SIAKKECIL (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis memiliki tekad yang kuat dalam mewujudkan rencana pembangunan jembatan dari Sungai Pakning ke Pulau Bengkalis. Karena tekad itu bukan lagi wacana, tetapi sudah menjadi rencana nyata.
“Rencana pembangunan jembatan dari Sungai Pakning menuju Pulau Bengkalis, kelak akan menjadi jembatan terpanjang di Indonesia dengan luas bentangan lebih kurang 6,1 kilometer,” ujar Bupati Bengkalis Kasmarni, Ahad (31/3).
Bupati menegaskan, pembangunan jembatan tersebut bukan lagi wacana, akan tetapi sudah menjadi rencana yang sudah beberapa kali dilakukan pembahasan, baik ditingkat kabupaten maupun tingkat provinsi, bahkan nasional.
Menurutnya, Pemkab Bengkalis bersama Pemprov Riau sedang melakukan berbagai upaya, serta terus menjalani koordinasi dengan pemerintah pusat supaya pembangunan ini segera masuk ke dalam Pembangunan Strategis Nasional (PSN).
“Makanya kami mohon doa semua masyarakat, semoga apa yang menjadi rencanakan bersama dapat terwujud nantinya, demi Kabupaten Bengkalis Bermasa,” harapnya.
Di sisi lain, bupati juga menyampaikan, khusus untuk Kecamatan Siak Kecil, pada APBD 2024 ini Pemkab Bengkalis telah mengalokasikan anggaran untuk berbagai program pembangunan, di antaranya peningkatan Jalan Sadar Jaya menuju Muara Dua (ruas Sadar Jaya-Bandar Jaya) sebesar Rp5 miliar.
Peningkatan Jalan Kantor Desa menuju Jalan BOB Desa Sumber Jaya sebesar Rp300 juta, pembangunan oprit jembatan Sungai Buluh Desa Muara Dua sebesar Rp700 juta, penambahan ruangan UPT Puskesmas Lubuk Muda sebesar Rp450 juta.
“Kita juga ada kegiatan lainnya, seperti program berobat gratis, jaminan kesehatan dan keselamatan kerja bagi pekerja rentan serta informal, bantuan beasiswa prestasi dan beasiswa tahfidz qur’an, bantuan sosial, termasuk program BKK satu miliar satu kecamatan, satu desa dan satu kelurahan,” ujarnya.(ksm)