Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Di Pulau Bengkalis Tertinggi Penularan Covid-19

BENGKALIS (RIAU POS.CO) – Selama tiga pekan terakhir, di Pulau Bengkalis menjadi penyumbang tertinggi penambahan kasus baru terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Bengkalis, jika dibandingkan dengan Pulau Rupat dan wilayah Duri dan sekitarnya.
Jika sehari sebelumnya, kasus Covid-19 di Kabupaten Bengkalis mencapai 62 kasus dan pada Kamis (22/7/2021), kasusnya turun sedikit yakni 58 kasus. 
Namun lagi-lagi, Pulau Bengkalis menempati rekor tertinggi penularan Covid-19, yakni mencapai 25 kasus dan sehari sebelumnya 33 kasus.
Meski jumlah terkonfirmasi positifnya banyak, namun untuk kecamatan dengan penambahan kasus baru terkonfirmasi Covid-19 terbanyak ada di daerah Mandau yang berjumlah 16 orang.
“Ya, kasusnya fluktuatif. Sampai Kamis (22/7/2021) di Bengkalis ada tambahan 58 kasus baru positif Covid-19. Untuk 2 kecamatan di Pulau Bengkalis total penambahan 25 orang. Bantan 13 orang dan Bengkalis 12 orang,” ujar Kadis Kesehatan Ersan Saputra Th, Jumat (23/7/2021).
Ia menybeutkan, selain 3 kecamatan tersebut, penambahan kasus baru Covid-19 juga terjadi di Bathin Solapan 9 orang, Pinggir 5 orang, Talang Muandau 2 orang, dan Rupat 1 orang. Sedangkan 16 orang di Mandau berasal dari Desa  Air Jamban 5 orang, Pematang Pudu 3 orang, Duri Barat 2 orang, Balik Alam 2 orang, Gajah Sakti 2 orag, serta Talang Mandi dan Babussalam masing-masing 1 orang.
Sedangkan 13 orang di Kecamatan Bantan kata Ersan, merupakan penduduk Suka Maju, Teluk Pambang dan Muntai Barat masing-masing 3 orang, serta Bantan Tua 2 orang, Jangkang 1 orang dan Bantan Air 1 orang.
Kemudian, 12 orang dari Kecamatan Bengkalis adalah warga Wonosari 8 orang, Senggoro 3 orang dan Air Putih 1 orang. Untuk 9 orang di Kecamatan Bathin Solapan berasal dari Tambusai Batang Dui 6 orang, Simpang Padang 2 orang dan Balai Makam 1 orang.
‘’Sementara 5 orang di Pinggir adalah warga Titian Antui 4 orang dan Pinggir 1 orang. Sedangkan 2 orang di Talang Muandai dari Melibur dan 1 orang di Rupat dari Pergam,”  terang Ersan.
Di bagian lain, karena kasus positif Covid-19 masih terus bertambahnya, dia kembali mengimbau seluruh lapisan masyarakat di daerah ini secara kolektif dan dengan rasa tanggung jawab yang tinggi untuk mematuhi protokol kesehatan.
“Ya, kami minta seluruh masyarakat di Kabupaten Bengkalis hendaknya senantiasa menjalankan 5M kapan dan dimana pun berada. Yakni, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas,” harap Ersan.
Menurutnya, Pulau Bengkalis saat ini jumlah kunjungan orang yang datang dan juga yang meninggalkan Pulau Bengkalis juga cukup tinggi. Maka ini juga harus diwaspadai oleh masyarakat dan terus meningkatkan kewaspadaan dan selalu taat dengan protokol kesehatan.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis) 
Editor: Erwan Sani
Baca Juga:  Syahrial: TAPD Bengkalis Harus Transparan Realokasi Anggaran Penanggulangan Corona
BENGKALIS (RIAU POS.CO) – Selama tiga pekan terakhir, di Pulau Bengkalis menjadi penyumbang tertinggi penambahan kasus baru terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Bengkalis, jika dibandingkan dengan Pulau Rupat dan wilayah Duri dan sekitarnya.
Jika sehari sebelumnya, kasus Covid-19 di Kabupaten Bengkalis mencapai 62 kasus dan pada Kamis (22/7/2021), kasusnya turun sedikit yakni 58 kasus. 
Namun lagi-lagi, Pulau Bengkalis menempati rekor tertinggi penularan Covid-19, yakni mencapai 25 kasus dan sehari sebelumnya 33 kasus.
Meski jumlah terkonfirmasi positifnya banyak, namun untuk kecamatan dengan penambahan kasus baru terkonfirmasi Covid-19 terbanyak ada di daerah Mandau yang berjumlah 16 orang.
“Ya, kasusnya fluktuatif. Sampai Kamis (22/7/2021) di Bengkalis ada tambahan 58 kasus baru positif Covid-19. Untuk 2 kecamatan di Pulau Bengkalis total penambahan 25 orang. Bantan 13 orang dan Bengkalis 12 orang,” ujar Kadis Kesehatan Ersan Saputra Th, Jumat (23/7/2021).
Ia menybeutkan, selain 3 kecamatan tersebut, penambahan kasus baru Covid-19 juga terjadi di Bathin Solapan 9 orang, Pinggir 5 orang, Talang Muandau 2 orang, dan Rupat 1 orang. Sedangkan 16 orang di Mandau berasal dari Desa  Air Jamban 5 orang, Pematang Pudu 3 orang, Duri Barat 2 orang, Balik Alam 2 orang, Gajah Sakti 2 orag, serta Talang Mandi dan Babussalam masing-masing 1 orang.
Sedangkan 13 orang di Kecamatan Bantan kata Ersan, merupakan penduduk Suka Maju, Teluk Pambang dan Muntai Barat masing-masing 3 orang, serta Bantan Tua 2 orang, Jangkang 1 orang dan Bantan Air 1 orang.
Kemudian, 12 orang dari Kecamatan Bengkalis adalah warga Wonosari 8 orang, Senggoro 3 orang dan Air Putih 1 orang. Untuk 9 orang di Kecamatan Bathin Solapan berasal dari Tambusai Batang Dui 6 orang, Simpang Padang 2 orang dan Balai Makam 1 orang.
‘’Sementara 5 orang di Pinggir adalah warga Titian Antui 4 orang dan Pinggir 1 orang. Sedangkan 2 orang di Talang Muandai dari Melibur dan 1 orang di Rupat dari Pergam,”  terang Ersan.
Di bagian lain, karena kasus positif Covid-19 masih terus bertambahnya, dia kembali mengimbau seluruh lapisan masyarakat di daerah ini secara kolektif dan dengan rasa tanggung jawab yang tinggi untuk mematuhi protokol kesehatan.
“Ya, kami minta seluruh masyarakat di Kabupaten Bengkalis hendaknya senantiasa menjalankan 5M kapan dan dimana pun berada. Yakni, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas,” harap Ersan.
Menurutnya, Pulau Bengkalis saat ini jumlah kunjungan orang yang datang dan juga yang meninggalkan Pulau Bengkalis juga cukup tinggi. Maka ini juga harus diwaspadai oleh masyarakat dan terus meningkatkan kewaspadaan dan selalu taat dengan protokol kesehatan.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis) 
Editor: Erwan Sani
Baca Juga:  Upacara Farewell dan Pisah Sambut Kapolres Bengkalis Berlangsung Haru
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari