BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkalis mulai mendistribusikan logistik dan alat pelindung diri (APD) pemilihan bupati dan wakil Bupati ke kecamatan yang jauh. Di antaranya Kecamatan Rupat Utara, Rupat, Bhatin Solapan, Mandau, Pinggir dan Tualang Muandau.
Pendistribusian yang sebelumnya direncanakan pagi, namun hingga pukul 13.00 WIB belum juga dilakukan. Bahkan di gudang terlihat petugas masih disibukkan dengan pengisian logistik ke dalam kotak suara.
Pantauan Riau Pos, petugas dari KPU masih mengisi logistik untuk beberapa kecamatan yang seharusnya diantar kemarin. Tidak hanya di gudang, di ruang tengah Kantor KPU juga terlihat tumpukan APD juga bilik suara. Begitu juga petugas keluar masuk membawa logistik dan APD.
Sekitar pukul 13.45 WIB Ketua KPU Bengkalis Fadhillah Al Mausuly langsung menginstruksikan petugas dan komisioner untuk bergerak ke jalan. Rupanya tiga dump truk berisikan logistik sudah berjajar di tengah Jalan Pertanian.
"Hari ini (kemarin, red) kami mulai pendistribusian logistik dan APD untuk KPPS, untuk Rupat dan Rupat Utara. Semoga lancar dan tak ada masalah," kata Fadhillah didampingi Kepala Kesbang Pol Bengkalis Hermanto Baran, Komisioner Bawaslu Usma dan petugas dari kepolisian.
Sementara itu enam kecamatan di Kepulauan Meranti masuk dalam skala prioritas karena memiliki akses dan jarak tempuh lumayan sulit dan jauh. Ketua KPU Kepulauan Meranti Abu Hamid mengatakan hari ini (7/12) didistribusikan di enam kecamatan.
Adapun enam kecamatan tersebut mulai dari Kecamatan Tasik Putri Puyu, Merbau, Pulau Merbau, Rangsang Pesisir, Rangsang dan Kecamatan Tebingtinggi Timur. Sementara sisa tiga kecamatan lain yang pendistribusiannya mulai 8 Desember terdiri dari Kecamatan Tebingtinggi, Kecamatan Rangsang dan Kecamatan Rangsang Barat. "Tiba di kecamatan tidak langsung diterima oleh PPS melainkan kepada PPK dan diamankan di kantor camat atau sekretariatnya. Setelah itu baru disalurkan ke PPS dan TPS," ungkapnya.
Sementara di Indragiri Hulu (Inhu) sebanyak 257 kotak logistik pilkada didistribusikan ke kecamatan, Ahad (6/12). Distribusi logistik di hari pertama dengan pengawalan polisi, merupakan untuk wilayah jauh.
"Ada empat kecamatan yang masuk wilayah sulit di Kabupaten Inhu," ujar Ketua KPU Kabupaten Inhu Yenni Mairida SE MM, di sela-sela acara pelepasan distribusi logistik.
Empat kecamatan yang masuk wilayah sulit itu, Kecamatan Rakit Kulim, Kecamatan Batang Peranap, Kecamatan Batang Cenaku dan Kecamatan Batang Gansal.
Di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), KPU setempat juga mulai mendistribusikan logistik pilkada. Pendistribusian di hari pertama untuk kecamatan terjauh, yakni Rokan IV Koto dan Pendalian IV Koto, secara resmi dilepas oleh Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi mewakili Bupati Rohul H Sukiman.(esi/wir/kas/epp)