Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Hanya 25 Persen ASN Masuk Kantor

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Untuk mengantispasi terus bertambahnya pasien positif Covid-19 terutama dari klaster perkantoran di Riau. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau kembali menerapkan Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Ikhwan Ridwan mengatakan, kebijakan untuk pelaksanaan WFH tersebut masih sama seperti yang diberlakukan sebelumnya namun lebih diperketat. Apalagi saat ini kota Pekanbaru masuk zona merah penyebaran Covid-19.

"Hingga saat ini para ASN di lingkungan Pemprov Riau masih melakukan WFH. Jadi hanya 25 persen pegawai yang masuk kantor secara bergantian," katanya. 

Lebih lanjut dikatakannya, dengan adanya kebijakan tersebut, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau diminta untuk mengawasi penerapan kebijakan itu. 

Baca Juga:  ASN Pemprov Work From Home

"Kami berharap kepala OPD di lingkungan Pemprov Riau untuk mempedomani ketentuan tersebut. Apalagi saat ini terjadi peningkatan status Kota Pekanbaru menjadi risiko tinggi pasien positif Covid-19," sebutnya.

Terkait hingga kapan kebijakan WFH tersebut akan berlangsung, Ikhwan menyebut belum dapat memastikan hal tersebut. Pasalnya, pandemi Covid-19 di Riau terutama di Pekanbaru masih terjadi penambahan pasien positif setiap harinya. Namun jika nantinya kondisi penyebaran Covid-19 terus membaik, maka kebijakan tersebut bisa dicabut.

"Ketika Pekanbaru sudah dinyatakan zona hijau penyebaran Covid-19, kebijakan tersebut dicabut. Untuk itu, kami mohon dukungan semua pihak untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan, agar mata rantai penyebaran Covid-19 dapat diputus," ajaknya.

Baca Juga:  Polsek Koto Gasib Bekuk Dua Lelaki Diduga Spesialis Pembobol Rumah

Protokol kesehatan yang dimaksud yakni dengan menggunakan masker, rajin cuci tangan serta menjaga jarak. Jika protokol tersebut diterapkan, maka bisa mencegah penyebaran Covid-19.

"Dengan memakai masker saja, sudah bisa mencegah hingga 70 persen penularan Covid-19," ujarnya.(sol)  

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Untuk mengantispasi terus bertambahnya pasien positif Covid-19 terutama dari klaster perkantoran di Riau. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau kembali menerapkan Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Ikhwan Ridwan mengatakan, kebijakan untuk pelaksanaan WFH tersebut masih sama seperti yang diberlakukan sebelumnya namun lebih diperketat. Apalagi saat ini kota Pekanbaru masuk zona merah penyebaran Covid-19.

- Advertisement -

"Hingga saat ini para ASN di lingkungan Pemprov Riau masih melakukan WFH. Jadi hanya 25 persen pegawai yang masuk kantor secara bergantian," katanya. 

Lebih lanjut dikatakannya, dengan adanya kebijakan tersebut, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau diminta untuk mengawasi penerapan kebijakan itu. 

- Advertisement -
Baca Juga:  Diingatkan Berbuat Baik dan Jangan Tinggalkan Salat

"Kami berharap kepala OPD di lingkungan Pemprov Riau untuk mempedomani ketentuan tersebut. Apalagi saat ini terjadi peningkatan status Kota Pekanbaru menjadi risiko tinggi pasien positif Covid-19," sebutnya.

Terkait hingga kapan kebijakan WFH tersebut akan berlangsung, Ikhwan menyebut belum dapat memastikan hal tersebut. Pasalnya, pandemi Covid-19 di Riau terutama di Pekanbaru masih terjadi penambahan pasien positif setiap harinya. Namun jika nantinya kondisi penyebaran Covid-19 terus membaik, maka kebijakan tersebut bisa dicabut.

"Ketika Pekanbaru sudah dinyatakan zona hijau penyebaran Covid-19, kebijakan tersebut dicabut. Untuk itu, kami mohon dukungan semua pihak untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan, agar mata rantai penyebaran Covid-19 dapat diputus," ajaknya.

Baca Juga:  LP2A Pasir Penyu Gelar Sunatan Massal dan Donor Darah

Protokol kesehatan yang dimaksud yakni dengan menggunakan masker, rajin cuci tangan serta menjaga jarak. Jika protokol tersebut diterapkan, maka bisa mencegah penyebaran Covid-19.

"Dengan memakai masker saja, sudah bisa mencegah hingga 70 persen penularan Covid-19," ujarnya.(sol)  

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari