Kamis, 19 September 2024

Singkirkan Antonsen, Ginting ke Semifinal

TOKYO (RIAUPOS.CO) – Anthony Sinisuka Ginting lolos ke babak semifinal Olimpiade Tokyo setelah mengalahkan wakil Denmark, Anders Antonsen, pada laga yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Sabtu (31/7/2021). Ginting menang setelah melalui tiga gim yang berakhir 21-18, 15-21 dan 21-18.

Awal gim pertama berlangsung dengan sangat ketat. Kedua pebulutangkis saling mengejar angka hingga skor 7-7. Setelah itu Ginting berhasil membuka jarak dengan merebut dua angka berikutnya.

Sempat salah dalam mengamati bola dibalas Ginting dengan dua smes keras yang akhirnya gagal dikembalikan Antonsen sehigga skor menjadi 11-8 pada interval gim pertama.

Usai turun minum, Antonsen sempat mencetak dua angka beruntun sebelum kok kembali beralih ke Ginting pada skor 12-10. Akan tetapi setelah itu Antonsen kembali mengejar dan menyamakan kedudukan 12-12.

- Advertisement -

Akan tetapi Antonsen melakukan dua kesalahan plus gagal menjangkau smes menyilang sehingga Ginting kembali unggul tiga angka 15-12. Antonsen banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga membuat Ginting menambah keunggulan pada skor 18-14.

Satu smes keras Ginting dan pengembalian Antonsen yang keluar membuat jarak semakin jauh 20-14. Ginting terlalu bernafsu mengakhiri gim pertama dan membuat tiga kesalahan sendiri sehingga keunggulannya sempat terpangkas menjadi 20-17.

- Advertisement -

Smeskeras Antonsen yang menduduki peringkat ketiga dunia gagal dijangkau Ginting sehingga skor kembali menipis 20-18.

Baca Juga:  Eng Hian, Sony dan Trikus Terima Satyalancana Dharma Olahraga

Ginting baru berhasil menutup gim pertama setelah penempatan bolanya membuat Antonsen memberikan bola tanggung di depan net. Sambaran cepat Ginting membuat gim pertama berakhir dengan skor 21-18.

Kejar-mengejar angka kembali terjadi pada awal gim kedua. Skor imbang sempat bertahan hingga 2-2. Setelah itu Antonsen berhasil menambah dua angka berikutnya sebelum kok kembali ke Ginting pada skor 4-3.

Ginting sempat unggul 5-4 namun bola tanggung yang dia lepaskan dapat disambar dengan baik oleh Antonsen sehingga skor kembali imbang 5-5. Ginting bahkan melakukan dua kesalahan beruntun yang membuat dia kembali tertinggal 5-7.

Perolehan angka Ginting terhenti di angka lima pada interval gim kedua. Dia terlalu banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga Antonsen menutup jeda dengan skor 11-5.

Setelah jeda,  Ginting kembali banyak melakukan kesalahan sendiri. Antonsen tak terlalu banyak bekerja keras namun berhasil memperlebar jarak menjadi 8 angka pada skor 15-7. 

Ginting sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 10-17 dan terus memperkecil jarak pada 13-18.  Antonsen sempat menambah satu angka setelah smash keras Ginting menyangkut di net akan tetapi kok langsung berbalik dan membuat skor menjadi 15-19. 

Antonsen merebut gim kedua setelah merebut dua angka berikutnya. Gim kedua berakhir dengan skor 21-15 untuk  Antonsen.

Baca Juga:  Salahkan VAR

Pada awal gim penentuan Ginting kembali melakukan banyak kesalahan sendiri sehingga Antonsen unggul cepat 3-1. Sempat menipiskan jarak menjadi satu angka saja, Ginting kembali melakukan sejumlah kesalahan sehingga Antonsen unggul 4-7.

Pebulutangkis asal Denmark itu pun sempat memberikan dua poin cuma-cuma untuk Ginting sehingga skor kembali tipis 7-6. Jarak satu angka itu sempat terjaga hingga skor 10-9 sebelum Antonsen mengecoh Ginting dan menutup interval gim ketiga dengan skor 11-9.

Usai istirahat, Anthony sempat memperkecil jarak menjadi satu angka. Tetapi pengembaliannya menyangkut di net dan sempat membuat Antonsen unggul 14-11.

Anthony menambah keunggulan menjadi 16-14 lewat smes kerasnya sebelum kok kembali berpindah karena menyangkut di net. Kepercayaan diri yang meninggi membuat Anthony terus berhasil mempertahankan keunggulan dua angka tersebut hingga skor 18-16.

Setelah itu dia berhasil menambah keunggulan setelah pengembalian bola Antonsen keluar lapangan, skor 19-16. Ginting sempat mendapatkan 3 match poin pada skor 20-17 sebelum akhirnya meraih kemenangan 21-18. 

Ginting merupakan satu-satunya harapan Indonesia untuk meraih medali di cabang bulutangkis tunggal putra yang tersisa. Pebulutangkis tunggal putra lainnya, Jonatan Christie telah tersingkir di babak eliminasi.

Di semifinal, Ginting akan berhadapan dengan pemain Cina, Chen Long.

Sumber: Olympic/BWF/Tempo/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

TOKYO (RIAUPOS.CO) – Anthony Sinisuka Ginting lolos ke babak semifinal Olimpiade Tokyo setelah mengalahkan wakil Denmark, Anders Antonsen, pada laga yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Sabtu (31/7/2021). Ginting menang setelah melalui tiga gim yang berakhir 21-18, 15-21 dan 21-18.

Awal gim pertama berlangsung dengan sangat ketat. Kedua pebulutangkis saling mengejar angka hingga skor 7-7. Setelah itu Ginting berhasil membuka jarak dengan merebut dua angka berikutnya.

Sempat salah dalam mengamati bola dibalas Ginting dengan dua smes keras yang akhirnya gagal dikembalikan Antonsen sehigga skor menjadi 11-8 pada interval gim pertama.

Usai turun minum, Antonsen sempat mencetak dua angka beruntun sebelum kok kembali beralih ke Ginting pada skor 12-10. Akan tetapi setelah itu Antonsen kembali mengejar dan menyamakan kedudukan 12-12.

Akan tetapi Antonsen melakukan dua kesalahan plus gagal menjangkau smes menyilang sehingga Ginting kembali unggul tiga angka 15-12. Antonsen banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga membuat Ginting menambah keunggulan pada skor 18-14.

Satu smes keras Ginting dan pengembalian Antonsen yang keluar membuat jarak semakin jauh 20-14. Ginting terlalu bernafsu mengakhiri gim pertama dan membuat tiga kesalahan sendiri sehingga keunggulannya sempat terpangkas menjadi 20-17.

Smeskeras Antonsen yang menduduki peringkat ketiga dunia gagal dijangkau Ginting sehingga skor kembali menipis 20-18.

Baca Juga:  Kontrak Egy Habis di Senica, Begini Perkembangannya

Ginting baru berhasil menutup gim pertama setelah penempatan bolanya membuat Antonsen memberikan bola tanggung di depan net. Sambaran cepat Ginting membuat gim pertama berakhir dengan skor 21-18.

Kejar-mengejar angka kembali terjadi pada awal gim kedua. Skor imbang sempat bertahan hingga 2-2. Setelah itu Antonsen berhasil menambah dua angka berikutnya sebelum kok kembali ke Ginting pada skor 4-3.

Ginting sempat unggul 5-4 namun bola tanggung yang dia lepaskan dapat disambar dengan baik oleh Antonsen sehingga skor kembali imbang 5-5. Ginting bahkan melakukan dua kesalahan beruntun yang membuat dia kembali tertinggal 5-7.

Perolehan angka Ginting terhenti di angka lima pada interval gim kedua. Dia terlalu banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga Antonsen menutup jeda dengan skor 11-5.

Setelah jeda,  Ginting kembali banyak melakukan kesalahan sendiri. Antonsen tak terlalu banyak bekerja keras namun berhasil memperlebar jarak menjadi 8 angka pada skor 15-7. 

Ginting sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 10-17 dan terus memperkecil jarak pada 13-18.  Antonsen sempat menambah satu angka setelah smash keras Ginting menyangkut di net akan tetapi kok langsung berbalik dan membuat skor menjadi 15-19. 

Antonsen merebut gim kedua setelah merebut dua angka berikutnya. Gim kedua berakhir dengan skor 21-15 untuk  Antonsen.

Baca Juga:  Federer Tersingkir

Pada awal gim penentuan Ginting kembali melakukan banyak kesalahan sendiri sehingga Antonsen unggul cepat 3-1. Sempat menipiskan jarak menjadi satu angka saja, Ginting kembali melakukan sejumlah kesalahan sehingga Antonsen unggul 4-7.

Pebulutangkis asal Denmark itu pun sempat memberikan dua poin cuma-cuma untuk Ginting sehingga skor kembali tipis 7-6. Jarak satu angka itu sempat terjaga hingga skor 10-9 sebelum Antonsen mengecoh Ginting dan menutup interval gim ketiga dengan skor 11-9.

Usai istirahat, Anthony sempat memperkecil jarak menjadi satu angka. Tetapi pengembaliannya menyangkut di net dan sempat membuat Antonsen unggul 14-11.

Anthony menambah keunggulan menjadi 16-14 lewat smes kerasnya sebelum kok kembali berpindah karena menyangkut di net. Kepercayaan diri yang meninggi membuat Anthony terus berhasil mempertahankan keunggulan dua angka tersebut hingga skor 18-16.

Setelah itu dia berhasil menambah keunggulan setelah pengembalian bola Antonsen keluar lapangan, skor 19-16. Ginting sempat mendapatkan 3 match poin pada skor 20-17 sebelum akhirnya meraih kemenangan 21-18. 

Ginting merupakan satu-satunya harapan Indonesia untuk meraih medali di cabang bulutangkis tunggal putra yang tersisa. Pebulutangkis tunggal putra lainnya, Jonatan Christie telah tersingkir di babak eliminasi.

Di semifinal, Ginting akan berhadapan dengan pemain Cina, Chen Long.

Sumber: Olympic/BWF/Tempo/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari