JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Lembaga survei Indo Barometer menggelar quick real count pada Pilkada di Kota Medan 9 Desember 2020. Hal itu dilakukan di 4.303 TPS yang tersebar di 21 Kecamatan di Kota Medan.

Hasil sementara yang diperoleh hingga Rabu (9/12/2020) malam menunjukkan, pasangan calon nomor urut 2, Bobby Nasution–Aulia Rachman unggul di angka 161.372 (55,26%) dan Akhyar Nasution–Salman Alfarisi memperoleh 130.632 (44,74%).

Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari, memprediksi, dari suara sementara yang masuk pasangan calon nomor urut 2 Bobby Nasution–Aulia Rahman unggul dari pasangan Akhyar Nasution–Salman Alfarisi .

“Dari hitungan quick real count yang di lakukan Indo Barometer, diprediksi pasangan Bobby Nasution–Aulia Rahman unggul di Pilkada Kota Medan,” ujar M Qodari dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (9/12/2020)

Dari data tersebut, Qodari memproyeksikan total suara sah di Kota Medan akan mencapai sekitar 737.000 suara.

“Proyeksi saya dengan data di atas nanti suara sah mencapai 737.000 suara. Dengan DPT Kota Medan 2020 sebanyak 1.601.000 orang maka 737.000 sama dengan 46%” ujarnya.

Indo Barometer mengadakan quick real count di Kota Medan karena masuk ke dalam kategori Pilkada yang sangat menarik.

“Di Kota Medan ini merupakan daerah pertarungan yang sangat menarik, sekaligus eksperimen Indo Barometer menjadi lembaga survei pertama melaksanakan quick real count di Indonesia. ” kata Qodari.

Kata Qodari, suara sah di Kota medan ini juga akan meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan dengan Pilkada tahun 2015 dimana suara pada waktu itu sebesar 24% dan partisipasi pemilih di angka 25,3%.

“Ini merupakan prestasi bagi warga Kota Medan. Semoga Kota medan tidak lagi menjadi daerah dengan tingkat partisipasi pilkada paling rendah di Indonesia .Selamat untuk warga Kota Medan," tuturnya.

Cukur Rambut

Sementara itu, setelah tahu jagoannya unggul dalam hitung cepat, relawan Bobby Nasution-Aulia Rachman cukur rambut sebagai bentuk rasa syukur.

Puluhan relawan Bobby Nasution-Aulia Rachman mencukur rambut mereka, Rabu (9/12/2020) malam. Mereka merayakan keunggulan pasangan Calon Wali Kota Medan nomor urut 2 itu.

Relawan berharap, Kota Medan memiliki pemimpin baru. Medan diharapkan menjadi sebuah kota yang baru dan perlahan muncul sebagai kota yang terkemuka di Indonesia.

Mereka juga menilai apa yang ditawarkan oleh Bobby Nasution-Aulia Rachman bisa diterima oleh masyarakat, mulai diri konsep berpikir hingga konsep pembangunan yang digaungkan pada saat kampanye.

Sumber: Sumut Pos/News/Antara/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Lembaga survei Indo Barometer menggelar quick real count pada Pilkada di Kota Medan 9 Desember 2020. Hal itu dilakukan di 4.303 TPS yang tersebar di 21 Kecamatan di Kota Medan.

Hasil sementara yang diperoleh hingga Rabu (9/12/2020) malam menunjukkan, pasangan calon nomor urut 2, Bobby Nasution–Aulia Rachman unggul di angka 161.372 (55,26%) dan Akhyar Nasution–Salman Alfarisi memperoleh 130.632 (44,74%).

Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari, memprediksi, dari suara sementara yang masuk pasangan calon nomor urut 2 Bobby Nasution–Aulia Rahman unggul dari pasangan Akhyar Nasution–Salman Alfarisi .

“Dari hitungan quick real count yang di lakukan Indo Barometer, diprediksi pasangan Bobby Nasution–Aulia Rahman unggul di Pilkada Kota Medan,” ujar M Qodari dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (9/12/2020)

Dari data tersebut, Qodari memproyeksikan total suara sah di Kota Medan akan mencapai sekitar 737.000 suara.

“Proyeksi saya dengan data di atas nanti suara sah mencapai 737.000 suara. Dengan DPT Kota Medan 2020 sebanyak 1.601.000 orang maka 737.000 sama dengan 46%” ujarnya.

Indo Barometer mengadakan quick real count di Kota Medan karena masuk ke dalam kategori Pilkada yang sangat menarik.

