BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — Sosok wanita yang diperkirakan berusia 40 tahun, ditemukan mengapung di Perairan Pantai Andam Dewi (Selat Bengkalis), Jumat (30/7/2021) sekitar pukul 11.00 WIB. Wanita yang belum diketahui identitas itu dilaporkan telah meninggal dunia.
Penemuan wanita berbusana motif bunga warna warni, celana panjang warna hijau motif titik-titik putih pertama sekali diketahui salah seorang warga pengunjung di Pantai Andam Dewi. Sontak kondisi tersebut mengundang sejumlah warga lainnya, sehingga peristiwa itu menjadi perhatian dari petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Damkar Bengkalis.
Cukup mengejutkan, wanita yang ditemukan mengapung dengan posisi badan telungkup awalnya denyut nadinya saat di evakuasi masih ada. Namun, setelah petugas mengevakuasi dan melarikannya ke RSUD Bengkalis, tampak kondisi mulut mengeluarkan busa.
"Dilaporkan korban telah meninggal dunia sekitar pukul 11.50 WIB. Saat ini korban masih dilakukan observasi dan identifikasi oleh pihak rumah sakit dan kepolisian," ungkap Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan melalui Kapolsek Bengkalis AKP Syeh Sarip Hidayatullah, Jumat (30/7/2021) petang.
Sementara itu, salah seorang warga setempat mengatakan, saat dievakuasi petugas yang ada di lokasi, korban masih memiliki denyut nadi dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk diberikan pertolongan. Sementara itu, barang bukti berupa sendal masih berada di lokasi kejadian.
Penemuan wanita terapung itu, hingga petang hari ini, turut menjadi perbincangan masyarakat dan pengunjung Pantai Andam Dewi, karena lokasinya berada di pusat kota. Selain itu, penemuan wanita terapung di laut itu viral di media sosial (medsos).
"Kabarnya denyut nadinya masih ada, saat dievakuasi. Sehingga cepat-cepat dilarikan dilarikan ke rumah sakit, untuk mendapatkan pertolongan. Mulutnya mengeluarkan busa," ungkap salah seorang warga dari lokasi penemuan.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Rinaldi