Sabtu, 1 November 2025
spot_img

Masuk ke Permukiman, Warga Inhil Tangkap Buaya Sepanjang 7 Meter di Sungai Undan

TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) – Warga Desa Sungai Undan, Kecamatan Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), digegerkan dengan kemunculan seekor buaya raksasa sepanjang sekitar 7 meter di kawasan permukiman, Jumat (31/10/2025).

Buaya besar yang dikenal sebagai crocodylus niloticus itu terlihat masuk ke sebuah parit kecil yang terhubung langsung dengan area tempat tinggal warga. Kehadirannya membuat warga panik karena khawatir mengancam keselamatan mereka.

Tanpa menunggu lama, sejumlah warga berinisiatif menangkap buaya tersebut menggunakan alat seadanya, seperti tali besar dan peralatan sederhana lainnya.

“Benar, warga berhasil menangkap buaya yang panjangnya sekitar tujuh meter,” ujar Sekretaris Desa Sungai Undan, M Safrizal, kepada Riaupos.co.

Setelah berhasil ditangkap, buaya tersebut dievaluasi ke lokasi yang aman, dengan seluruh tubuhnya diikat kuat menggunakan tali besar.

Baca Juga:  Lima Warga Binaan Lapas Pekanbaru Dipindah ke Nusakambangan

“Petugas BKSDA akan segera turun untuk mengevakuasi buaya yang berhasil diamankan warga itu,” tambah Safrizal.

Ia mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar perairan, terutama setelah kejadian ini.
“Kami minta warga tetap waspada, terutama kalau beraktivitas di sungai atau parit. Jangan sampai ada korban akibat serangan buaya,” imbaunya.

TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) – Warga Desa Sungai Undan, Kecamatan Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), digegerkan dengan kemunculan seekor buaya raksasa sepanjang sekitar 7 meter di kawasan permukiman, Jumat (31/10/2025).

Buaya besar yang dikenal sebagai crocodylus niloticus itu terlihat masuk ke sebuah parit kecil yang terhubung langsung dengan area tempat tinggal warga. Kehadirannya membuat warga panik karena khawatir mengancam keselamatan mereka.

Tanpa menunggu lama, sejumlah warga berinisiatif menangkap buaya tersebut menggunakan alat seadanya, seperti tali besar dan peralatan sederhana lainnya.

“Benar, warga berhasil menangkap buaya yang panjangnya sekitar tujuh meter,” ujar Sekretaris Desa Sungai Undan, M Safrizal, kepada Riaupos.co.

Setelah berhasil ditangkap, buaya tersebut dievaluasi ke lokasi yang aman, dengan seluruh tubuhnya diikat kuat menggunakan tali besar.

- Advertisement -
Baca Juga:  Pj Bupati Buka Pasar Murah di Kempas

“Petugas BKSDA akan segera turun untuk mengevakuasi buaya yang berhasil diamankan warga itu,” tambah Safrizal.

Ia mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar perairan, terutama setelah kejadian ini.
“Kami minta warga tetap waspada, terutama kalau beraktivitas di sungai atau parit. Jangan sampai ada korban akibat serangan buaya,” imbaunya.

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) – Warga Desa Sungai Undan, Kecamatan Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), digegerkan dengan kemunculan seekor buaya raksasa sepanjang sekitar 7 meter di kawasan permukiman, Jumat (31/10/2025).

Buaya besar yang dikenal sebagai crocodylus niloticus itu terlihat masuk ke sebuah parit kecil yang terhubung langsung dengan area tempat tinggal warga. Kehadirannya membuat warga panik karena khawatir mengancam keselamatan mereka.

Tanpa menunggu lama, sejumlah warga berinisiatif menangkap buaya tersebut menggunakan alat seadanya, seperti tali besar dan peralatan sederhana lainnya.

“Benar, warga berhasil menangkap buaya yang panjangnya sekitar tujuh meter,” ujar Sekretaris Desa Sungai Undan, M Safrizal, kepada Riaupos.co.

Setelah berhasil ditangkap, buaya tersebut dievaluasi ke lokasi yang aman, dengan seluruh tubuhnya diikat kuat menggunakan tali besar.

Baca Juga:  Kawanan Gajah Liar Serang Warga Rumbai, Bocah 8 Tahun Jadi Korban

“Petugas BKSDA akan segera turun untuk mengevakuasi buaya yang berhasil diamankan warga itu,” tambah Safrizal.

Ia mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar perairan, terutama setelah kejadian ini.
“Kami minta warga tetap waspada, terutama kalau beraktivitas di sungai atau parit. Jangan sampai ada korban akibat serangan buaya,” imbaunya.

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari