Sabtu, 18 Oktober 2025
spot_img

PSI Jakarta Bela Anies, Tolak Rasisme, Harus Sudahi Perpecahan Ini

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Ketua DPW PSI Jakarta Michael Victor Sianipar membela Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal rasisme yang menimpa Anies. PSI menolak rasisme pada siapapun.

Ketua DPW PSI Jakarta, Michael Victor Sianipar menyinggung cara menilai orang berdasarkan ide dan gagasan. Hal ini berkaitan dengan video viral di medsos di mana seorang pemuda berkaos kuning menyindir baliho Gubernur DKI Anies Baswedan yang disebut ‘Orang Yaman’.

“Keliru! Gubernur Anies itu adalah orang Indonesia. Kita harus sudahi perpecahan, dan PSI tegas menolak rasisme oleh siapapun kepada siapapun. Menilai seseorang harus bicara ide dan gagasan,” kata Michael, dalam keterangan tertulis Sabtu (1/5/2022).
Ketua PSI ini mengatakan pihaknya tidak dapat menerima bentuk rasis dan SARA kepada siapapun. Terlebih menurutnya hal ini dapat berpotensi berlanjut hingga Pemilu 2024.

Baca Juga:  12 Calon Ketua DPC Demokrat Terpilih

“Kami tentunya tidak bisa terima narasi yang seperti ini. Tidak hanya soal Pak Anies, ini soal menjaga ke-Indonesiaan kita,” katanya.

“Bersikap rasis dan mengungkit SARA untuk menjatuhkan orang membuat makin sempit pikiran kita. Makin tidak ada ujungnya hina-hinaan, bahkan bisa terus sampai 2024 kalau tidak di-stop,” tambahnya.

Ketua PSI Jakarta ini berharap publik bisa menerima pluralisme dan menjaga kebhinekaan. Ia meminta untuk tidak menyerang orang secara pribadi, namun dilihat kebijakan dan gagasan yang telah dilakukan.

“Kami berharap tindakan tersebut tidak memancing perselisihan. Kader PSI jangan ikut-ikutan, kader parpol harus jadi contoh. Jangan serang orangnya, jangan benci etnis,” katanya.
“Kita bicara kebijakan dan gagasan, dan bagaimana kita membangun persatuan bangsa. Kalau terpecah belah, bangsa ini akan sulit maju,” tegas Michael. 

Baca Juga:  Durasi Kampanye Pemilu 90 Hari

 

Sumber: Pojoksatu.id
Editor: Edwar Yaman

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Ketua DPW PSI Jakarta Michael Victor Sianipar membela Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal rasisme yang menimpa Anies. PSI menolak rasisme pada siapapun.

Ketua DPW PSI Jakarta, Michael Victor Sianipar menyinggung cara menilai orang berdasarkan ide dan gagasan. Hal ini berkaitan dengan video viral di medsos di mana seorang pemuda berkaos kuning menyindir baliho Gubernur DKI Anies Baswedan yang disebut ‘Orang Yaman’.

“Keliru! Gubernur Anies itu adalah orang Indonesia. Kita harus sudahi perpecahan, dan PSI tegas menolak rasisme oleh siapapun kepada siapapun. Menilai seseorang harus bicara ide dan gagasan,” kata Michael, dalam keterangan tertulis Sabtu (1/5/2022).
Ketua PSI ini mengatakan pihaknya tidak dapat menerima bentuk rasis dan SARA kepada siapapun. Terlebih menurutnya hal ini dapat berpotensi berlanjut hingga Pemilu 2024.

Baca Juga:  Megawati Instruksi Kepala Daerah PDIP yang Belum Retret Tetap di Daerahnya

“Kami tentunya tidak bisa terima narasi yang seperti ini. Tidak hanya soal Pak Anies, ini soal menjaga ke-Indonesiaan kita,” katanya.

“Bersikap rasis dan mengungkit SARA untuk menjatuhkan orang membuat makin sempit pikiran kita. Makin tidak ada ujungnya hina-hinaan, bahkan bisa terus sampai 2024 kalau tidak di-stop,” tambahnya.

- Advertisement -

Ketua PSI Jakarta ini berharap publik bisa menerima pluralisme dan menjaga kebhinekaan. Ia meminta untuk tidak menyerang orang secara pribadi, namun dilihat kebijakan dan gagasan yang telah dilakukan.

“Kami berharap tindakan tersebut tidak memancing perselisihan. Kader PSI jangan ikut-ikutan, kader parpol harus jadi contoh. Jangan serang orangnya, jangan benci etnis,” katanya.
“Kita bicara kebijakan dan gagasan, dan bagaimana kita membangun persatuan bangsa. Kalau terpecah belah, bangsa ini akan sulit maju,” tegas Michael. 

- Advertisement -
Baca Juga:  Durasi Kampanye Pemilu 90 Hari

 

Sumber: Pojoksatu.id
Editor: Edwar Yaman

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Ketua DPW PSI Jakarta Michael Victor Sianipar membela Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal rasisme yang menimpa Anies. PSI menolak rasisme pada siapapun.

Ketua DPW PSI Jakarta, Michael Victor Sianipar menyinggung cara menilai orang berdasarkan ide dan gagasan. Hal ini berkaitan dengan video viral di medsos di mana seorang pemuda berkaos kuning menyindir baliho Gubernur DKI Anies Baswedan yang disebut ‘Orang Yaman’.

“Keliru! Gubernur Anies itu adalah orang Indonesia. Kita harus sudahi perpecahan, dan PSI tegas menolak rasisme oleh siapapun kepada siapapun. Menilai seseorang harus bicara ide dan gagasan,” kata Michael, dalam keterangan tertulis Sabtu (1/5/2022).
Ketua PSI ini mengatakan pihaknya tidak dapat menerima bentuk rasis dan SARA kepada siapapun. Terlebih menurutnya hal ini dapat berpotensi berlanjut hingga Pemilu 2024.

Baca Juga:  Kader Pasang Baliho Airlangga

“Kami tentunya tidak bisa terima narasi yang seperti ini. Tidak hanya soal Pak Anies, ini soal menjaga ke-Indonesiaan kita,” katanya.

“Bersikap rasis dan mengungkit SARA untuk menjatuhkan orang membuat makin sempit pikiran kita. Makin tidak ada ujungnya hina-hinaan, bahkan bisa terus sampai 2024 kalau tidak di-stop,” tambahnya.

Ketua PSI Jakarta ini berharap publik bisa menerima pluralisme dan menjaga kebhinekaan. Ia meminta untuk tidak menyerang orang secara pribadi, namun dilihat kebijakan dan gagasan yang telah dilakukan.

“Kami berharap tindakan tersebut tidak memancing perselisihan. Kader PSI jangan ikut-ikutan, kader parpol harus jadi contoh. Jangan serang orangnya, jangan benci etnis,” katanya.
“Kita bicara kebijakan dan gagasan, dan bagaimana kita membangun persatuan bangsa. Kalau terpecah belah, bangsa ini akan sulit maju,” tegas Michael. 

Baca Juga:  Kampanye Paslon Harus Terapkan Protokol Kesehatan

 

Sumber: Pojoksatu.id
Editor: Edwar Yaman

 

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari