SINGAPURA (RIAUPOS.CO) – Indonesia melaju ke final Piala AFF 2021 (2020). Ini merupakan final Piala AFF untuk kali keenam buat Indonesia. Asnawi Mangkualam dkk harus melewati perpanjangan waktu untuk menyingkirkan Singapura dengan skor 4-2 (5-3) di laga semifinal leg kedua di Stadion Nasional, Kallang, Singapura, Sabtu (25/12).
Tidak hanya itu, di laga ini Singapura harus bermain dengan 8 pemain setelah 3 pemainnya mendapatkan kartu merah. Drama terjadi karena unggul dua pemain, Indonesia justru tertinggal 1-2 sebelum Pratama Arhan menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di pengujung waktu normal.
Singapura mendapatkan hadiah penalti di akhir-akhir babak kedua. Jika ini menjadi gol, maka Indonesia akan tersingkir. Namun kiper Nadio Argawinata menjadi pahlawan dengan menggagalkan penalti lawan dan membuat pertandingan harus diperpanjang 30 menit lagi.
Selanjutnya, Indonesia akan menghadapi pemenang antara Thailand melawan Vietman di final AFF 2020 yang digelar di Stadion Nasional pada tanggal 29 Desember 2021 dan 1 Januari 2022 mendatang. Untuk sementara Thailand unggul 2-0 di leg pertama.
Di semifinal leg kedua kemarin, Indonesia dan Singapura langsung tancap gas begitu laga dimulai. Kedua kesebelasan sangat bernafsu untuk mencari gol terlebih dahulu. Menit keenam, Indonesia berhasil mendapat peluang untuk mencetak gol. Akan tetapi usaha Ricky Kambuaya tak membuahkan gol.
Semenit berselang, Alfeandra Dewangga melepas tembakan dari luar kotak penalti. Sayangnya, arah bola masih melebar dari gawang Singapura. Indonesia akhirnya membuka keunggulan mereka pada menit ke-11. Ezra Walian berhasil mencetak gol memanfaatkan umpan yang diberikan oleh Witan Sulaeman.
Unggul satu gol, Indonesia tak mengendurkan serangan. Pasukan Shin Tae Yong masih terus menekan ke pertahanan The Lions. Indonesia mendapat tendangan bebas saat pertandingan memasuki menit ke-25. Akan tetapi, tendangan dari Alfeandra Dewangga masih jauh dari sasaran.
Tekanan kembali dilakukan para pemain Indonesia. Namun, kiper Singapura, Hassan Sunny, masih mampu menangkap bola hasil tendangan jarak jauh Alfeandra Dewangga pada menit ke-30. Pada menit ke-38, Indonesia mendapat peluang dari tendangan bebas tak jauh dari kotak penalti. Ramai Rumakiek menjadi eksekutor tapi bola masih bisa ditangkap Hassan Sunny.
Setelah itu Singapura berbalik mengancam gawang Indonesia pada menit ke-40. Akan tetapi Nadeo dengan sigap menepis tendangan dari lawan. Menjelang akhir pertandingan, Singapura harus bermain dengan 10 pemain. Safuwan Baharudin mendapat kartu merah setelah mengoleksi kartu kuning kedua. Dia terlalu emosi dengan sengaja mendorong Rizki Ridho.
Pada akhirnya Singapura bisa mencetak gol penyeimbang melalui Song Ui-young. Kedua tim mengakhiri babak pertama dengan skor 1-1. Memasuki babak kedua, Indonesia masih terus bermain menyerang. Pasukan Shin Tae Yong sangat agresif menekan ke pertahanan Singapura karena unggul jumlah pemain.
Sebuah tembakan dari luar kotak penalti dilepaskan Ricky Kambuaya pada menit ke-48. Sayang, bola masih melambung jauh dari gawang Singapura. Masuk menit ke-51,Indonesia melakukan pergantian pemain. Ezra Walian ditarik keluar dan digantikan oleh Hanis Saghara.
Tak lama setelah itu, Singapura mendapat peluang untuk mencetak gol. Akan tetapi, Nadeo Argawinata masih mampu menetralisir percobaan yang dilakukan lawan.
Menit ke-59, Indonesia berbalik mengancam Singapura. Namun, tendangan yang dilakukan Rizky Ridho masih membentur mistar gawang. Semenit kemudian, Singapura meluncurkan serangan balik. Mohammad Hafiz melakukan tembakan jarak jauh tapi bola masih belum menemui sasaran.
Singapura kembali mendapat kartu merah pada menit ke-66. Irfan Fandi diusir wasit karena menggagalkan peluang mencetak gol Irfan Jaya. Indonesia mendapat peluang dari tendangan bebas dari luar kotak penalti Singapura. Namun, tendangan Irfan Jaya masih membentur pagar betis.
Singapura akhirnya berhasil berbalik unggul pada menit ke-74. Shahdan Sulaiman menjebol gawang Nadeo Argawinata melalui tendangan bebas yang masuk ke sudut kanan atas gawang. Dalam keadaan tertinggal, Indonesia mencoba meningkatkan serangan. Rachmat Irianto melepas tembakan jarak jauh pada menit ke-78 tapi bola masih melambung ke atas gawang lawan.
Usaha Indonesia untuk menyamakan kedudukan membuahkan hasil pada menit ke-87. Pratama Arhan mencetak gol setelah menyambar bola yang rebound dari kiper Singapura. Pada injury time, Singapura mendapat hadiah penalti. Akan tetapi, Nadeo Argawinata berhasil menepis tembakan Faris Ramli. Kegagalan ini membuat nafas pemain-pemain Indonesia seperti memanjang.
Tak ada tambahan gol tercipta di sisa waktu babak kedua. Skor 2-2 bertahan hingga waktu normal tuntas dan duel dilanjutkan ke 2×15 menit. Di awal babak tambahan, Indonesia malah langsung mendapat gol berkat bunuh diri Shawal Anuar. Sepakan Egy Maulana Vikri kena kaki bek Singapura itu dan masuk ke gawangnya sendiri.
Setelah itu, Indonesia banyak mengancam. Namun, kiper Hassan Sunny tampil heroik dengan menggagalkan tendangan Irfan Jaya dan Pratama Arhan. Sebelum babak pertama perpanjangan waktu usai, Egy Maulana Vikri berhasil mencatatkan namanya di papan skor. Pemain FK Senica itu mencetak gol memanfaatkan kemelut di depan gawang Singapura dari situasi sepak pojok.
Pada babak kedua perpanjangan waktu, Indonesia tampil sangat dominan. Mereka beberapa kali mengancam gawang Singapura. Petaka kemudian menghampiri Singapura pada menit ke-119. Kiper Hassan Sunny mendapat kartu merah setelah melanggar Irfan Jaya di luar kotak penalti. Skor 4-2 tetap bertahan hingga pertandingan berakhir.(hbk/AFF/PSSI/das)
