Selasa, 15 Juli 2025

Suasana Hangat Sambut Siswa Baru, Ini Keseruan MPLS di SMPN 25 Pekanbaru

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Suasana ceria dan semangat menyelimuti SMPN 25 Pekanbaru saat menyambut 320 siswa baru tahun ajaran 2025/2026 dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang digelar selama lima hari, dari Senin (14/7) hingga Jumat (18/7). Tahun ini, MPLS mengusung tema “Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah yang Ramah”, menciptakan kesan awal yang positif bagi para peserta didik baru.

Kepala SMPN 25 Pekanbaru, Dr Asbullah, menjelaskan bahwa MPLS tahun ini diperkaya dengan kegiatan yang melibatkan kearifan lokal serta pendekatan yang lebih menyenangkan. “Kami harap semua kegiatan bisa berjalan lancar dan memberikan kesan positif bagi siswa,” ungkapnya.

Menariknya, di hari pertama kegiatan, para orang tua juga turut hadir menyaksikan secara langsung anak-anak mereka menjalani proses adaptasi pertama di sekolah baru. Pihak sekolah pun memanfaatkan momen ini untuk membangun komunikasi awal dengan orang tua, sekaligus memberikan pemahaman bahwa proses pendidikan memerlukan kepercayaan dan kerja sama antara keluarga dan sekolah.

Baca Juga:  25 Siswa SMK Muhammadiyah 2 Lulus SNMPTN-SBMPTN

“Kami sangat memahami bahwa anak-anak ini sedang memasuki lingkungan baru yang mungkin belum mereka kenal. Karena itu, penting bagi kami membimbing mereka dengan pendekatan yang lembut namun tegas,” tambah Asbullah.

Ia juga menyampaikan pesan penting kepada para siswa baru: bahwa dunia sekolah menengah memiliki dinamika berbeda dibanding saat mereka belajar di SD. Di jenjang SMP, mereka tidak lagi diasuh oleh satu guru kelas, melainkan setiap mata pelajaran akan diajarkan oleh guru yang berbeda. Proses pembelajaran pun menuntut kemandirian dan kedewasaan lebih tinggi.

“Kalau di SD, anak-anak lebih sering dimanja dan diayomi. Saat masuk SMP, mereka mulai dilatih untuk lebih mandiri. Berteman pun harus lebih bijak karena akan berinteraksi dengan kakak kelas yang sudah remaja,” jelasnya.

Baca Juga:  Sambut Siswa Baru, PGRI Inhil Ingatkan Sekolah Jalankan MPLS dengan Bijak

Ia pun mengingatkan siswa baru agar membangun pergaulan yang sehat dan menjauhi hal-hal negatif. “Pilih teman yang membawa kebaikan. Karena lingkungan yang baik akan membentuk karakter yang baik pula,” tutupnya penuh harap.(nto/c)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Suasana ceria dan semangat menyelimuti SMPN 25 Pekanbaru saat menyambut 320 siswa baru tahun ajaran 2025/2026 dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang digelar selama lima hari, dari Senin (14/7) hingga Jumat (18/7). Tahun ini, MPLS mengusung tema “Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah yang Ramah”, menciptakan kesan awal yang positif bagi para peserta didik baru.

Kepala SMPN 25 Pekanbaru, Dr Asbullah, menjelaskan bahwa MPLS tahun ini diperkaya dengan kegiatan yang melibatkan kearifan lokal serta pendekatan yang lebih menyenangkan. “Kami harap semua kegiatan bisa berjalan lancar dan memberikan kesan positif bagi siswa,” ungkapnya.

Menariknya, di hari pertama kegiatan, para orang tua juga turut hadir menyaksikan secara langsung anak-anak mereka menjalani proses adaptasi pertama di sekolah baru. Pihak sekolah pun memanfaatkan momen ini untuk membangun komunikasi awal dengan orang tua, sekaligus memberikan pemahaman bahwa proses pendidikan memerlukan kepercayaan dan kerja sama antara keluarga dan sekolah.

Baca Juga:  Sambut Siswa Baru, PGRI Inhil Ingatkan Sekolah Jalankan MPLS dengan Bijak

“Kami sangat memahami bahwa anak-anak ini sedang memasuki lingkungan baru yang mungkin belum mereka kenal. Karena itu, penting bagi kami membimbing mereka dengan pendekatan yang lembut namun tegas,” tambah Asbullah.

Ia juga menyampaikan pesan penting kepada para siswa baru: bahwa dunia sekolah menengah memiliki dinamika berbeda dibanding saat mereka belajar di SD. Di jenjang SMP, mereka tidak lagi diasuh oleh satu guru kelas, melainkan setiap mata pelajaran akan diajarkan oleh guru yang berbeda. Proses pembelajaran pun menuntut kemandirian dan kedewasaan lebih tinggi.

- Advertisement -

“Kalau di SD, anak-anak lebih sering dimanja dan diayomi. Saat masuk SMP, mereka mulai dilatih untuk lebih mandiri. Berteman pun harus lebih bijak karena akan berinteraksi dengan kakak kelas yang sudah remaja,” jelasnya.

Baca Juga:  Gelombang 2 UTBK-SBMPTN Unri 28 Mei-3 Juni

Ia pun mengingatkan siswa baru agar membangun pergaulan yang sehat dan menjauhi hal-hal negatif. “Pilih teman yang membawa kebaikan. Karena lingkungan yang baik akan membentuk karakter yang baik pula,” tutupnya penuh harap.(nto/c)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Suasana ceria dan semangat menyelimuti SMPN 25 Pekanbaru saat menyambut 320 siswa baru tahun ajaran 2025/2026 dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang digelar selama lima hari, dari Senin (14/7) hingga Jumat (18/7). Tahun ini, MPLS mengusung tema “Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah yang Ramah”, menciptakan kesan awal yang positif bagi para peserta didik baru.

Kepala SMPN 25 Pekanbaru, Dr Asbullah, menjelaskan bahwa MPLS tahun ini diperkaya dengan kegiatan yang melibatkan kearifan lokal serta pendekatan yang lebih menyenangkan. “Kami harap semua kegiatan bisa berjalan lancar dan memberikan kesan positif bagi siswa,” ungkapnya.

Menariknya, di hari pertama kegiatan, para orang tua juga turut hadir menyaksikan secara langsung anak-anak mereka menjalani proses adaptasi pertama di sekolah baru. Pihak sekolah pun memanfaatkan momen ini untuk membangun komunikasi awal dengan orang tua, sekaligus memberikan pemahaman bahwa proses pendidikan memerlukan kepercayaan dan kerja sama antara keluarga dan sekolah.

Baca Juga:  Kajian Dampak Restorasi dan Perlindungan Ekosistem Mangrove

“Kami sangat memahami bahwa anak-anak ini sedang memasuki lingkungan baru yang mungkin belum mereka kenal. Karena itu, penting bagi kami membimbing mereka dengan pendekatan yang lembut namun tegas,” tambah Asbullah.

Ia juga menyampaikan pesan penting kepada para siswa baru: bahwa dunia sekolah menengah memiliki dinamika berbeda dibanding saat mereka belajar di SD. Di jenjang SMP, mereka tidak lagi diasuh oleh satu guru kelas, melainkan setiap mata pelajaran akan diajarkan oleh guru yang berbeda. Proses pembelajaran pun menuntut kemandirian dan kedewasaan lebih tinggi.

“Kalau di SD, anak-anak lebih sering dimanja dan diayomi. Saat masuk SMP, mereka mulai dilatih untuk lebih mandiri. Berteman pun harus lebih bijak karena akan berinteraksi dengan kakak kelas yang sudah remaja,” jelasnya.

Baca Juga:  SMK Muti Pekanbaru Ikuti Bimtek

Ia pun mengingatkan siswa baru agar membangun pergaulan yang sehat dan menjauhi hal-hal negatif. “Pilih teman yang membawa kebaikan. Karena lingkungan yang baik akan membentuk karakter yang baik pula,” tutupnya penuh harap.(nto/c)

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari