Kamis, 19 September 2024

Lagi, CBP Lahirkan Atlit Baru Berbakat

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Community Biliar Pekanbaru (CBP) kembali lahirkan
atlit baru muda dan berbakat. Atlit ini merupakan hasil penjaringan yang
dilakukan CBP melalui turnamen-turnamen yang diselenggarakan bersama
rumah biliar yang ada di Pekanbaru.

Adapun atlit baru tersebut adalah, Harira asal Kota Pekanbaru yang
berhasil merebut Juara I kalahkan Nino Setiawan dengan Scor 9-8 pada 
Open Turnamen Biliar 9 Ball, Handicap 4,5 dan 6 yang diselenggarakan CBP
bersama rumah biliar Abege Pool n Cafe Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru,
21 hingga 27 Oktober 2019.

Keberhasilan menjaring bibit atau atlit baru ini,  sudah kesekian kali
dilakukan CBP bersama rumah biliar yang dinilai sangat berpotensi untuk
mewakili daerah ketingkat lebih tinggi untuk olahraga biliar. Baik
ditingkat nasional maupun internasional layaknya para atlit senior di
Riau yang sebagian besar telah mengharumkan nama Riau.

Untuk penjaringan atlit ini, CBP memiliki program cukup matang, yaitu
menyelenggarakan turnamen dengan sistim kategori status pemain, seperti
khusus Handicap 4 yang pesertanya khusus pada pemula yang tidak boleh
diikuti atlit yang sudah berstatus Handicap 5 atau diatasnya.

Baca Juga:  Kualifikasi Piala Dunia 2022 Dilanjutkan September

Setelah berhasil menjaring pada turnamen khusus Handicap 4, baru
dilanjutkan dengan turnamen Handicap 4, 5 dan 6, dimana dalam turnamen
ini boleh diikuti siapa seluruh pemain meskipun pemula. Hanya saja dalam
pertandingan ini di buat sistim poor bola untuk para Handicap 4 ketika
bertemu lawan Handicap 5 dan 6. Artinya poor bola tersebut guna mencari
keseimbangan sesuai keahlian atlit yang sudah berstatus Handicap 5, 6
dan seterusnya.

- Advertisement -

Ketua Community Biliard Pekanbaru, Suprianto, mengatakan penjaringan
atlit ini sesuai dengan visi misi CBP sebagai komunitas membesarkan
olahraga biliar, mengayomi pencinta biliar menjadi atlit berprestasi dan
menjauhkan biliar dari image negatif yang selama ini dinilai banyak
orang.

Selama CBP didirikan lebih kurang 5 bulan, yaitu 29 Mei 2019 lalu, CBP
sudah berhasil melahirkan beberapa atlit yang sangat berpotensi dan
berbakat. Artinya kedepan tinggal mengasah keahlian agar terus bisa
mengikuti langkah para atlit senior untuk mewakili daerah dalam berbagai
iven ke depan.

- Advertisement -
Baca Juga:  Cedera, Toni Kroos Tinggalkan Timnas Jerman

“Untuk itu kita minta bagi para atlit baru ini, jangan cepat berpuas
diri tapi terus semangat berlatih karena perjalanan masih panjang yang
harus bisa mewakili Riau pada tingkat lebih tinggi,” katanya Senin
(28/10).

Pamen Polda Riau ini, juga menambahkan jika  untuk penjaringan dan
mengasah kemampuan atlit, CBP sudah mempersiapkan kembali beberapa
turnamen bersama rumah biliar hingga akhir tahun. Diantaranya rumah
biliar King Senapelan, Arena Pool & Cafe dan Twins Pool & Cafe.
Dalam turnamen tersebut juga diberikan hadiah berupa uang pembinaan yang
jumlahnya cukup lumayan.

“Tahun 2020 kita akan terbitkan kalender iven lebih besar lagi yang akan
diikuti atlit-atlit nasional, seperti Kapolda Cup sebelumnya. Artinya
program ini juga sangat baik untuk melatih kemampuan atlit kita terutama
terkait mental tanding kedepan,” tuturnya.(rls/rio)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Community Biliar Pekanbaru (CBP) kembali lahirkan
atlit baru muda dan berbakat. Atlit ini merupakan hasil penjaringan yang
dilakukan CBP melalui turnamen-turnamen yang diselenggarakan bersama
rumah biliar yang ada di Pekanbaru.

Adapun atlit baru tersebut adalah, Harira asal Kota Pekanbaru yang
berhasil merebut Juara I kalahkan Nino Setiawan dengan Scor 9-8 pada 
Open Turnamen Biliar 9 Ball, Handicap 4,5 dan 6 yang diselenggarakan CBP
bersama rumah biliar Abege Pool n Cafe Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru,
21 hingga 27 Oktober 2019.

Keberhasilan menjaring bibit atau atlit baru ini,  sudah kesekian kali
dilakukan CBP bersama rumah biliar yang dinilai sangat berpotensi untuk
mewakili daerah ketingkat lebih tinggi untuk olahraga biliar. Baik
ditingkat nasional maupun internasional layaknya para atlit senior di
Riau yang sebagian besar telah mengharumkan nama Riau.

Untuk penjaringan atlit ini, CBP memiliki program cukup matang, yaitu
menyelenggarakan turnamen dengan sistim kategori status pemain, seperti
khusus Handicap 4 yang pesertanya khusus pada pemula yang tidak boleh
diikuti atlit yang sudah berstatus Handicap 5 atau diatasnya.

Baca Juga:  Timnas U-23 Batal Pakai Pesawat TNI AU, Ini Alasannya

Setelah berhasil menjaring pada turnamen khusus Handicap 4, baru
dilanjutkan dengan turnamen Handicap 4, 5 dan 6, dimana dalam turnamen
ini boleh diikuti siapa seluruh pemain meskipun pemula. Hanya saja dalam
pertandingan ini di buat sistim poor bola untuk para Handicap 4 ketika
bertemu lawan Handicap 5 dan 6. Artinya poor bola tersebut guna mencari
keseimbangan sesuai keahlian atlit yang sudah berstatus Handicap 5, 6
dan seterusnya.

Ketua Community Biliard Pekanbaru, Suprianto, mengatakan penjaringan
atlit ini sesuai dengan visi misi CBP sebagai komunitas membesarkan
olahraga biliar, mengayomi pencinta biliar menjadi atlit berprestasi dan
menjauhkan biliar dari image negatif yang selama ini dinilai banyak
orang.

Selama CBP didirikan lebih kurang 5 bulan, yaitu 29 Mei 2019 lalu, CBP
sudah berhasil melahirkan beberapa atlit yang sangat berpotensi dan
berbakat. Artinya kedepan tinggal mengasah keahlian agar terus bisa
mengikuti langkah para atlit senior untuk mewakili daerah dalam berbagai
iven ke depan.

Baca Juga:  Manchester United Jumpa Chelsea di Pekan Pertama

“Untuk itu kita minta bagi para atlit baru ini, jangan cepat berpuas
diri tapi terus semangat berlatih karena perjalanan masih panjang yang
harus bisa mewakili Riau pada tingkat lebih tinggi,” katanya Senin
(28/10).

Pamen Polda Riau ini, juga menambahkan jika  untuk penjaringan dan
mengasah kemampuan atlit, CBP sudah mempersiapkan kembali beberapa
turnamen bersama rumah biliar hingga akhir tahun. Diantaranya rumah
biliar King Senapelan, Arena Pool & Cafe dan Twins Pool & Cafe.
Dalam turnamen tersebut juga diberikan hadiah berupa uang pembinaan yang
jumlahnya cukup lumayan.

“Tahun 2020 kita akan terbitkan kalender iven lebih besar lagi yang akan
diikuti atlit-atlit nasional, seperti Kapolda Cup sebelumnya. Artinya
program ini juga sangat baik untuk melatih kemampuan atlit kita terutama
terkait mental tanding kedepan,” tuturnya.(rls/rio)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari