Sabtu, 23 November 2024
spot_img

SMPN 3 Semakin Maju dengan Program PINTAR

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — SMP Negeri 3 Bantan menjadi salah satu sekolah mitra Tanoto Foundation, sebuah lembaga filantropi yang fokus pada penanggulangan kemiskinan melalui dukungan terhadap pendidikan, pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kualitas hidup. Menjadi sekolah mitra sejak tahun 2018 lalu, SMP Negeri 3 Bantan mengalami berbagai kemajuan.

Hal itu diketahui setelah Tim Tanoto Foundation dipimpin Provincial Coordinator Riau Dendi Satria Buana diikuti salah seorang jurnalis Bengkalis dan perwakilan Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik melihat langsung perkembangan ke SMP Negeri 3 Bantan, Kamis (5/3).

Kepala Sekolah SMPN 3 Bantan Supaat mengungkapkan, dengan menerapkan Program PINTAR (Pengembangan Inovasi untuk Kualitas Pembelajaran) yang diselenggarakan oleh Tanoto Foundation, sekolah yang ia pimpin maju di berbagai bidang.

Baca Juga:  Bupati Berharap Pers Dukung Kemajuan Bengkalis

"Dalam program PINTAR ada 3 kegiatan yang dilaksanakan, yakni Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Manajeman Berbasis Sekolah (MBS) dan Peran Serta Masyarakat (PSM). Alhamdulillah ketiga kegiatan tersebut berjalan dengan baik, bahkan dampaknya cukup signifikan bagi sekolah kami,'' jelas Supaat yang juga alumni pertama SMPN 3 Bantan itu.

Supaat yang didampingi Wakil Kepala Sekolah Sri Hastuti turut mengajak tim Tanoto Foundation untuk melihat langsung penerapan KBM dan PSM di ruang-ruang kelas.

"KBM banyak membawa manfaat, sebelum ada kerja sama dengan Tanoto, kita sudah melakukan yang hampir sama namun kurang maksimal, sekarang Alhamdulillah,  sebelumnya, belajar mengajar di kelas monoton, guru yang mencari, sekarang anak-anak mencari sendiri, pola pembelajarannya mengamati, interaksi, komunikasi dan persentasi ke depan. Anak-anak semakin bergairah dalam belajar dan lebih percaya diri," jelas Sri. Kemajuan bukan hanya terjadi dalam proses pembelajaran, sambung Supaat, dalam bentuk fisik, kini sekolah SMPN 3 Bantan juga sudah memiliki ruang perpustakaan yang cukup memadai, memiliki pondok baca di luar kelas dan pojok baca di ruang kelas.

Baca Juga:  Kadin Bengkalis Bangun Kantor Representatif

"Berkat melaksanakan program PINTAR, pada Olimpiade Sains tingkat kecamatan 2019 dan 2020 kita juara 1 dan mewakili Kecamatan Bantan, sekarang sekolah kami sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti sekolah adiwiyata tingkat Provinsi Riau," pungkasnya.(kom)

Laporan : ERWAN SANI

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — SMP Negeri 3 Bantan menjadi salah satu sekolah mitra Tanoto Foundation, sebuah lembaga filantropi yang fokus pada penanggulangan kemiskinan melalui dukungan terhadap pendidikan, pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kualitas hidup. Menjadi sekolah mitra sejak tahun 2018 lalu, SMP Negeri 3 Bantan mengalami berbagai kemajuan.

Hal itu diketahui setelah Tim Tanoto Foundation dipimpin Provincial Coordinator Riau Dendi Satria Buana diikuti salah seorang jurnalis Bengkalis dan perwakilan Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik melihat langsung perkembangan ke SMP Negeri 3 Bantan, Kamis (5/3).

- Advertisement -

Kepala Sekolah SMPN 3 Bantan Supaat mengungkapkan, dengan menerapkan Program PINTAR (Pengembangan Inovasi untuk Kualitas Pembelajaran) yang diselenggarakan oleh Tanoto Foundation, sekolah yang ia pimpin maju di berbagai bidang.

Baca Juga:  Empat Desa Diberikan Sanksi

"Dalam program PINTAR ada 3 kegiatan yang dilaksanakan, yakni Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Manajeman Berbasis Sekolah (MBS) dan Peran Serta Masyarakat (PSM). Alhamdulillah ketiga kegiatan tersebut berjalan dengan baik, bahkan dampaknya cukup signifikan bagi sekolah kami,'' jelas Supaat yang juga alumni pertama SMPN 3 Bantan itu.

- Advertisement -

Supaat yang didampingi Wakil Kepala Sekolah Sri Hastuti turut mengajak tim Tanoto Foundation untuk melihat langsung penerapan KBM dan PSM di ruang-ruang kelas.

"KBM banyak membawa manfaat, sebelum ada kerja sama dengan Tanoto, kita sudah melakukan yang hampir sama namun kurang maksimal, sekarang Alhamdulillah,  sebelumnya, belajar mengajar di kelas monoton, guru yang mencari, sekarang anak-anak mencari sendiri, pola pembelajarannya mengamati, interaksi, komunikasi dan persentasi ke depan. Anak-anak semakin bergairah dalam belajar dan lebih percaya diri," jelas Sri. Kemajuan bukan hanya terjadi dalam proses pembelajaran, sambung Supaat, dalam bentuk fisik, kini sekolah SMPN 3 Bantan juga sudah memiliki ruang perpustakaan yang cukup memadai, memiliki pondok baca di luar kelas dan pojok baca di ruang kelas.

Baca Juga:  Relawan Peduli Sosial Bangun Rumah Warga Desa Teluk Latak

"Berkat melaksanakan program PINTAR, pada Olimpiade Sains tingkat kecamatan 2019 dan 2020 kita juara 1 dan mewakili Kecamatan Bantan, sekarang sekolah kami sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti sekolah adiwiyata tingkat Provinsi Riau," pungkasnya.(kom)

Laporan : ERWAN SANI

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari