- Advertisement -
ROHUL (RIAUPOS.CO) – Jumlah 150 personel yang diturunkan sebagai Satgas TMMD ke-110 di Rokan Hulu (Rohul) bukan tanpa alasan. Karena banyaknya proyek fisik dan kegiatan non fisik yang harus disiapkan tepat waktu. Maka jumlah tersebut tidak boleh berkurang, semua tenaga terpakai.
Bahkan uluran tangan masyarakatpun diterima secara terbuka, pasalnya banyak hal yang tidak terduga selama pelaksanaan TMMD yang terkadang membutuhkan tenaga lebih. Untuk itu, setiap potensi yang akan mengurangi produktivitas personel harus dicegah. Maka ancaman terbesar, Covid-19 adalah yang paling diantisipasi.
- Advertisement -
Selain sudah tes swab sebelum terjun ke lokasi pelaksanaan TMMD, di tengah pelaksanaan, sejumlah personel juga mendapatkan suntik vaksin Covid-19. Seperti yang diterima personel TMMD di Puskesmas Rokan IV Koto pada Sabtu (13/3/2021). Pasiter Kodim 0313/KPR Kapten Inf Esron Sihotang mengatakan, prajurit wajib menyukseskan vaksinasi Covid-19, karena merupakan program pemerintah.
“Dalam pelaksanaan vaksin ini, personel mengikuti 4 alur media, yaitu nedia pertama pendaftaran peserta, media kedua klinik kesehatan atau pemeriksaan kesehatan, media ketiga pemberian vaksin sinovac 0,5 ml dan media keempat untuk mendapatkan kartu vaksin,'' sebut Esron Sihotang.
Vaksin ini sendiri akan disuntikkan sebanyak dua kali. Setelah vaksin pertama, vaksin kedua akan diberikan 14 hari kemudian atau pada tanggal 27 Maret 2021 mendatang. Vaksinasi yang digelar menjelang siang tadi itu dilaksanakan dengan tetap memperhatikan Protokoler Kesehatan. Seluruh rangkaian kegiatan berakhir sekitar pukul 12.30 WIB tadi.
- Advertisement -
Laporan: Hendrawan (Bangkinang)
Editor: Rinaldi
ROHUL (RIAUPOS.CO) – Jumlah 150 personel yang diturunkan sebagai Satgas TMMD ke-110 di Rokan Hulu (Rohul) bukan tanpa alasan. Karena banyaknya proyek fisik dan kegiatan non fisik yang harus disiapkan tepat waktu. Maka jumlah tersebut tidak boleh berkurang, semua tenaga terpakai.
Bahkan uluran tangan masyarakatpun diterima secara terbuka, pasalnya banyak hal yang tidak terduga selama pelaksanaan TMMD yang terkadang membutuhkan tenaga lebih. Untuk itu, setiap potensi yang akan mengurangi produktivitas personel harus dicegah. Maka ancaman terbesar, Covid-19 adalah yang paling diantisipasi.
- Advertisement -
Selain sudah tes swab sebelum terjun ke lokasi pelaksanaan TMMD, di tengah pelaksanaan, sejumlah personel juga mendapatkan suntik vaksin Covid-19. Seperti yang diterima personel TMMD di Puskesmas Rokan IV Koto pada Sabtu (13/3/2021). Pasiter Kodim 0313/KPR Kapten Inf Esron Sihotang mengatakan, prajurit wajib menyukseskan vaksinasi Covid-19, karena merupakan program pemerintah.
“Dalam pelaksanaan vaksin ini, personel mengikuti 4 alur media, yaitu nedia pertama pendaftaran peserta, media kedua klinik kesehatan atau pemeriksaan kesehatan, media ketiga pemberian vaksin sinovac 0,5 ml dan media keempat untuk mendapatkan kartu vaksin,'' sebut Esron Sihotang.
- Advertisement -
Vaksin ini sendiri akan disuntikkan sebanyak dua kali. Setelah vaksin pertama, vaksin kedua akan diberikan 14 hari kemudian atau pada tanggal 27 Maret 2021 mendatang. Vaksinasi yang digelar menjelang siang tadi itu dilaksanakan dengan tetap memperhatikan Protokoler Kesehatan. Seluruh rangkaian kegiatan berakhir sekitar pukul 12.30 WIB tadi.
Laporan: Hendrawan (Bangkinang)
Editor: Rinaldi