PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit periode 29 April-5 Mei mengalami penurunan pada setiap kelompok umur kelapa sawit. Jumlah penurunan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp115,66/Kg dari harga minggu lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan turun menjadi Rp1.660,62/Kg.
Plt Kepala Dinas Perkebunan Riau Ahmad Syahharofie mengatakan, penurunan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Untuk faktor internal, turunnya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya penurunan harga jual CPO dan kernel dari seluruh perusahaan sumber data.
- Advertisement -
"Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp368,25/Kg, Sinar Mas Group mengalami penurunan harga sebesar Rp439,95/Kg, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp528,64/Kg, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp370,50/Kg, dan PT. Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp510,80/Kg dari harga minggu lalu," katanya.
Sedangkan untuk harga jual kernel, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan sebesar Rp900,00/Kg, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp546,00/Kg, dan PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp454,25/Kg dari harga minggu lalu.
- Advertisement -
"Sementara dari faktor eksternal, penurunan harga CPO dipengaruhi anjloknya harga minyak mentah. Harga minyak yang murah membuat CPO menjadi kurang kompetitif. Selain itu, rendahnya permintaan juga mendorong harga CPO bergerak turun. Di sisi lain terjadinya pandemi corona yang melanda hampir ke seluruh dunia menyebabkan perlambatan kegiatan ekonomi global yang berakibat pada penurunan konsumsi minyak nabati terutama minyak nabati yang diimpor seperti CPO," jelasnya.
Laporan: Soleh Saputra
Editor: E Sulaiman
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit periode 29 April-5 Mei mengalami penurunan pada setiap kelompok umur kelapa sawit. Jumlah penurunan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp115,66/Kg dari harga minggu lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan turun menjadi Rp1.660,62/Kg.
Plt Kepala Dinas Perkebunan Riau Ahmad Syahharofie mengatakan, penurunan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Untuk faktor internal, turunnya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya penurunan harga jual CPO dan kernel dari seluruh perusahaan sumber data.
"Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp368,25/Kg, Sinar Mas Group mengalami penurunan harga sebesar Rp439,95/Kg, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp528,64/Kg, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp370,50/Kg, dan PT. Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp510,80/Kg dari harga minggu lalu," katanya.
Sedangkan untuk harga jual kernel, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan sebesar Rp900,00/Kg, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp546,00/Kg, dan PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp454,25/Kg dari harga minggu lalu.
"Sementara dari faktor eksternal, penurunan harga CPO dipengaruhi anjloknya harga minyak mentah. Harga minyak yang murah membuat CPO menjadi kurang kompetitif. Selain itu, rendahnya permintaan juga mendorong harga CPO bergerak turun. Di sisi lain terjadinya pandemi corona yang melanda hampir ke seluruh dunia menyebabkan perlambatan kegiatan ekonomi global yang berakibat pada penurunan konsumsi minyak nabati terutama minyak nabati yang diimpor seperti CPO," jelasnya.
Laporan: Soleh Saputra
Editor: E Sulaiman
