PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri) SF Hariyanto mulai melakukan wawancara calon Direktur Utama dan Direktur Pembiayaan PT Bank Riau Kepri (BRK) Syariah, Rabu (24/7). Wawancara dilakukan setelah para calon pimpinan tersebut mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) dengan Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) di Jakarta dan Pansel di Pekanbaru.
“Saya mulai wawancara calon Dirut dan Direktur Pembiayaan BRK Syariah,” kata Pj Gubri SF Hariyanto.
Lebih lanjut dikatakannya, pada wawancara tersebut, Pj Gubri menyampaikan beberapa pertanyaan sejauh mana masing-masing peserta mengetahui persoalan BRK Syariah ini.
“Kemudian saya bertanya bagaimana dia menyelesaikannya. Kita ingin dengan seperti apa pola-pola penyelesaiannya, seperti kredit macet bagaimana mengejarnya. Termasuk bagaimana soal biaya operasional bagaimana menurunkannya, aset turun bagaimana menaikkan dan lainnya,” ujar Pj Gubri.
Setelah pelaksanaan wawancara dengan Pj Gubri selaku pemegang saham mayoritas, proses selanjutnya hasil wawancara tersebut akan dibawa ke Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk ditentukan minimal dua nama yang akan diajukan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Setelah pihak OJK melakukan fit and proper test, selanjutnya dua nama tersebut juga akan kembali dibawa ke RUPS untuk selanjutnya ditetapkan satu calon terpilih yang akan menjadi Dirut dan Direktur Pembiayaan BRK Syariah.
Untuk diketahui, peserta yang menjalani UKK dengan LPPI ada 11-13 Juni 2024. Kemudian UKK dengan panitia seleksi (Pansel) dilaksanakan di Pekanbaru pada 20-21 Juni 2024. UKK calon Dirut dan Direktur Pembiayaan BRK Syariah dilaksanakan setelah pansel mengumumkan seleksi administrasi perpanjangan 2 calon Dirut dan Direktur Pembiayaan PT BRK Syariah (Perseroda).
Pengumuman berdasarkan Nomor: 34/PANSEL/BRKS/2024 tentang hasil pengumuman perpanjangan ke-1 dan ke-2 seleksi administrasi calon Dirut dan Direktur Pembiayaan PT Bank Riau Kepri (BRK) Syariah (Perseroda).
Dalam pengumuman perpanjangan ke-2 terdapat empat calon Dirut BRK Syariah yang lulus seleksi administrasi, yakni Asj’ari, Imran, Suryo Kuncoro, dan Wahyudi Gustiawan.
Sementara calon Direktur Pembiayaan yang lulus seleksi administrasi perpanjangan kedua hanya dua orang, yakni Muhammad Jazuli dan Agusta Rinaldi.
Sebelumnya calon Dirut yang lulus seleksi administrasi hanya satu orang yakni Ferry Ardiansyah. Lalu untuk calon Direktur Pembiayaan ada dua orang yaitu, Helwin Yunus dan Muhammad Affan.(sol)
