PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Perhimpunan Hubungan Internasional 88 (PHI88) Universitas Riau (Unri) menyumbang mushaf Alquran untuk Rumah Tahfiz Aldo Salam (RTAS), bagda Jumat (19/2). Selain santri umum, rumah tahfiz ini juga mendidik santri yatim dan kurang mampu (dhuafa).
Sebanyak 19 Alquran diserahkan oleh perwakilan PHI88 antara lain Seri Rozalina, Multi H Tintin, Wiwin Mulyaningsih, Asna Dewi Nasir dan Sobirin Nur. Bantuan diterima Ustad Aldo Irawan SIP selalu pimpinan. "Selain Alquran PHI88 juga menginfakkan sejumlah dana," jelas Alin, panggilan Seri Rozalina, selalu bendahara.
RTAS menjalankan subsidi silang untuk biaya pendidikan. Untuk santri yang mampu dipungut biaya dan yang yatim gratis. RTAS cukup berkembang pesat dan kini sudah punya tujuh cabang baik di Pekanbaru maupun kawasan Pandau (Siak Hulu, Kampar) dan sekitarnya. Santri berjumlah sekitar 200 orang. Hampir setengahnya merupakan anak yatim dan kaum dhuafa. Manajemen dan para pengajarnya berasal dari generasi muda.
Adi Kusuma selaku ketua mengatakan, PHI88 Unri merupakan organisasi sosial yang beranggotakan alumni Unri jurusan HI angkatan 88. PHI88 dideklarasikan 1 Januari 2021 secara virtual oleh para anggotanya yang berada di berbagai kota. Bertujuan agar memberikan manfaat bagi almamater dan masyarakat umum. Kurun dua bulan beberapa kegiatan sudah dilakukan.
Dua program utama disebut To Us from Us (Sesama Anggota) dan To the World from Us (Almamater dan Masyarakat Umum). Untuk almamater sudah digelar beberapa webinar dengan mahasiswa aktif HI Unri. Sedang lomba karya tulis segera diluncurkan. Sementara bantuan untuk RTAS cabang Jalan Ahmad Yani Pekanbaru merupakan bagian dari program To the World from Us.
"Alhamdulillah saat ini semua donasi berasal dari para anggota kita yang berada di sejumlah kota di tanah air. Terima kasih banyak semua teman-teman," ujar Adi yang berdomisili di Jakarta.(zed)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Perhimpunan Hubungan Internasional 88 (PHI88) Universitas Riau (Unri) menyumbang mushaf Alquran untuk Rumah Tahfiz Aldo Salam (RTAS), bagda Jumat (19/2). Selain santri umum, rumah tahfiz ini juga mendidik santri yatim dan kurang mampu (dhuafa).
Sebanyak 19 Alquran diserahkan oleh perwakilan PHI88 antara lain Seri Rozalina, Multi H Tintin, Wiwin Mulyaningsih, Asna Dewi Nasir dan Sobirin Nur. Bantuan diterima Ustad Aldo Irawan SIP selalu pimpinan. "Selain Alquran PHI88 juga menginfakkan sejumlah dana," jelas Alin, panggilan Seri Rozalina, selalu bendahara.
- Advertisement -
RTAS menjalankan subsidi silang untuk biaya pendidikan. Untuk santri yang mampu dipungut biaya dan yang yatim gratis. RTAS cukup berkembang pesat dan kini sudah punya tujuh cabang baik di Pekanbaru maupun kawasan Pandau (Siak Hulu, Kampar) dan sekitarnya. Santri berjumlah sekitar 200 orang. Hampir setengahnya merupakan anak yatim dan kaum dhuafa. Manajemen dan para pengajarnya berasal dari generasi muda.
Adi Kusuma selaku ketua mengatakan, PHI88 Unri merupakan organisasi sosial yang beranggotakan alumni Unri jurusan HI angkatan 88. PHI88 dideklarasikan 1 Januari 2021 secara virtual oleh para anggotanya yang berada di berbagai kota. Bertujuan agar memberikan manfaat bagi almamater dan masyarakat umum. Kurun dua bulan beberapa kegiatan sudah dilakukan.
- Advertisement -
Dua program utama disebut To Us from Us (Sesama Anggota) dan To the World from Us (Almamater dan Masyarakat Umum). Untuk almamater sudah digelar beberapa webinar dengan mahasiswa aktif HI Unri. Sedang lomba karya tulis segera diluncurkan. Sementara bantuan untuk RTAS cabang Jalan Ahmad Yani Pekanbaru merupakan bagian dari program To the World from Us.
"Alhamdulillah saat ini semua donasi berasal dari para anggota kita yang berada di sejumlah kota di tanah air. Terima kasih banyak semua teman-teman," ujar Adi yang berdomisili di Jakarta.(zed)