KUANSING (RIAUPOS.CO) – Hujan deras melanda wilayah Kota Telukkuantan sejak sepekan ini, membuat saluran drainase di kawasan Tugu Carano Sinambek, Kelurahan Sungai Jering, Telukkuantan tergenang banjir.
Hal ini disebabkan saluran tersebut tersumbat pasca diaspal. Kondisi ini tentunya membuat lingkungan menjadi tidak nyaman serta kotor.
Rasa tidak nyaman itu dirasakan pengendara terutama bagi mereka yang bermukim di sekitar lokasi air yang tergenang tersebut seperti para pemilik usaha atau pedagang.
"Genangan air terjadi setelah diaspal. Kalau turun hujan masuk ke halaman kios Surutnya pun lama dan menganggu aktiVitas kami," ujar ,"ujar Isa, warga sekitar sering melintasi ruas jalan tersebut, Kamis (16/12).
Menurutnya, setelah diaspal jalan menjadi tinggi. Sehingga air yang datang dari arah atas tidak dapat melintasi jalan. Ditambah lagi lubang air untuk ke selokan juga tertutup. "Akibatnya air tergenang. Lama-lama timbul bau," ungkap Isa.
Ia dan pemilik usaha lain di sana berharap pemerintah mengatasi genangan air tersebut. Karena sudah menganggu kenyamanan. "Tentu kami berharap, ini bisa diatasi segera. Sehingga tidak lagi digenangi air kalau hujan deras," ujarnya.(jps)
KUANSING (RIAUPOS.CO) – Hujan deras melanda wilayah Kota Telukkuantan sejak sepekan ini, membuat saluran drainase di kawasan Tugu Carano Sinambek, Kelurahan Sungai Jering, Telukkuantan tergenang banjir.
Hal ini disebabkan saluran tersebut tersumbat pasca diaspal. Kondisi ini tentunya membuat lingkungan menjadi tidak nyaman serta kotor.
- Advertisement -
Rasa tidak nyaman itu dirasakan pengendara terutama bagi mereka yang bermukim di sekitar lokasi air yang tergenang tersebut seperti para pemilik usaha atau pedagang.
"Genangan air terjadi setelah diaspal. Kalau turun hujan masuk ke halaman kios Surutnya pun lama dan menganggu aktiVitas kami," ujar ,"ujar Isa, warga sekitar sering melintasi ruas jalan tersebut, Kamis (16/12).
- Advertisement -
Menurutnya, setelah diaspal jalan menjadi tinggi. Sehingga air yang datang dari arah atas tidak dapat melintasi jalan. Ditambah lagi lubang air untuk ke selokan juga tertutup. "Akibatnya air tergenang. Lama-lama timbul bau," ungkap Isa.
Ia dan pemilik usaha lain di sana berharap pemerintah mengatasi genangan air tersebut. Karena sudah menganggu kenyamanan. "Tentu kami berharap, ini bisa diatasi segera. Sehingga tidak lagi digenangi air kalau hujan deras," ujarnya.(jps)