasarkan data tergolong sangat pendek dan 2.284 balita tergolong pendek.

Baca Juga:  Ditemukan dalam Sumur, Korban Diduga Pemilik Rental yang Hilang

Di ujung sambutannya, Rasidah menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan TP PKK Riau dan PT RAPP disalurkan untuk 12 kecamatan. Sementara dua kecamatan lainnya sudah diberikan BOB PT BSP.

Pencanangan Gerakan TP-PKK dalam menurunkan angka stunting tersebut mengangkat tema Ayo Tingkatkan Peran Serta PKK dalam Pencegahan dan Penanganan Stunting Menuju Keluarga Sejahtera.

Peran strategis PKK dalam pencegahan dan penanggulangan stunting dijelaskan Rasidah, sebagai kelompok potensial mitra pemerintah yang berfungsi sebagai fasilitator, perencana dan penggerak, sejalan dengan tujuan pembangunan kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang, agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.(ifr)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari