Rabu, 9 April 2025

Januari 2021 Sudah Lelang

(RIAUPOS.CO) – APBD Kabupaten Bengkalis sudah ditetapkan sebesar Rp3,2 triliun akhir November lalu. Besaran anggaran ini diyakini akan dilaksanakan lebih awal jika dibandingkan dengan anggaran tahun-tahun sebelumnya.

‘’Jadi pelaksanaan APBD 2021 di akhir Desember atau paling tidak di awal Januari sudah bisa. Makanya kita sudah menyiapkan segala sesuatunya, mulai pengguna anggaran, pelaksana anggatan atau PPATK-nya dalam waktu dekat,’’ kata Pj Bupati Bengkalis Syahrial Abdi usai mengikuti rapat pleno  di Gedung Daerah Bandar Datuk Laksamana, Rabu (16/12)

Percepatan kegiatan ini, kata Syahrial mengingat Pemkab Bengkalis bersama DPRD sudah mengetok palu penetapan APBD 2021 tepat waktu. Makanya, awal Januari proses lelang sudah bisa dilaksanakan. Kemudian proses pencairan anggaran sudah bisa dilaksanakan di pekan pertama. ‘’Jadi tak perlu lagi menunggu Februari atau Maret baru bisa dicairkan,’’ jelasnya Syahrial Abdi lagi.

Baca Juga:  Gagalkan Penyeludupan 600 Karung Gula

Ini juga menjadi instruksi dari Presiden RI Joko Widodo, bahwa kegiatan APBN dan APBD harus berjalan di awal Januari sudah harus jalan. Pertimbangannya, kata Syahrial, karena perekonomian Indonesia di triwulan ketiga dan keempat 2020 itu kurang menggembirakan.

Selain itu untuk diketahui untuk 2021, Maret itu sudah memasuki puasa Ramadan dan April sudah Hari Raya Idul Fitri. ‘’Jadi Januari-Februari dan Maret harus menjaga konsumsi dan keuangan masyarakat kita. Kita ketahui bersama masyarakat Bengkalis sangat bergantung pada APBD, makanya awal tahun kita sudah mulai kegiatan. Ini dalam upaya meningatkan daya beli masyarakat dan menjaga perekonomian kita,’’ jelasnya.(ade)

Laporan erwan sani, Bengkalis

 

Baca Juga:  Dunia Usaha Diminta Berkontribusi untuk Peningkatan PAD

(RIAUPOS.CO) – APBD Kabupaten Bengkalis sudah ditetapkan sebesar Rp3,2 triliun akhir November lalu. Besaran anggaran ini diyakini akan dilaksanakan lebih awal jika dibandingkan dengan anggaran tahun-tahun sebelumnya.

‘’Jadi pelaksanaan APBD 2021 di akhir Desember atau paling tidak di awal Januari sudah bisa. Makanya kita sudah menyiapkan segala sesuatunya, mulai pengguna anggaran, pelaksana anggatan atau PPATK-nya dalam waktu dekat,’’ kata Pj Bupati Bengkalis Syahrial Abdi usai mengikuti rapat pleno  di Gedung Daerah Bandar Datuk Laksamana, Rabu (16/12)

Percepatan kegiatan ini, kata Syahrial mengingat Pemkab Bengkalis bersama DPRD sudah mengetok palu penetapan APBD 2021 tepat waktu. Makanya, awal Januari proses lelang sudah bisa dilaksanakan. Kemudian proses pencairan anggaran sudah bisa dilaksanakan di pekan pertama. ‘’Jadi tak perlu lagi menunggu Februari atau Maret baru bisa dicairkan,’’ jelasnya Syahrial Abdi lagi.

Baca Juga:  Masuri Masih Memimpin

Ini juga menjadi instruksi dari Presiden RI Joko Widodo, bahwa kegiatan APBN dan APBD harus berjalan di awal Januari sudah harus jalan. Pertimbangannya, kata Syahrial, karena perekonomian Indonesia di triwulan ketiga dan keempat 2020 itu kurang menggembirakan.

Selain itu untuk diketahui untuk 2021, Maret itu sudah memasuki puasa Ramadan dan April sudah Hari Raya Idul Fitri. ‘’Jadi Januari-Februari dan Maret harus menjaga konsumsi dan keuangan masyarakat kita. Kita ketahui bersama masyarakat Bengkalis sangat bergantung pada APBD, makanya awal tahun kita sudah mulai kegiatan. Ini dalam upaya meningatkan daya beli masyarakat dan menjaga perekonomian kita,’’ jelasnya.(ade)

Laporan erwan sani, Bengkalis

 

Baca Juga:  Gagalkan Penyeludupan 600 Karung Gula
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Januari 2021 Sudah Lelang

(RIAUPOS.CO) – APBD Kabupaten Bengkalis sudah ditetapkan sebesar Rp3,2 triliun akhir November lalu. Besaran anggaran ini diyakini akan dilaksanakan lebih awal jika dibandingkan dengan anggaran tahun-tahun sebelumnya.

‘’Jadi pelaksanaan APBD 2021 di akhir Desember atau paling tidak di awal Januari sudah bisa. Makanya kita sudah menyiapkan segala sesuatunya, mulai pengguna anggaran, pelaksana anggatan atau PPATK-nya dalam waktu dekat,’’ kata Pj Bupati Bengkalis Syahrial Abdi usai mengikuti rapat pleno  di Gedung Daerah Bandar Datuk Laksamana, Rabu (16/12)

Percepatan kegiatan ini, kata Syahrial mengingat Pemkab Bengkalis bersama DPRD sudah mengetok palu penetapan APBD 2021 tepat waktu. Makanya, awal Januari proses lelang sudah bisa dilaksanakan. Kemudian proses pencairan anggaran sudah bisa dilaksanakan di pekan pertama. ‘’Jadi tak perlu lagi menunggu Februari atau Maret baru bisa dicairkan,’’ jelasnya Syahrial Abdi lagi.

Baca Juga:  Di Bengkalis, Rumah Makan dan Kedai Kopi Bebas Buka Siang Hari

Ini juga menjadi instruksi dari Presiden RI Joko Widodo, bahwa kegiatan APBN dan APBD harus berjalan di awal Januari sudah harus jalan. Pertimbangannya, kata Syahrial, karena perekonomian Indonesia di triwulan ketiga dan keempat 2020 itu kurang menggembirakan.

Selain itu untuk diketahui untuk 2021, Maret itu sudah memasuki puasa Ramadan dan April sudah Hari Raya Idul Fitri. ‘’Jadi Januari-Februari dan Maret harus menjaga konsumsi dan keuangan masyarakat kita. Kita ketahui bersama masyarakat Bengkalis sangat bergantung pada APBD, makanya awal tahun kita sudah mulai kegiatan. Ini dalam upaya meningatkan daya beli masyarakat dan menjaga perekonomian kita,’’ jelasnya.(ade)

Laporan erwan sani, Bengkalis

 

Baca Juga:  Gagalkan Penyeludupan 600 Karung Gula

(RIAUPOS.CO) – APBD Kabupaten Bengkalis sudah ditetapkan sebesar Rp3,2 triliun akhir November lalu. Besaran anggaran ini diyakini akan dilaksanakan lebih awal jika dibandingkan dengan anggaran tahun-tahun sebelumnya.

‘’Jadi pelaksanaan APBD 2021 di akhir Desember atau paling tidak di awal Januari sudah bisa. Makanya kita sudah menyiapkan segala sesuatunya, mulai pengguna anggaran, pelaksana anggatan atau PPATK-nya dalam waktu dekat,’’ kata Pj Bupati Bengkalis Syahrial Abdi usai mengikuti rapat pleno  di Gedung Daerah Bandar Datuk Laksamana, Rabu (16/12)

Percepatan kegiatan ini, kata Syahrial mengingat Pemkab Bengkalis bersama DPRD sudah mengetok palu penetapan APBD 2021 tepat waktu. Makanya, awal Januari proses lelang sudah bisa dilaksanakan. Kemudian proses pencairan anggaran sudah bisa dilaksanakan di pekan pertama. ‘’Jadi tak perlu lagi menunggu Februari atau Maret baru bisa dicairkan,’’ jelasnya Syahrial Abdi lagi.

Baca Juga:  PLBN Munculkan Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru

Ini juga menjadi instruksi dari Presiden RI Joko Widodo, bahwa kegiatan APBN dan APBD harus berjalan di awal Januari sudah harus jalan. Pertimbangannya, kata Syahrial, karena perekonomian Indonesia di triwulan ketiga dan keempat 2020 itu kurang menggembirakan.

Selain itu untuk diketahui untuk 2021, Maret itu sudah memasuki puasa Ramadan dan April sudah Hari Raya Idul Fitri. ‘’Jadi Januari-Februari dan Maret harus menjaga konsumsi dan keuangan masyarakat kita. Kita ketahui bersama masyarakat Bengkalis sangat bergantung pada APBD, makanya awal tahun kita sudah mulai kegiatan. Ini dalam upaya meningatkan daya beli masyarakat dan menjaga perekonomian kita,’’ jelasnya.(ade)

Laporan erwan sani, Bengkalis

 

Baca Juga:  Transgasindo Taja Pelatihan Sertifikasi dan Uji Kompetensi Juru Las BNSP
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari