RIAUPOS.CO – Meski beberapa ruas jalan digenangi air pasang, namun masyarakat di Kota Tembilahan tetap berburu takjil menjelang waktu berbuka puasa, Sabtu (1/3) petang. Antusias masyarakat berburu takjil tersebut karena hanya di sore di bulan Ramadan berbagai ragam hidangan khas tradisional disajikan. Seperti kue-kue, lauk pauk, aneka minuman segar, hingga berbagai menu berbuka lainnya.
Kepadatan lalu lintas pun tak terhindarkan di beberapa titik. Petugas dari kepolisian dan Dinas Perhubungan tampak berjaga untuk mengatur lalu lintas ditambah kendaraan melambat karena genangam air pasang. Salah satu warga Tembilahan bernama Nayla mengatakan baginya berburu takjil saat Ramadan sudah menjadi tradisi khas yang selalu dinantikan.
“Selain banyak pilihan, harganya juga terjangkau. Ini yang membuat setiap Ramadhan suasananya selalu dirindukan,” ujarnya.
Meski harus menerjang genangan air, antusiasme masyarakat tetap tinggi, mencerminkan semangat kebersamaan di bulan suci. Dengan semangat Ramadan yang tetap terjaga, diharapkan bulan penuh berkah ini membawa manfaat bagi semua, termasuk bagi para pedagang yang mengais rezeki dari momen berburu takjil.(nda/*2)

Laporan M ALI NURMAN, Tembilahan