PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ustaz Abdul Somad (UAS) menghebohkan publik atas pengunduran dirinya sebagai dosen dan pegawai negeri sipil (PNS) dari kampus UIN Suska Riau. Keputusan ini dihormati Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) yang sudah menyematkan gelar Datuk Seri Ulama Setia Negara kepada ulama kelahiran 18 Mei 1977 itu. Namun, UAS tetap diharapkan dapat menurunkan ilmunya kepada anak kemenakan sebagai sumber daya manusia (SDM) Riau.
Harapan ini disampaikan Ketua DPH LAMR Datuk Seri Syahril Abubakar. Menurutnya keputusan mundur sebagai PNS adalah keputusan pribadi UAS yang tentu perlu dihormati seluruh pihak.
"Kami menghormati, kalau beliau sudah menentukan sikap begitu," ujarnya kepada Riau Pos, Rabu (16/10).
Dijelaskan Syahril, LAMR dalam kapasitasnya tetap berharap kepada UAS agar tetap dapat menularkan ilmu kepada anak-anak Riau dengan caranya sendiri. Atau salah satu cara menurutnya bisa saja dengan menjadi dosen luar biasa.
"Kami berharap UAS tetap berkenan jadi dosen luar biasa misalnya, karena tentu mahasiswa masih berharap beliau turun berdiskusi secara langsung. Apalagi untuk Riau," sambungnya.(egp)
Editor : Rinaldi
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ustaz Abdul Somad (UAS) menghebohkan publik atas pengunduran dirinya sebagai dosen dan pegawai negeri sipil (PNS) dari kampus UIN Suska Riau. Keputusan ini dihormati Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) yang sudah menyematkan gelar Datuk Seri Ulama Setia Negara kepada ulama kelahiran 18 Mei 1977 itu. Namun, UAS tetap diharapkan dapat menurunkan ilmunya kepada anak kemenakan sebagai sumber daya manusia (SDM) Riau.
Harapan ini disampaikan Ketua DPH LAMR Datuk Seri Syahril Abubakar. Menurutnya keputusan mundur sebagai PNS adalah keputusan pribadi UAS yang tentu perlu dihormati seluruh pihak.
- Advertisement -
"Kami menghormati, kalau beliau sudah menentukan sikap begitu," ujarnya kepada Riau Pos, Rabu (16/10).
Dijelaskan Syahril, LAMR dalam kapasitasnya tetap berharap kepada UAS agar tetap dapat menularkan ilmu kepada anak-anak Riau dengan caranya sendiri. Atau salah satu cara menurutnya bisa saja dengan menjadi dosen luar biasa.
- Advertisement -
"Kami berharap UAS tetap berkenan jadi dosen luar biasa misalnya, karena tentu mahasiswa masih berharap beliau turun berdiskusi secara langsung. Apalagi untuk Riau," sambungnya.(egp)
Editor : Rinaldi