BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Sebagai wujud rasa perhatian dan kepedulian terhadap keluarga korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang menewaskan pasangan suami-istri Mujiono dan Nurhayati warga Desa Jangkang, Komunitas Travel Bengkalis memberikan bantuan, Senin (19/7/2021).
Rombongan perwakilan komunitas travel Bengkalis ini disambut keluarga korban, Ibrahim. Bantuan yang diberikan berupa santunan serta sembako kepada keluarga korban yang ditinggalkan.
- Advertisement -
Perwakilan Komunitas Travel Bengkalis, Endi, mengatakan, pemberian santunan dan sembako ini merupakan sumbangsih dari para anggota komunitas. Tujuannya untuk meringankan sedikit beban kebutuhan hidup keluarga korban kecelakaan yang ditinggalkan.
Endi berharap, dengan adanya kegiatan sosial spontan yang dilakukan hari ini dapat menumbuh kepekaan dan kepedulian anggota komunitas travel Bengkalis dan masyarakat untuk memperkuat hubungan sosial.
- Advertisement -
"Terutama tingkat kepekaan anggota komunitas yang ingin kita tumbuhkan terhadap lingkungan sekitar. Musibah ini selain menjadi kedukaan keluarga yang ditinggalkan, ini juga menjadi kedukaan bagi kami semua," ujarnya.
Tak lupa Endi mewakili Komunitas Travel Bengkalis mengucapkan turut berduka cita.
"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan. Dan semoga anak-anak ini menjadi anak yang saleh-salehah, pintar dan berguna di masa depan," harapnya.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Hary B Koriun
BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Sebagai wujud rasa perhatian dan kepedulian terhadap keluarga korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang menewaskan pasangan suami-istri Mujiono dan Nurhayati warga Desa Jangkang, Komunitas Travel Bengkalis memberikan bantuan, Senin (19/7/2021).
Rombongan perwakilan komunitas travel Bengkalis ini disambut keluarga korban, Ibrahim. Bantuan yang diberikan berupa santunan serta sembako kepada keluarga korban yang ditinggalkan.
Perwakilan Komunitas Travel Bengkalis, Endi, mengatakan, pemberian santunan dan sembako ini merupakan sumbangsih dari para anggota komunitas. Tujuannya untuk meringankan sedikit beban kebutuhan hidup keluarga korban kecelakaan yang ditinggalkan.
Endi berharap, dengan adanya kegiatan sosial spontan yang dilakukan hari ini dapat menumbuh kepekaan dan kepedulian anggota komunitas travel Bengkalis dan masyarakat untuk memperkuat hubungan sosial.
"Terutama tingkat kepekaan anggota komunitas yang ingin kita tumbuhkan terhadap lingkungan sekitar. Musibah ini selain menjadi kedukaan keluarga yang ditinggalkan, ini juga menjadi kedukaan bagi kami semua," ujarnya.
Tak lupa Endi mewakili Komunitas Travel Bengkalis mengucapkan turut berduka cita.
"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan. Dan semoga anak-anak ini menjadi anak yang saleh-salehah, pintar dan berguna di masa depan," harapnya.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Hary B Koriun