“Di Kota Medan ini merupakan daerah pertarungan yang sangat menarik, sekaligus eksperimen Indo Barometer menjadi lembaga survei pertama melaksanakan quick real count di Indonesia. ” kata Qodari.

Kata Qodari, suara sah di Kota medan ini juga akan meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan dengan Pilkada tahun 2015 dimana suara pada waktu itu sebesar 24% dan partisipasi pemilih di angka 25,3%.

“Ini merupakan prestasi bagi warga Kota Medan. Semoga Kota medan tidak lagi menjadi daerah dengan tingkat partisipasi pilkada paling rendah di Indonesia .Selamat untuk warga Kota Medan," tuturnya.

Cukur Rambut

Sementara itu, setelah tahu jagoannya unggul dalam hitung cepat, relawan Bobby Nasution-Aulia Rachman cukur rambut sebagai bentuk rasa syukur.

Puluhan relawan Bobby Nasution-Aulia Rachman mencukur rambut mereka, Rabu (9/12/2020) malam. Mereka merayakan keunggulan pasangan Calon Wali Kota Medan nomor urut 2 itu.

Relawan berharap, Kota Medan memiliki pemimpin baru. Medan diharapkan menjadi sebuah kota yang baru dan perlahan muncul sebagai kota yang terkemuka di Indonesia.

Mereka juga menilai apa yang ditawarkan oleh Bobby Nasution-Aulia Rachman bisa diterima oleh masyarakat, mulai diri konsep berpikir hingga konsep pembangunan yang digaungkan pada saat kampanye.

Sumber: Sumut Pos/News/Antara/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Lembaga survei Indo Barometer menggelar quick real count pada Pilkada di Kota Medan 9 Desember 2020. Hal itu dilakukan di 4.303 TPS yang tersebar di 21 Kecamatan di Kota Medan.

Hasil sementara yang diperoleh hingga Rabu (9/12/2020) malam menunjukkan, pasangan calon nomor urut 2, Bobby Nasution–Aulia Rachman unggul di angka 161.372 (55,26%) dan Akhyar Nasution–Salman Alfarisi memperoleh 130.632 (44,74%).

Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari, memprediksi, dari suara sementara yang masuk pasangan calon nomor urut 2 Bobby Nasution–Aulia Rahman unggul dari pasangan Akhyar Nasution–Salman Alfarisi .

“Dari hitungan quick real count yang di lakukan Indo Barometer, diprediksi pasangan Bobby Nasution–Aulia Rahman unggul di Pilkada Kota Medan,” ujar M Qodari dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (9/12/2020)

Dari data tersebut, Qodari memproyeksikan total suara sah di Kota Medan akan mencapai sekitar 737.000 suara.

“Proyeksi saya dengan data di atas nanti suara sah mencapai 737.000 suara. Dengan DPT Kota Medan 2020 sebanyak 1.601.000 orang maka 737.000 sama dengan 46%” ujarnya.

Indo Barometer mengadakan quick real count di Kota Medan karena masuk ke dalam kategori Pilkada yang sangat menarik.

“Di Kota Medan ini merupakan daerah pertarungan yang sangat menarik, sekaligus eksperimen Indo Barometer menjadi lembaga survei pertama melaksanakan quick real count di Indonesia. ” kata Qodari.

Kata Qodari, suara sah di Kota medan ini juga akan meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan dengan Pilkada tahun 2015 dimana suara pada waktu itu sebesar 24% dan partisipasi pemilih di angka 25,3%.

“Ini merupakan prestasi bagi warga Kota Medan. Semoga Kota medan tidak lagi menjadi daerah dengan tingkat partisipasi pilkada paling rendah di Indonesia .Selamat untuk warga Kota Medan," tuturnya.

Cukur Rambut

Sementara itu, setelah tahu jagoannya unggul dalam hitung cepat, relawan Bobby Nasution-Aulia Rachman cukur rambut sebagai bentuk rasa syukur.

Puluhan relawan Bobby Nasution-Aulia Rachman mencukur rambut mereka, Rabu (9/12/2020) malam. Mereka merayakan keunggulan pasangan Calon Wali Kota Medan nomor urut 2 itu.

Relawan berharap, Kota Medan memiliki pemimpin baru. Medan diharapkan menjadi sebuah kota yang baru dan perlahan muncul sebagai kota yang terkemuka di Indonesia.

Mereka juga menilai apa yang ditawarkan oleh Bobby Nasution-Aulia Rachman bisa diterima oleh masyarakat, mulai diri konsep berpikir hingga konsep pembangunan yang digaungkan pada saat kampanye.

Sumber: Sumut Pos/News/Antara/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun