JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Golongan Senior dan pendiri Partai Demokrat mendesak agar segera digelar kongres luar biasa. Hal ini untuk mengganti ketua umum dan juga struktur kepengurusan yang ada saat ini. ‎Kelompok yang menamakan dirinya Ger‎akan Moral Penyelamatan Partai Demokrat (GMPD).‎ Menilai terpuruknya Demokrat di Pemilu 2019, banyak disebabkan oleh kader yang kerap membuat kegaduhan dan merusak citra partai.
Namun, adanya desakan kongres luar biasa ini dinilai Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Amir Syamsuddin sebagai langkah yang tidak perlu diributkan. Karena hanya akan memunculkan konflik di internal partai. ’’Tidak perlu diributkan. Jadi seluruh kader sebaiknya tidak perlu berbicara mengenai Kongres Luar Biasa,†ujar Amir yang juga mengakui bahwa ia juga telah mengeluarkan surat perintah terkait isu KLB itu, Jumat (14/6/2019).
Diketahui, seharusnya Kongres Partai Demokrat digelar pada 2020. Namun para senior dan pendiri partai menginginkan hajatan akbar itu dilakukan pada tahun ini. Selambat-lambatnya pada Semptember 2019 ini.
Sekadar informasi, anggota Majelis Tinggai Partai Demokrat, Max Sopacua mengatakan, kongres luar biasa itu dilakukan untuk menyelamatkan partai berlogo bintang mercy ini untuk kedepannya. Terlebih dalam menyongsong Pemilu 2024.
Max juga menegaskan, Demokrat juga harus diselamatkan dari para kader-kader yang selalu membuat gaduh. Karena tidak mencerminkan Demokrat yang sesungguhnya dengan berpolitik secara santun. ’’Ujungnya adalah mengubah tatanan organisasi. Karena kalau KLB juga tidak susah‎. Ini juga demi mengembalikan kejayaan Demokrat di 2024,’’ katanya.
Sementara, mengenai siapa yang diusung menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Para senior melihat sejauh ini yang memiliki potensial adalah Komandan Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY. Berikut ini adalah surat dari Dewan Kehormatan yang JawaPos.com dapat mengenai instruksi kepada seluruh Kader Partai Demokrat terkait Kongres Luar Biasa.
Kepada Yth. Seluruh kader Partai Demokrat di seluruh Indonesia.
Dewan Kehormatan (Wanhor) Partai Demokrat sesuai dengan tupoksinya, dengan ini meminta dan mengingatkan seluruh kader Partai Demokrat untuk mematuhi hal-hal sebagai berikut:
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Golongan Senior dan pendiri Partai Demokrat mendesak agar segera digelar kongres luar biasa. Hal ini untuk mengganti ketua umum dan juga struktur kepengurusan yang ada saat ini. ‎Kelompok yang menamakan dirinya Ger‎akan Moral Penyelamatan Partai Demokrat (GMPD).‎ Menilai terpuruknya Demokrat di Pemilu 2019, banyak disebabkan oleh kader yang kerap membuat kegaduhan dan merusak citra partai.
Namun, adanya desakan kongres luar biasa ini dinilai Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Amir Syamsuddin sebagai langkah yang tidak perlu diributkan. Karena hanya akan memunculkan konflik di internal partai. ’’Tidak perlu diributkan. Jadi seluruh kader sebaiknya tidak perlu berbicara mengenai Kongres Luar Biasa,†ujar Amir yang juga mengakui bahwa ia juga telah mengeluarkan surat perintah terkait isu KLB itu, Jumat (14/6/2019).
- Advertisement -
Diketahui, seharusnya Kongres Partai Demokrat digelar pada 2020. Namun para senior dan pendiri partai menginginkan hajatan akbar itu dilakukan pada tahun ini. Selambat-lambatnya pada Semptember 2019 ini.
Sekadar informasi, anggota Majelis Tinggai Partai Demokrat, Max Sopacua mengatakan, kongres luar biasa itu dilakukan untuk menyelamatkan partai berlogo bintang mercy ini untuk kedepannya. Terlebih dalam menyongsong Pemilu 2024.
- Advertisement -
Max juga menegaskan, Demokrat juga harus diselamatkan dari para kader-kader yang selalu membuat gaduh. Karena tidak mencerminkan Demokrat yang sesungguhnya dengan berpolitik secara santun. ’’Ujungnya adalah mengubah tatanan organisasi. Karena kalau KLB juga tidak susah‎. Ini juga demi mengembalikan kejayaan Demokrat di 2024,’’ katanya.
Sementara, mengenai siapa yang diusung menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Para senior melihat sejauh ini yang memiliki potensial adalah Komandan Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY. Berikut ini adalah surat dari Dewan Kehormatan yang JawaPos.com dapat mengenai instruksi kepada seluruh Kader Partai Demokrat terkait Kongres Luar Biasa.
Kepada Yth. Seluruh kader Partai Demokrat di seluruh Indonesia.
Dewan Kehormatan (Wanhor) Partai Demokrat sesuai dengan tupoksinya, dengan ini meminta dan mengingatkan seluruh kader Partai Demokrat untuk mematuhi hal-hal sebagai berikut: