Jumat, 22 November 2024

Empat Jabatan Pimpinan di BRK Segera Dilelang 

- Advertisement -

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau segera melelang empat jabatan strategis di Bank Riau Kepri (BRK). Seleksi terbuka jabatan di perusahan daerah direncanakan dibuka pada pekan depan. 

Adapun empat jabatan yang dilelang itu yakni, untuk Direktur Utama (Dirut), Komisaris Utama (Komut), Direktur Operasional serta Direkur Dana dan Jasa. Seleksi ini dilakukan setelah Pemprov selaku pemegang saham mayoritas mendapat masukan dari pemegang saham lainnya. 

- Advertisement -

Gubernur Riau, Syamsuar dikonfirmasi Riau Pos tak menampiknya. Dia mengatakan, siapa saja terpilih untuk mengisi jabatan tersebut diharapkan sosok yang profesional. “Saya minta yang (terpilih) profesional saja. Saya ingin orang yang profesional,” ungkap Syamsuar, Kamis (3/10) kemarin. 

Baca Juga:  Usulkan Empat Program Penting ke Pemprov

Selain itu, mantan Bupati Siak juga menginginkan, pimpinan terpilih di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) memiliki rekam jejak yang baik dan tidak pernah tersandung permasalahan hukum. Hal itu, untuk mengantispasi terjadi yang tak diinginkan di kemudian hari. 

“Tidak bisalah (yang pernah tersandung hukum). Kita juga akan lihat rekaman jejak meraka, tapi saya harapkan jangan pula ada seperti itu,” imbuh Syamsuar. 

- Advertisement -

Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, Ahmad Syah Harrofie menambahkan, pelaksanaan seleksi direncana bakal dibuka pada pekan depan. Disampaikan dia, pihaknya juga telah menerima masukan tambahan-tambahan kriteria bagi calon untuk mengisi empat jabatan tersebut. “Pekan depan, insyaallah seleksinya sudah kita buka,” sebutnya. 

Baca Juga:  Halau Gajah Liar, 3 Gajah Jinak Diturunkan

Masukan dari pemegang saham itu, kata Ketua Pansel BRK, calon pengisi empat jabatan diminta yang sudah berpengalaman di antaranya di bidang Syariah serta per-bank-an. Selain itu, dalam pelaksanaan seleksi, pemegang saham juga meminta Pansel untuk melibatkan konsultan lembaga perbankan Indonesia. 

“Kan tim pansel tidak ada memiliki keahlian di bidang syariah. Makanya keahlian itu disarankan dari lembaga konsultan,” kata Ahmad Syah.(rir) 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau segera melelang empat jabatan strategis di Bank Riau Kepri (BRK). Seleksi terbuka jabatan di perusahan daerah direncanakan dibuka pada pekan depan. 

Adapun empat jabatan yang dilelang itu yakni, untuk Direktur Utama (Dirut), Komisaris Utama (Komut), Direktur Operasional serta Direkur Dana dan Jasa. Seleksi ini dilakukan setelah Pemprov selaku pemegang saham mayoritas mendapat masukan dari pemegang saham lainnya. 

- Advertisement -

Gubernur Riau, Syamsuar dikonfirmasi Riau Pos tak menampiknya. Dia mengatakan, siapa saja terpilih untuk mengisi jabatan tersebut diharapkan sosok yang profesional. “Saya minta yang (terpilih) profesional saja. Saya ingin orang yang profesional,” ungkap Syamsuar, Kamis (3/10) kemarin. 

Baca Juga:  Polres Masih Selidiki Kasus Karhutla

Selain itu, mantan Bupati Siak juga menginginkan, pimpinan terpilih di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) memiliki rekam jejak yang baik dan tidak pernah tersandung permasalahan hukum. Hal itu, untuk mengantispasi terjadi yang tak diinginkan di kemudian hari. 

- Advertisement -

“Tidak bisalah (yang pernah tersandung hukum). Kita juga akan lihat rekaman jejak meraka, tapi saya harapkan jangan pula ada seperti itu,” imbuh Syamsuar. 

Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, Ahmad Syah Harrofie menambahkan, pelaksanaan seleksi direncana bakal dibuka pada pekan depan. Disampaikan dia, pihaknya juga telah menerima masukan tambahan-tambahan kriteria bagi calon untuk mengisi empat jabatan tersebut. “Pekan depan, insyaallah seleksinya sudah kita buka,” sebutnya. 

Baca Juga:  Halau Gajah Liar, 3 Gajah Jinak Diturunkan

Masukan dari pemegang saham itu, kata Ketua Pansel BRK, calon pengisi empat jabatan diminta yang sudah berpengalaman di antaranya di bidang Syariah serta per-bank-an. Selain itu, dalam pelaksanaan seleksi, pemegang saham juga meminta Pansel untuk melibatkan konsultan lembaga perbankan Indonesia. 

“Kan tim pansel tidak ada memiliki keahlian di bidang syariah. Makanya keahlian itu disarankan dari lembaga konsultan,” kata Ahmad Syah.(rir) 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari