BANTAN (RIAUPOS.CO) – Penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) VII Tingkat Desa Resam Lapis, Kecamatan Bantan tahun 2022 resmi ditutup. Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso secara resmi menutup STQ tingkat Desa Resam Lapis di halaman Masjid Jamiun Nurul Ikhlas, Selasa (5 /7) malam.
Dalam kesempatan tersebut, wabup memberikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi demi terselenggaranya STQ VII tingkat Desa Resam Lapis. Kegiatan religius ini, lanjut wabup merupakan momentum yang dapat dijadikan sebagai sarana untuk memperkokoh silaturahmi, ukhuwah islamiyah dan pengamalan nilai-nilai Alquran di kalangan umat Islam khususnya di Desa Resam Lapis.
- Advertisement -
Untuk itu, sambung wabup, STQ yang dilakukan setiap tahunnya ini, bukanlah sekadar kegiatan rutin untuk mempertunjukkan dan mempertandingkan seni baca Alquran saja, melainkan lebih dari itu, adalah untuk semakin mendekatkan diri kita sebagai umat Muhammad kepada kitab suci Alquran, mencintai Alquran. Bahkan yang tak kalah pentingnya lagi agar kita bisa memahami serta mengamalkan secara nyata nilai-nilai yang terkandung di dalam Alquran ini untuk kehidupan sehari-hari.
"Kami akan terus memberikan perhatian terhadap program dan kegiatan yang berorientasi pada peningkatan kualitas keimanan dan ketaqwaan serta peningkatan pengamalan ajaran agama di tengah masyarakat. Makanya, dalam misi Pemkab Bengkalis, penguatan nilai-nilai agama telah menjadi prioritas pembangunan kita ke depannya," ujar Bagus Santoso.
Ia juga menyebutkan, pemkab sedang melalukan penerimaan calon penggiat/penyuluh agama Islam (dai) desa dan kelurahan serta kecamatan. Sebagai wujud implementasi dari salah satu program unggulan Pemkab Bengkalis, melalui kegiatan Pembinaan Ummat Satu Desa Satu Penyuluh Keagamaan guna mendorong serta mempercepat keberhasilan pembangunan.(ifr)
BANTAN (RIAUPOS.CO) – Penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) VII Tingkat Desa Resam Lapis, Kecamatan Bantan tahun 2022 resmi ditutup. Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso secara resmi menutup STQ tingkat Desa Resam Lapis di halaman Masjid Jamiun Nurul Ikhlas, Selasa (5 /7) malam.
Dalam kesempatan tersebut, wabup memberikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi demi terselenggaranya STQ VII tingkat Desa Resam Lapis. Kegiatan religius ini, lanjut wabup merupakan momentum yang dapat dijadikan sebagai sarana untuk memperkokoh silaturahmi, ukhuwah islamiyah dan pengamalan nilai-nilai Alquran di kalangan umat Islam khususnya di Desa Resam Lapis.
Untuk itu, sambung wabup, STQ yang dilakukan setiap tahunnya ini, bukanlah sekadar kegiatan rutin untuk mempertunjukkan dan mempertandingkan seni baca Alquran saja, melainkan lebih dari itu, adalah untuk semakin mendekatkan diri kita sebagai umat Muhammad kepada kitab suci Alquran, mencintai Alquran. Bahkan yang tak kalah pentingnya lagi agar kita bisa memahami serta mengamalkan secara nyata nilai-nilai yang terkandung di dalam Alquran ini untuk kehidupan sehari-hari.
"Kami akan terus memberikan perhatian terhadap program dan kegiatan yang berorientasi pada peningkatan kualitas keimanan dan ketaqwaan serta peningkatan pengamalan ajaran agama di tengah masyarakat. Makanya, dalam misi Pemkab Bengkalis, penguatan nilai-nilai agama telah menjadi prioritas pembangunan kita ke depannya," ujar Bagus Santoso.
Ia juga menyebutkan, pemkab sedang melalukan penerimaan calon penggiat/penyuluh agama Islam (dai) desa dan kelurahan serta kecamatan. Sebagai wujud implementasi dari salah satu program unggulan Pemkab Bengkalis, melalui kegiatan Pembinaan Ummat Satu Desa Satu Penyuluh Keagamaan guna mendorong serta mempercepat keberhasilan pembangunan.(ifr)
