BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Sesuai janji Kapolda Riau, pelayanan pembuatan surat izin mengemudi (SIM) di Satlantas Polres Bengkalis, Selasa (2/11/2021) remi diberlakukan. Masayatakat pulau Bengkalis dan sekitarnya antusias mengurus SIM baru.
Bupati Bengkalis Kasmarni didampingi Kapolres AKBP Hendra Gunawan, Kadiskominfotik Bengkalis Johansyah, Kadishub Bengkalis Joko meninjau pembuatan SIM unit Satlantas, Jalan Bantan.
Peninjau pembuatan SIM perdana Kepala Disdalduk Bengkalis Ismail, Asisten II H Heri Indra Putra, Kasatlantas Polres Nengkalis AKP Hairul Hidayat SIK MM dan sejumlah Kepala organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis.
“Alhamdulilah pembuatan SIM sudah bisa dicetak langsung di pulau Bengkalis, kami mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Riau dan Polres Bengkalis telah mewujudkan permintaan kami, ini merupakan kabar gembira untuk masyarakat yang berada di pulau Bengkalis,” ujar Kasmarni.
Menurutnya, pembuatan SIM di Pulau Bengkalis ini, merupakan salah satu program bupati dan wakil bupati, guna memudahkan masyarakat pulau membuat SIM di Bengkalis, tidak perlu lagi pergi ke Mandau. Mengingat selama ini mencetak SIM hanya bisa di Kecamatan Mandau.
“Bagi masyarakat pulau Bengkalis yang belum ada SIM atau ingin memperpanjang SIM silakan langsung ke Polantas Bengkalis di Jalan Antara Bengkalis, selama ini bukan masyarakat tidak mau membuat SIM, karena mengingatkan ongkas ke Mandau menjadi faktor utama. Mudah-mudahan dengan hadirnya pembuatan SIM di Pulau Bengkalis ini bisa meringankan beban masyarakat kita.” ujar lagi.
Ke depan Bupati juga berharap, pembuatan SIM ini bisa dilakukan di setiap kecamatan sehingga bisa dirasakan semua masyarakat Kabupaten Bengkalis, tentunya harus ada kerjasama dari semua pihak.
Pada kesempatan itu bupati berbicara langsung dengan warga, ketika sedang membuat SIM di Polantas Bengkalis, dan sekaligus bupati menyerahkan langsung cetakan SIM kepada warganya.
Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan juga mengatakan, pembuatan SIM baru ini merupakan komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Sebenarnya untuk tempat sudah ada, karena terkendala perangka maka pelayanan dilakukan di Duri. Tapi saat ini sudah bisa di dua tempat, duri dan Bengkalis," ujarnya.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: E Sulaiman