PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pembangunan gedung baru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Metta Maitreya di Jalan Bukit Barisan III via Jalan Riau mulai dilakukan. Peletakan batu pertama dilakukan di lokasi yang berada tepat di depan Pusdiklat Bumi Suci Maitreya (PBSM), Sabtu (12/7).
Peletakan batu pertama dilakukan oleh Ketum Yayasan Prajnamitra Maitreya Suanto SE SPd, Ketua Dewan Pembina YPM, Maha Pandita Wijanto bersama Ketua Wilayah IV Majelis Pandita Buddha Maitreya Indonesia (Mapanbumi), Maha Pandita Dra Anna Monita MPd, para ketua dan perwakilan Lembaga Keagamaan Buddha, serta Ormas Tionghoa di Pekanbaru dan Provinsi Riau.
Menurut Ketua Yayasan Prajnamitra Maitreya, Suanto, melihat perkembangan dunia pendidikan di Kota Pekanbaru yang cukup pesat yang membuat saat ini proses belajar-mengajar SMK Metta Maitreya tergabung di gedung SMP Jalan Tuanku Tambusai.
Sehingga Yayasan Prajnamitra Maitreya berencana membangun gedung sekolah SMK Metta Maitreya yang di targetkan dapat dibangun dalam jangka waktu tiga tahun dan untuk relokasi siswa baru bisa dilakukan setelah tahun kelima pembangunan gedung baru tersebut.
Dengan hadirnya gedung SMK Metta Maitreya yang lebih representatif, lanjutnya, diharapkan para siswa semakin nyaman melaksanakan proses pembelajaran.
”Mudah-mudahan gedung sekolah ini cepat terbangun, serta menjadi sekolah menengah kejuruan yang unggul di Pekanbaru dan Riau,” harapnya.
Pada kesempatan tersebut, Suanto menambahkan jika saat ini, Yayasan Prajnamitra Maitreya di Pekanbaru sudah mempunyai sekolah dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga perguruan tinggi.
”Pembangunan sekolah sudah dimulai sejak 20 tahun lalu. Dan tahun ini YPM sudah masuk usia 20 tahun dengan ribuan alumni yang telah lulus dan melanjutkan pendidikannya di universitas terkemuka di Indonesia dan internasional,” ucapnya.
Sisi lain, Ketua Dewan Pembina Yayasan Prajnamitra Maitreya, Maha Pandita Wijanto menambahkan, untuk generasi penerus yang andal memerlukan tenaga pendidik berkualitas. Apalagi guru merupakan keteladanan bagi anak di sekolah. Sebagai pembentuk karakter anak anak.
”Yayasan Prajnamitra Maitreya berkomitmen bukan hanya mendidik generasi muda tetapi juga menghadirkan generasi yang cinta akan sesama dan menjadi pribadi yang lebih bermartabat dengan ilmu pengetahuan,” katanya.
Ketua Wilayah IV Mapanbumi, Maha Pandita Dra Anna Monita, M.Pd mengaku bahagia, karena bertambah satu lagi sekolah di Pekanbaru. Sekolah diharapkan menjadi harapan untuk generasi muda.
”Peletakan batu pertama bukan hanya pembangunan fisik, namun simbol perjuangan, harapan dan spiritual. Saya berharap sekolah nantinya dapat melahirkan generasi penerus yang tinggi ilmunya dan luas kasih sayangnya. Sehingga dapat mewujudkan dunia satu keluarga,” katanya.(ayi)
