PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Meskipun tidak mendapatkan dukungan dari Pemkab Kepulauan Meranti, sebanyak 14 qari dan qariah kafilah asal Kabupaten Kepulauan Meranti tetap akan berangkat untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-40 tingkat Provinsi Riau yang dilaksanakan di Kabupaten Rokan Hilir. Ketua Lembaga
Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Riau Ahmad Syah Harrofie mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menganggap kafilah Kabupaten Kepulauan Meranti sebagai peserta MTQ ke-40 tingkat Provinsi Riau di Rohil.
"Sampai saat ini kami LPTQ Riau masih beranggapan meraka kafilah Kepulauan Meranti masih tetap ikut, karena belum ada pencabutan atau penarikan secara resmi kepesertaan MTQ Riau di Rohil," katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, dari informasi yang pihaknya terima, kafilah MTQ Kepulauan Meranti tetap akan berangkat ke Rohil untuk mengikuti MTQ Riau menggunakan anggaran pribadi.
"Karena mereka sudah terdaftar sebagai peserta di MTQ Riau sebanyak 14 orang, mereka akan berangkat dengan anggaran pribadi. Tentu kondisi ini sangat luar biasa, qari-qariah asal Kepulauan Meranti memiliki keinginan kuat untuk mengikuti MTQ Riau," ujarnya.
Selain itu, sebagai bentuk dukungan, juga ada sejumlah masyarakat yang menggalang dana agar para qari-qariah bisa berangkat mengikuti MTQ tingkat Provinsi Riau di Rohil.
"Kami juga mendapat kabar, ada persatuan masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti yang menggalang dana untuk keberangkatan kafilah Kepulauan Meranti mengikuti MTQ Riau di Rohil," sebutnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Kepulauan Meranti M Adil memutuskan untuk tidak memberangkatkan peserta untuk ikut pada MTQ tingkat Provinsi Riau di Rohil tahun ini. Langkah itu ia ambil karena ia menilai para peserta masih minim kemampuannya. "Tidak ikut kita, siapa yang bilang kita ikut. Kita tunda dulu menjelang kita yakin siap," ujarnya.(sol)