PEKANBARU (RP) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengadakan tablig akbar menyambut bulan Suci Ramadan 1445 H/2024 di Masjid Raya Annur, Sabtu (9/3). Pada tablig akbar ini hadir Ustaz Abdul Somad (UAS) dan dihadiri juga forkopimda Riau serta ribuan masyarakat Riau.
Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto menyampaikan ungkapan syukur dan mengajak untuk bersama-sama menyambut bulan Ramadan 1445 H/2024 dengan penuh rasa syukur. Dia mengatakan, tablig akbar ini juga diselenggarakan oleh Pemprov Riau sebagai ungkapan dari rasa syukur karena pesta demokrasi berjalan lancar dan tertib di Provinsi Riau.
“In sya Allah kita memasuki bulan Ramadan. Awal bulan ini, kami memohon maaf kepada seluruh masyarakat Riau, semoga dapat menjalankan ibadah dengan khusuk dan aman tentram,” katanya.
Pj Gubernur Riau juga mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan pemilu yang berjalan aman, tertib, dan lancar. “Terima kasih kepada berbagai pihak yang telah berkontribusi, dan apresiasi tinggi untuk masyarakat Riau yang telah berpartisipasi dengan baik dalam pelaksanaan pemilu,” ujarnya.
Menyoroti perbedaan pilihan dan pendapat dalam pemilihan presiden dan anggota legislatif, Pj Gubernur SF Hariyanto menekankan keharusan mengikis perbedaan tersebut.
“Perbedaan adalah hal wajar. Sudah seharusnya kita kikis perbedaan itu. Tak ada lagi pendukung salah satu calon. Kita adalah warga Indonesia, dan bersama-sama kita bangun bangsa ini untuk menjadi kuat di mata dunia. Rapatkan barisan menuju Indonesia emas,” tuturnya.
Ia juga menekankan tanggung jawabnya dalam masa transisi sebagai Pj Gubernur Riau, terutama pada infrastruktur dan program yang belum terselesaikan.
“Saya diamanahkan oleh Presiden untuk memimpin Riau di masa transisi ini. Saya mohon dukungan dari semua pihak untuk kesuksesan pembangunan Riau,” katanya.
Oleh sebab itu, dia mengajak kepada masyarakat untuk meningkatkan rasa iman dan membersihkan hati dalam menyambut bulan Ramadan.
“Atas ungkapan rasa syukur kita, mari bersama-sama bermunajat kepada Allah lewat tablig akbar ini. Tingkatkan rasa iman, sucikan hati, dan sambutlah bulan Ramadan dengan penuh kebahagiaan,” tuturnya.
Dalam tausiahnya, UAS mengajak sebelum memasuki bulan Ramadan hendaknya dapat menyucikan diri. Tidak hanya suci badan saja, namun juga suci jiwa dan pikiran.
“Sebelum memasuki bulan Ramadan, mari kita menyucikan diri. Ibaratnya gelas yang kotor, ketika diisi air zamzam maka air zamzam nya akan kotor. Ibaratnya gelas itu diri kita dan air itu adalah Ramadan, jadi hendaknya kita sucikan diri kita sebelum memasuki Ramadan,” ajaknya.
Saat Ramadan, UAS juga mengajak umat muslim untuk memperbanyak ibadah karena pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah SWT. Mulai dari tadarus Al-Qur’an, salat -salat sunah dan juga amalan lainnya.
“Jangan sampai keluar Ramadan tapi tidak dapat apa-apa,” ujarnya.(adv/sol)
